ENEMY?

Bab 11

Malam ini akan menjadi malam yang sangat menegangkan,dimana 2 geng motor terkuat akan saling menghantam satu sama lain.

BlackMoon dan LadyBruiser sudah saling berhadapan dengan memberikan tatapan musuh,shani berjalan perlahan ke tengah dengan diikuti jinan dibelakang yang sudah menahan emosinya

Melihat itu gracia pun ikut maju

" sekarang tuduhan apa lagi yang lo kasih ke kita " tanya gracia, " adel koma " ucap shani

" terus? " tanya gracia,tiba-tiba...

*BUGH* tendangan dari jinan

" gausah pura-pura gatau bangsat " bentak jinan

Diawali dengan tendangn jinan,2 geng motor ini langsung saling menyerang

Karena gracia sudah berhadapan dengan jinan,shani pun berhadapan dengan anin sebagai lawannya.

*BUGH*

Shani langsung meninju rahang anin dengan keras dan langsung memukul dibagian dadanya membuat anin langsung terbatuk-batuk.Shani juga sempat membantu teman-temannya yang terlihat kesusahan

Disisi lain,jinan dengan penuh emosi menghantam gracia dengan banyak pukulan dan tendangan. Karena tangan gracia yang belum terlalu sembuh dia hanya bisa menggunakan kakinya untuk melawan jinan

*BUGH...BUGH..* gracia berusaha membalas semua hantaman dari jinan,tetapi kekuatannya kali ini tidak seperti biasanya

*BUGH* tetesan darah sudah mengalir dipelipis gracia dan diujung bibirnya

Pukulan dan tendangan keras gracia dapatkan secara bersamaan,pendengarannya berdengung sangat kencang karena jinan menendang tepat dibagian telinganya,gracia pun mencoba memfokuskan dirinya agar kembali tersadar

Tetapi kali ini kekuatan jinan lebih banyak dari gracia, Shani melihat jinan terus memukuli gracia disaat gracia sudah tergeletak lemah diaspal 

Ada perasaan sesak saat melihat gracia dipukuli habis-habisan oleh sahabatnya sendiri,dia bingung harus menolong adiknya atau membawa kemenangan untuk gengnya

melihat shani yang terdiam sejenak,anin pun mengambil peluang untuk menghajar shani

*BUGH..* anin meninju kaki shani,shani yang sedang tidak fokus pun terjatuh kesakitan

" arghh " teriak shani,shani pun langsung bangun dan kembali menghabisi anin.

Shani kembali melihat keadaan gracia dan kali ini gracia sudah memprihatinkan kondisinya

shani pun berteriak..

" JINAN " teriak shani,zee yang mendengar teriakan itu langsung mengalihkan pandangannya

Jinan pun yang diteriaki langsung berhenti tapi tangannya masih mencengkram baju gracia

" jangan berhentiin gua shani,inget dia udah buat adel koma dirumah sakit " ucap jinan,shani pun terdiam

" ka shani, lo kenapa diem aja ? " teriak zee, " mau gimana pun dia adek lo kak, pliss ka berhentiin kajinan,kasian ka gree " ucap zee kristal bening sudah membasahi pipinya, shani pun masih terdiam

" gu-guaa gamau ka gree mati kak " dengan nada yang sangat bergetar saat mengucapkannya

" lu masih diem aja kak ? " bentak zee sembari menarik baju  shani, " okee,kalo itu yang lu mau.tapi gua ga akan biarin kagree mati atas kesalahan yang ga dia perbuat "

Karna tidak mendapat respon dari shani,zee pun langsung berlari kearah gracia dan menghentikan jinan

*BUGH* zee menendang jinan dan memukuli jinan,emosi zee sudah tidak tertahan karna melihat gracia yang sudah babak belur