7

269 30 1
                                    

Setelah menempuh perjalanan sekitar 10 menit hervi telah sampai di cafe tempat nya bekerja paruh waktu.
Saat hervi masuk dia langsung di sambut oleh mas agas anak pemilik cafe ini.

"Eh Er udah sampe?? Kalo gitu langsung ganti baju yah,, ini ada pesanan yang harus di antar soal nya pekerja yang lain lagi kerepotan"

"Iyah bang bentar yah" Ucap hervi sambil bergegas ke belakang untuk mengganti baju dengan seragam khusus pelayan cafe alamanda.
Setelah 5menit hervi kembali lagi lengkap menggunakan apron kusus pelayan juga.

"Ini kamu anter ke meja kusus yah meja nomber 2" Ucap bang agas.

Cafe ini memiliki meja khusus untuk orang orang yang melakukan miting atau sejenis pekerjaan yang di lakukan diluar kantor jadi tak aneh jika beberapa meja di cafe ini memiliki ciri nya tersendiri dengan sofa dan meja yang berbeda dari meja biasa untuk anak anak nongkrong.

BACK TOPIK.

"oke bang gue anterin dulu yah ni pesenan repot kalo kelamaan"

"Yaudah sana hati hati bawa nampan nya"

Hervi pun berjalan menuju meja khusus itu,, sesampai nya di sana hervi dapat melihat 2orang yang sedang berbincang bincan tanpa menunggu lama hervi pantas berucap.

"Permisi ini pesanan nya tuan" Ucap hervi sambil menyiapkan pesanan itu di meja.

Dua orang itu pun lantas mengangguk dan memperhatikan hervi, tanpa hervi sadari saat netra nya bertatapan dengan salasatu pemuda itu hati nya menghangat dan entah ada perasaan nyaman dan tenang saat mata bulat nya bertatapan dengan mata tajam pemuda itu.

Karena terlalu fokus pada pemuda itu hervi tanpa sengaja menyenggol kopi pesanan pemuda itu sampai mengenai celana orang itu,, sontak hervi kaget dan takut di marahi.

"M-maaf saya tidak sengaja tuan, biar saya bersihkan sekali lagi maaf" Ucap hervi sambil menunduk.

"Jika berbicara tatap orang nya supaya lebih sipat anak nakal" Ucap pemuda itu.

Lantas hervi mengangkat pandangan nya memberani kan diri menatap lawan bicaranya tapa hervi ketahui pemuda itu pun merasakan perasaan yang sama dengan hervi hati nya menghangat.

"Wajah itu mirip dengan seseorang? Apa mungkin itu kau baby?? " Batin sang pemuda.

"Maaf kan saya telah menumpahkan minuman itu tuan tolong jangan laporkan ini pada atasan saya, saya akan membersihkan nya" Ucap hervi sedikit terbata.

"Tak apa ini hanya basah sedikit tenanglah, dan siapa nama mu? " Tanya sang peria.

Sontak sajah perkataan pemuda itu membuat orang yang sedaritadi diam menatap tak percaya karena biasa nya bos nya atau bisa di sebut teman nya juga itu gampang marah apalagi pada orang yang tidak dikenal tapi apa ini, yatuhan sepertinya teman nya ini sedang tidak baik baik sajah.

"Mmmm n-nama saya hervi tuan" Ucap nya sambil memilih jari jari nya karena gugup.

"Panggil aku abang !! Aku tak setua itu jika kau lihat, dan jangan terlalu pormal"

"Iyah bang maaf sekali lagi bang"

"Siapa nama lengkap mu? Dan berhenti meminta maaf"

"Nama lengkap saya hervi immanuel L bang"

DEG.

nama itu nama orang yang sangat zilo sayangi.
Yah pemuda yang tak sengaja terkena tumpahan kopi itu adalah ZILONG.

"L?? apa arti L itu? "Ucap zilo penasaran.

" Aku juga gak tau bang dari kecil udah ada ajah nama itu kata ibu panti dia ngasih nama itu liat dari kalung yang di temuin bupan saat nemuin aku."ucap herpi sambil mengedip lucu "yaudah bang sekali lagi maaf, aku harus lanjut kerja kasian yang lain gak ada yang bantuin, permisi bang" Ucap hervi berpamitan.

"Zilo, panggil aku bang zilo paham"

"I-iya bang kalau begitu permisi"

Setelah kepergian hervi zilo tanggung meminta tangan kanan nya yang siap nya adalah teman nya sendiri untuk mencari data diri bocah nakal yang sudah menumpahkan kopi pada celana nya itu.
Dan dia berharap itu adalah orang yang dia cari, dia harus memberi hadiah pada teman nya itu karena jika dia tidak memaksa nya makan di tempat ini dia tidak akan bertemu bocah itu.

"Semoga itu kau adik kecil. Dan aku harus memberi tahu pada yang lain. "


































Bersambung..
🕸🕸🕸🕸
Tinggal kan jejak lewat vote dan komen.

HERVI IMMANUEL.LTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang