⚠️Mengandung kisah nyata dari
author!📌⚠️
Eviorz gang adalah sekumpulan anak-anak remaja yang memiliki cukup banyak anggota dan 7 anggota inti yang spesiesnya langka, 7 anggota inti itu adalah:Xavier reyvano algantara, rayyanza elvano, gavino alex...
"Si anying! Udah main gak becus! Gak trima lagi kalo kalah! Awas aja besok, gw habisin mereka! " Ketus zoddy sok pemberani.
"Mending lo diem deh dy! " Ucap rayyanza pada zoddy.
"Kenapa emangnya! " Ucap zoddy.
"Lo kalo ngomong suka banget gak sesuai kenyataan! " Ucap rayyanza menatap zoddy miris.
"Maksudnya! " Zoddy mengerutkan keningnya.
"Lo ngomong nya gw bakal habisin mereka besoknya belum aja di hajar lo udah kabur! " Kesal rayyanza.
"Kali ini gw beneran! Bakal hajar tuh manusia! " Ucap zoddy bangga.
"Hilih! Gara-gara ada cewe lo kan , makanya lo ngomong gitu!" Ucap gavino menatap malas zoddy.
"Gakkk yee! " Ucap zoddy tak Terima.
"Iyain aja deh, biar seneng! " Celetuk jefan.
"Besok kita mau ikut! " Ucap zeya membuat anggota eviorz kaget.
"Ngapain beb? " Tanya reyvano.
"Nonton aja! " Jawab zeya.
"Gak gak gak, gak boleh! Bahaya kalo lo semua ikut! " Ucap jefan tidak setuju.
"Apa pun lo semua bilang , kami bakal dateng! " Kekeuh meisya.
"Gak usah dateng! " Ucap Caisar datar.
"Sok peduli!" Ucap Meisya.
"Gw peduli sama lo, makanya gw gak bolehin lo ikut! " Ucap Caisar kesal dengan nada suara yang agak tinggi, membuat meisya kaget dan takut.
"Udah cai! Si meisya takut! " Ucap reyvano menepuk pundak Caisar. Dan setelah reyvano mengucapkan itu meisya berdiri dari duduknya dan pergi.
Meisya menghentikan langkahnya "Gw mau pulang! " Ucap meisya lalu dia benar-benar pergi.
"Lo gak anterin? " Tanya jefan bingung dengan Caisar.
Lalu Caisar berlari mengejar meisya yang sudah berjalan jauh.
•••
"Syaa! Tunggu gw! " Panggil Caisar masih berlari.
Karena mendengar suara Caisar meisya berhenti, dan akhirnya Caisar sampai dan berdiri di depannya. "Lo marah sama gw! " Tanya Caisar dengan napas yang tersengal-sengal. Tapi meisya hanya menggelengkan kepalanya.
"Gw cuman gak mau lo sama yang lainnya Kenapa-kenapa sya! Dengerin gw! " Ucap Caisar mencoba memegang pipi meisya namun di tepis oleh meisya.
"Lu kenapa sya! " Ucap Caisar masih membujuk meisya.
"Jangan ngehalangin gw njir! Gw mau makan! " Ucap meisya kesal, membuat Caisar kaget karena perkataan meisya.
"H hah! " Caisar masih ngebug.
"Gw laper, trus gw mau ke toilet! Udah kebelet nih! " Ucap meisya dengan wajah tertekan.
"Kenapa gak di markas aja! " Ucap Caisar.
"Kata zeya! Toiletnya rusak belum bisa di gunain! " Ucap meisya.
"Truss kenapa lo bilang tadi kalo lo pengen pulang! " Tanya Caisar lagi.
"Ya tadinya emang mau pulang, tapi udah gak tahan lagi! " Ucap meisya lalu segera pergi berlari menuju rumah makan yang kebetulan dekat dengan markas mereka.
Caisar yang bingung harus apa akhirnya kembali ke markas dengan wajah kusut.
"Lahh si meisya mana! " Tanya chelyn pada Caisar yang datang sendiri an.
"Udah woy! Gak usah di tanya! " Ucap Caisar lalu menjatuhkan tubuhnya di sofa panjang. "Sumpah malu banget" Batin Caisar.
"Besok ketemu di mana sama mereka! " Tanya lyora.
"Di belakang sekolah! Yang deket bekas pabrik. " Ucap reyvano.
"Woy gw mau balik duluan ya! Gw udah di telpon sama my father. " Ucap chelyn.
