.
.
.
.
.Ke esokan paginya terlihat sasukeML dan rekanya sudah bangun dan bersiap untuk pergi, sementara sakura masih berbaring, sebenarnya sakura sudah terbangan hanya saja dia ingin hal ini cepat berlalu bagaimana dia bisa menjalani ini dengan sasukeML.
"Hey..Bangunlah kau ini pemalas sekali"-karin
"Diamlah karin masih pagi begini sudah teriak-teriak.."-suigetsu
Mereka berisik seperti biasanya sasuke malas mendengar kebisingan begini, sasuke lalu mendekat ke arah sakura.
"Bangunlah kita akan pergi!"-sasukeML
Karin yang mendengarnya langsung panik dan juga kesal untuk apa membawa orang asing diperjalanan mereka apalagi sedang hamil pasti sangat menyusahkan.
"Me-megajak dia.. Apa kau gila sasuke"-karin
"KARIN.."-jugo
Karin kembali menutup mulut karena jugo memarahinya, sakura bangun dari tidurnya dan berjalan menuju sasuke untuk mengembalikan jubahnya.
"Arigato"-sakura
Sasuke langsung memakai jubahnya sambil berjalan mendahului, sementara itu terlihat jugo mendekati sakura.
"Ikutlah dengan kami, sambil menunggu suamimu menjemputmu kami akan menemanimu.."-jugo
Jugo berbicara begitu tentu karena perintah sasuke hanya saja sasuke tak mau terlalu banyak bicara.
"Kita berjalan saja!"-sasuke
Karin protes lagi.
"Tapi itu terlalu lama ehh..."-karin
"Kali ini aku setuju dengan karin, akan terlalu lama jika berjalan"-suigetsu
Dengan tatapan sinis nan dingin bola mata sasuke melirik ke arah rekan-rekanya itu.
"Kalau begitu pergi sendiri"-sasukeML
Karin dan suigetsu keheranan kenapa sasuke perduli sekali dengan orang asing itu aneh sekali kan biasanya sasuke selalu masa bodo dengan urusan orang lain.
Terlihat kini dihutan belantara ke lima orang itu berjalan menyusuri hutan suigetsu dan karin berada didepan jugo dan sasuke berada ditengah sementara sakura berada paling belakang sekitar 4 meteran jarak dengan sasuke, sakura dari kemarin selalu menutup kepala dan wajahnya juga dengan chakranya agar tidak diketahui, tapi mungkin bagi sasuke itu hal mudah hanya saja tak ada respon spesial dari sasuke.
Sakura dan tim hebi itu sudah berjalan sekitar hampir tiga jam tanpa henti berjalan, saat seperti ini sakura tampak kelelahan dan tiba-tiba perutnya terasa keram dia memutuskan untuk duduk dibatu dekat pohon mengistirahatkan dirinya tanpa bersuara dan berbicara apa-apa, rekan-rekan sasuke sudah berjalan menjauh darinya sakura yang sedang duduk itu tertunduk dan mengelus-elus perunya tadinya dia ingin mengalirkan chakra pada perutnya hanya saja menunggu sasuke dan yang lainnya menjauh agar tidak merasakan cakranya, tapi disaat bersamaan pula didepan sakura tanpa disadari ada sasuke yang sedah memperhatikan, mata hitam pekat itu tertuju pada perut sakura.
"Apa yang terjadi?"-sasukeML
"Perutku keram, aku tak bisa memaksa untuk berjalan lagi, jika kau merasa terganggu kau boleh pergi saja"-sakura
"Hn"-sasuke
Tanpa interupsi apapun sasuke mengangkat tubuh sakura dengan ke dua tanganya, sakura yang terkejut dengan sigap memalingkan wajah dan merekatkan tudungnya agar tidak terbuka dan disaat itu pula sasuke membawanya menyusuri hutan dengan melompat diantara pohon.
"Ba-bagaimana ini"-sakura
Sakura yang terlihat panik.
Sementara itu suigetsu jugo dan karin melihat sasuke yang lebih dulu pergi dengan sakura dipangkuanya tanpa memperdulikannya, mereka kembali mengikuti sasuke juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sasuke Gaidden : Sakura ga saku no o matte iru
حركة (أكشن)Setelah perang berakhir .. Kisah perjalanan sasuke dan sakura menjelajahi dunia..