LAMPU HIJAU 2 🍀

51 46 17
                                    

Jangan jadi pelangi yang hanya datang lalu pergi, jadilah seperti bulan dan matahari yang datang lalu pergi namun berjanji untuk Kembali

Drrttt...drrrttt....

Adinda :assalamuallaikum kak ,kamu dimana?

Angkasa :waalaikum salam di rumah,kenapa tanya kangen ya baru juga satu minggu ga ketemu

Adinda :idihhh ,ya udah ga jadi!!!

Angkasa :adududu ngambek iya iya ada apa cantik?

Adinda :boleh anterin aku ke Gramed ga?

Angkasa :kapan? Kalo sore ga bisa ada latian aku, malem aja ya.

Adinda :mmm okey jam 06.00 ya jangan telat

Angkasa :siap bu presidenku❤

Angkasa tak kunjung datang dinda kira Angkasa tak bisa datang dan memutuskan untuk makan dirumah padahal niatnya tadi Dinda ingin mengajak Angkasa makan di tempat makan favoritnya sebagai balas budi Angkasa sudah terlalu baik dan terlalu sabar menghadapi Dinda yang super judes+cuek.

"assalamualaikum dinda.... bunda.... bunda...." jerit Angkasa sembari mengetuk pagar rumah Dinda

"waalaikumsalam ehhh menantu bunda dateng bentar ya dinda masih makan dia kira kamu ga dateng jadi dia ganti baju deh masuk dulu yuk" ujar bunda dengan ramah.

"siapa bun?" ujar ayah yang tiba tiba mengejutkan Angkasa."ehh om assalamualaikum om kenalin saya angkasa temannya Dinda"

"oalah ini ta yang sering Dinda certain dinda, pinter milih juga ya kamu din"
ujar Ayah sambil melirik dinda.

"sapa juga yang sering cerita dan siapa juga yang milih dia aku mah ogahhh, kak kamu tuh gimana sih lama banget!!!! udah satu jam aku tungguin aku pikir ga dateng" ujar dinda dengan nada kesal

"weitssss santuy dong,kamu nunggu aku ya maaf ya cantik aku tadi pulang telat latiannya trus siap siap milih baju ini itu ini itu mau ketemu bidadari jadi lama sabar dong masa nunggu yang pasti ga mau sih" ujar Angkasa dengan mengeluarkan senyum semriknya.

"huhhh ya udah bentar aku mau ganti lagi huh" ujar dinda lari ke kamar berniat mengganti pakaian tidurnya.

"udah deh ayo cepet keburu tutup,ayah, bunda dinda berangkat dulu assalamuallaikum" ucap dinda sembari bersalaman dengan kedua orang tuanya di ikuti oleh angkasa.

"aduh mantu kita salim yahhh" ujar bunda terkekeh

"hahaha iya udah kaya sungkem aja nih"ujar ayah tertawa keras

"aduh om sama tante ini bisa aja kemarin dapet restu dari bunda sekarang om ,saya jadi malu saya pamit ya om,te assalamuallaikum" ujar angkasa dinda yan melihatnya menaikan sudut mulutnya dan menarik angkasa keluar

"waalaikumsallam"ujar ayah dan bunda bersamaan

Angkasa menyalakan mobilnya dan langsung tancap gas...

Angkasa menyalakan mobilnya dan langsung tancap gas

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Sepertiga Malam Adinda & Angkasa Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang