Part 5

3 1 0
                                    

Sesampainya di pelabuhan. "Ayo kita angkat barang-barang berharga itu secara perlahan, khususnya harta karun itu!" Kata Ringo. "Baik, kapten!" Kata kru kapal. "Kapten, para kru kapal, kalian sudah kembali?" Kata anak buah nya. "Ya, dan kami membawa harta karun! Saatnya kita menjadi orang kaya, dan berpesta!" Kata Ringo. "Ya!!!" Teriak semuanya dengan senang. "Kita letakkan harta karun nya di sini saja, karena aku ingin langsung membagikan nya pada semua." Kata Ringo. "Baik, kapten." Kata kru kapal. Setelah itu, Ringo membagikan harta karun pada semuanya, termasuk diri nya sendiri. "Selain harta, aku juga akan memberikan kalian rum terenak di dunia, sebagai bayaran atas kerja keras kalian! Ayo ke kedai rum, aku yang traktir!" Kata Ringo. "Hore! Hidup kapten Ringo Arkansas!" Kata semuanya. Lalu mereka pergi ke kedai rum, dan membeli rum yang mereka suka. "Ah, aku suka minuman ini! Sangat enak, dan membuat ku bertenaga!" Kata salah satu kru kapal. "Kapten Ringo yang tampan, total semuanya tiga ratus koin emas." Kata pemilik kedai. "Oh, ini. Terima kasih banyak, gadis cantik." Kata Ringo. "Terima kasih kembali." Kata pemilik kedai. "Kapten Ringo tidak berbeda dengan kapten Brian saat masih hidup, selalu baik hati pada anak buah nya. Kita harus bekerja sangat keras untuk kapten Ringo, dan lakukan apapun yang diperintahkan oleh nya!" Kata salah satu anak buah nya. "Setuju!!! Kapten Ringo yang terbaik di seluruh lautan!!!" Teriak semuanya. "Hei, ada apa? Kenapa kalian berteriak?" Kata Ringo. "Mungkin efek rum nya bekerja." Kata pemilik kedai. "Kapten, kami akan bekerja sangat keras untuk kapten, dan kami akan melakukan apapun yang kapten perintahkan! Kami tidak akan mengecewakan kapten, benar kan?" Kata salah satu anak buah. "Benar, kapten!!!" Teriak semuanya. "Oh, terima kasih. Kalau begitu, aku akan menaikkan gaji kalian dari dua ratus koin emas per orang menjadi lima ratus koin, supaya kalian semakin bersemangat." Kata Ringo. "Ya, kapten Ringo Arkansas yang terbaik!!!" Teriak semuanya. Keesokan harinya, Ringo dan semuanya sedang memperbaiki layar kapal yang robek, karena terkena badai tadi malam. "Ambilkan aku palu!" Kata Ringo. "Ini palu nya, kapten." Kata kru kapal. "Terima kasih." Kata Ringo. Saat Ringo ingin memukul paku, tiba-tiba seorang bocah di pinggir pelabuhan berteriak, membuat nya kaget dan tidak sengaja memukul jempol nya. "Aduh!!!" Teriak Ringo.

The GrandsonTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang