YOUNG ADULT || NI-KI ENHYPEN (HIAT)

✦⸼࣪⸳ Rutinitas

Pagi ini adalah Hari Senin, dimana pastinya orang-orang jika berangkat sekolah atau bekerja harus pagi.

Mari kita lihat suasana keluarga Gabriell di pagi ini, yaitu keluarga dari Eugien sedang sarapan bersama di meja makan. Sebelum memulai sarapan mereka selalu berbagi canda dan tawa terlebih dahulu.

"Oke semuanya, awali pagimu dengan senyuman. Kalau tidak ada yang bisa kau kasih senyum, ya senyum-senyum aja sendiri." Ucap Kenta dengan semangat dan memberi senyuman kepada keluarganya.

"Ini orang pinter, tapi kok agak sengklek?" Eugien pun mengejek kakak nya itu. Ia berbicara dengan santai tetapi membuat kakak nya kesal.

"Kayak otakmu gak sengklek aja dek," Jawab Kenta tidak mau kalah, ia terlihat tidak mau di ejek oleh adeknya saat ini.

"Biarin lah," Balasan Eugien kepada kakak nya. Setelah menjawab, Eugien pun tertawa pelan karena perdebatan kecil yang ia lakukan dengan kakaknya.

"Sudah-sudah, ini makanannya udah siap dan bisa dimakan, biar kalian semangat jalanin aktivitas hari ini." Ucap mama Eugien mengakhiri pembicaraan seorang adek kakak itu.

Serentak mereka semua menjawab "iyaa ma!" Wah seru sekali ya keluarga ini. Penuh dengan canda tawa yang bisa membuat mereka bahagia.

Setelah sarapan, mereka bersiap-siap untuk berangkat. Eugien diantar oleh papa nya, sekaligus papa Gabriell pergi ke kantor. Sedangkan Kenta pergi ke kampus.

Kenta membawa motornya sendiri untuk pergi ke kampus.

Tidak lupa mereka bertiga memberi salam dulu kepada mama nya, mereka pamitan untuk pergi sekolah, ngampus, dan ngantor.

"Ma, berangkat dulu ya," -Kenta

"Mama, adek berangkat dulu ya," -Eugien

"Ma, papa berangkat ya. Hati-hati di rumah," -Papa Gabriell

"Hati-hati di jalan yaa, intinya semangat buat hari ini." Ucap mama Eugien menyemangati suami dan anak-anak nya. Ini sudah menjadi rutinitas yang selalu mereka lakukan.

Mereka bertiga yaitu, papa Gabriell, Kenta, dan Eugien sontak menjawab "SIAAAP BOS!!" Mereka menjawab dengan penuh semangat di pagi hari.

Sekitar 10 menit kemudian.......

Eugien sudah sampai di sekolah nya. Eugien sekarang berada di tingkat SMA dan dia bersekolah di SMA Harapan Bangsa. Sekolah Eugien termasuk sekolah swasta.

Eugien melewati beberapa lorong dan anak tangga untuk ia sampai pada kelas yang ditempati.

Sesampainya di kelas, ia dikagetkan oleh sahabat nya sendiri, sebut saja Bianca. Seperti biasa.....

"GOOD MORNING EUGIEN KUUU"

"GOOD MORNING JUGAA CAAAA" Ucap Eugien tidak mau kalah.

"Sini duduk disebelah gua, anyway PR yang kemaren udah dikerjakan atau belom?" Tanya Bianca kepada Eugien. Seperti biasa mereka selalu tukar tugas yang sudah dikerjakan.

Eugien menaruh tas nya di samping tempat duduk Bianca. Lalu ia menjawab pertanyaan Bianca.

"Udah, bentar gua ambil dulu," Jawab Eugien sambil mengambil buku tugas yang berada di dalam tas.

"Mana buruan, suasana bagus nih. Ntar kalo ada tikus curut bakal minta jawaban terus," Ucap Bianca dengan tergesa-gesa yang membuat Eugien bingung dengan sahabatnya sendiri.

"Sabar, pelit banget jadi orang, nih cocokin aja. Ntar kalau ada jawaban yang ngga sama bilang aja," Jawab Eugien

"Btw, tikus curut apaan?" Tanya Eugien kurang mengerti apa yang dimaksud oleh Bianca. Eugien memasang muka penasaran.

"Aduh, anak-anak kelas ini lah, mereka kan suka minta jawaban," Bianca menjelaskan maksudnya kepada Eugien.

"Soalnya buat hari ini gua ngga mood bagi jawaban ke orang lain kecuali elu." Oceh Bianca lagi.

Eugien pun ber-oh ria saat mendengar penjelasan sahabatnya itu.

Mereka berdua pun mencocokan jawaban dan saling ajar-mengajar satu sama lain.

DISISI LAIN.....

Pagi ini banyak anak perempuan yang berteriak-teriak. Karena mereka melihat idola mereka datang dengan gaya yang sangat keren, menurut mereka.

Idola anak perempuan itu ternyata Ericko. Ericko memang terkenal di sekolah, sampai-sampai disukai oleh banyak siswi.

"AAAA GANTENG BANGET"

"PAGIII RIICCK"

"Kak, jadi pacarku mau ngga?"

"Nih adkel ganteng banget, GILA"

Ada berbagai seruan yang keluar dari mulut mereka.

Ericko tidak diam saja, dia menanggapi semua itu dengan candaan dan hirauan yang sudah terpikir di otaknya.

"SELAMAT PAGI KAKAK DAN ADEK YANG AKU SAYANGII" Ucap Ericko kepada semua siswa dan siswi yang meyambutnya.

Sontak para siswi pun berteriak histeris karena ucapan Ericko.

"PAGI BROOO" Ucap siswa laki-laki menanggapi.

Ericko pun berjalan melewati mereka semua sambil menyapa, melambaikan tangan dan memberikan flying kiss. Memang anak satu ini sangat ramah.

Sesampainya di kelas, Ericko bertemu dengan teman dekat nya. Teman dekat Ericko adalah Juandra.

"Pagi adekkuu sayang!" Ucap Ericko dengan nada heboh

"Pagi, nih anak satu hari aja kaga buat ulah bisa gasih?" Ucap Juandra yang sudah lelah. Juandra memasang muka malas tetapi masih mau menyauti sapaan temannya itu.

"KAGA BISA, udah emang dasarnya gini," Jawab Ericko sambil mendudukkan dirinya di samping meja dan kursi yang ditempati oleh Juandra.

Saat Ericko sedang menaruh tas dan duduk, teman dekatnya itu membuka pembicaraan.

"Lo kaga bosen? Tiap hari lo disambut ciwi-ciwi?" tanya Juandra karena ia tau, pasti banyak perempuan yang menyapa Ericko setiap pagi.

"Kaga, napa bosen, lo iri ya? Iri bilang deck," Jawab Ericko dengan nada meledek. Ericko berniat untuk meledek temannya itu.

"Heh, gue lebih tua dari lo ya. Sembarangan manggil adek, gatau dah," Jawab Juandra dengan nada marah, karena ia kesal dipanggil dengan sebutan "dek"

"HAHANJIR kok ngegas?" Ericko menjawab dengan tertawa karena ekspresi tidak enak dari Juandra.

"Masa bodoh lah," Ucap Juandra pasrah dengan tingkah temannya itu.

"Marah nih ceritanya?"

"Gatau lah, pikir aja noh sendiri, pakai otak lo buat mikir" Jawab Juandra yang sudah lelah.

"Lah, beneran ngambek. Biarin aja, nanti reda sendiri ngambeknya." Ucap Ericko. Karena ia tahu temannya pasti akan membaik dengan sendirinya.

Kriiiinggg........

Pelajaran pun tiba, di kelas juga terdapat seorang guru yang sudah siap mengajar. Mereka semua mengerjakan tugas yang diberi dengan damai dan teliti.

Ya walaupun mereka berdua sering berdebat kecil, mereka selalu peduli satu sama lain. Kalau ada yang ngambek diantara mereka, pasti akhirnya akan baikan dengan sendirinya.

Okeii segini dulu ya hari ini, sorry minggu kemarin tidak up. Semoga suka dengan chapter minggu ini. Selamat malam minggu semuanyaaaa, lopeee youuu.