Pagi itu jam 6:45 hujan rintik-rintik mulai turun di kota Seoul, seharusnya hari ini Han Jisung ada kelas jam 8, namun matanya masih enggan untuk dibuka.
Tok tok tok
Jisung melirik ke arah pintu yang terbuka.
"Den, bangun den, katanya ada kelas pagi, bibi udah siapin sarapan, ditungguin nyonya di bawah" Bi Hee nam membangunkan Jisung.
"E-eemmm, i-iya Bi" Jisung menjawab dengan suara parau khas orang bangun tidur dan menggeliatkan badannya.
Mau tak mau Jisung harus segera bergegas, sebelum yang membangunkannya adalah mamanya.
Jisung berjalan menuruni tangga menuju ke ruang makan.
"Pagi sayang, mama berangkat dulu yaa, kuliah yang rajin, Love you" setelah mengecup surai Jisung, mama Han langsung pergi.
Ya, mungkin karena sekarang sudah setengah 8, jadi mama Han harus segera berangkat.
"Iyaa ma, hati-hati, love you too" seperti biasa, Jisung akan menghabiskan sarapannya seorang diri, karena Bi Hee Nam sibuk membersihkan rumah.
"Bi, Jisung berangkattt..." teriak Jisung pada Bi Hee Nam yang sedang memvakum kamar tamu.
"Iyaaa Den, hati-hati, semangat kuliahnya" Bi Hee Nam sejenak menghentikan kegiatannya dan mengacungkan jempol ke Jisung.
*Sesampainya di kampus*
"Woiiittt, dah sibuk sama handphone aja pagi-pagi Min" Jisung langsung merangkul pundak Seungmin sahabatnya itu.
"Iya nih, sugar daddy gue abis transfer, hahaha" Seungmin memamerkannya pada Jisung.
"Astaga, tobat Min, bentar lagi lulus lu" Jisung menggelengkan kepalanya heran.
"Yaa justru itu, gue makin gencar deketin dia"
"Ehh tapi Min, emang enak yaa punya sugar daddy,?" Tanya Jisung penasaran.
"Sumpahhh Ji, enakkk bangetttt, berasa hidup mewah setiap hari, mau ini mau itu, dibeliin" mata berbinar Seungmin sangat kentara ketika menjelaskan itu.
"Apa gue cari sugar daddy aja yaa Min,?" Jisung meletakkan jari telunjuknya di dagu seraya berfikir.
"Hellloooooo, ngapain lu nyari sugar daddy Ji, lu kan punya sugar mommy" Seungmin memutar bola matanya.
Jisung mengernyit bingung.
"Mana ada gue punya sugar mommy sih Min"
"Ituu emak Lo kan sugar mommy Ji, ahahhaahahah" Jisung langsung menggeplak kepala Seungmin.
"Oalaa kampret, itu kan emak gue sendiri Min, maksudnya mau nyari yang orang lain gitu"
"Gausah nganeh-aneh Ji, ntar lo dicoret dari KK sama mak lo, jadi gelandangan lo" kata Seungmin.
Beberapa saat setelah candaan panjang mereka, dosen datang.
Jam sudah menunjukkan pukul 14:00, hari ini Jisung ada bimbingan skripsi, jadi dia harus pulang lebih sore lagi.
Selesai bimbingan, Jisung bergegas untuk pulang, sebelum dia mengecek pesan di handphone-nya.
KAMU SEDANG MEMBACA
He is Insane
Romance"Sayang, kamu terlalu manis untuk ikut saya hancurkan, jadi kamu harus menjadi milik saya" ucapnya pelan. Warn & Disklaimer ⛔️⛔️⛔️⛔️⛔️⛔️⛔️⛔️⛔️ : • BXB • NSFW • 🔞 • CHEATING • GAY • 1000% Fiksi dan ide sendiri, tidak ada sangkut paut antara tokoh...