Bagas & Bagus (On Going)

musuh / cinta?

"cieee ngambek nih sama gue? Hemm?"
Tanya Bagas, ia tau sepertinya Queen nya ini sedang kesal karena Bagas memaksa untuk mengantar nya tadi.

"Gak" jawab Oliv cuek, dengan wajah yang dibuat sekesal mungkin.

Bagas melihat wajah Oliv melalui kaca spion, dan satu kata terselip dalam hatinya "cantik"

"Liv tau nggak?"
Tanya Bagas mengubah topik, karena jika terus dilanjutkan bisa-bisa Oliv akan semakin kesal.

"Gak!" Jawab Oliv yang masih cuek.
"Isshh gue kan belum ngomong Liv..."
Jawab Bagas dengan nada yang dibuat sekesal mungkin.

"Ya udah ngomong aja"
Kata Oliv, lagi dan lagi masih tetap cuek.

"Gue lagi cinta sama seseorang"
Kata Bagas tiba-tiba yang membuat Oliv sedikit terkejut.

"H-hah? Apa?"
Tanya Oliv yang tidak percaya dengan ucapan Bagas.

"Yoga Bagas Pratama seorang ketua geng yang anti banget sama cewek, dan sekarang lo bilang lo suka sama seseorang?"
Kata Oliv panjang lebar.

Bagas tersenyum tipis di balik helm nya.

"Lo suka sama siapa anjirrr"
Tanya Oliv yang udah mulai penasaran.

"Manusia"
Jawab Bagas santai.

"Ishhh ya tau anjir lo suka sama manusia, ya kali sama mbak kunti,  namanya maksudnya"
Kata Oliv kesal.

"Udah sampek nih"
Bagas mengalihkan pembicaraan, karena memang sudah sampai di depan mall, tepat sesuai permintaan Oliv.

"Ya udah nih, makasih yaa udah di anter"
Kata Oliv sambil memberikan helmnya pada Bagas.

"Hemm, anything for you Queen"
Jawab Bagas sambil mengambil helm nya dan langsung pergi dari hadapan Oliv.

         🐕Tasyaquu💎

🐕Tasyaquu💎
"Lo di mana Liv?"

🐒olipiaa✨
"Gue baru nyampek

🐒olipiaa✨
"Masih di dapan mall nih"

🐒olipiaa✨
"Lo dimana"

🐕Tasyaquu💎
"Masuk aja gue masih di toilet, lo kesini aja, toilet depan"

🐒olipiaa✨
"Okee otw"

"TASYAAAA"
Beberapa orang menoleh ke arah Oliv yang berteriak heboh menyapa Tasya.

"Jangan teriak-teriak anjirr diliatin orang tuh"
Tasya menjitak pelan kepala Oliv, ia sangat gemas dengan sikap sahabatnya yang seperti itu.

"Ihh kok malah dijitak sih..."

"Gue itu kangen sama lo Tasyaa"
Jawab Oliv sambil mencubit kedua pipi Tasya gemas.

"Ihh iya deh iya"
"Btw gue juga kangen sama lo anjirrr"
"Gilakk lo makin cantik aja Liv... Udah punya pacar ya lo?"

Celoteh Tasya panjang lebar, yang dihadiahi pukulan oleh Oliv.

"Pacar dari Mesir? Hahh?"
"Gue kagak punya pacar anjirr"
Jawab Oliv sedikit sebal pada Tasya.

"Sensi amat neng... PMS yaa"
"Bwahahaha..."
Kata Tasya dengan tawanya yang menggelegar sambil menoel-noel pipi Oliv gemas.

"Ihh udah deh kita makan dulu yuk, laper nih gue"
"Habis itu kita jalan-jalan, ok?"
Kata Oliv sambil menarik tangan Tasya mencari tempat makan.