Dia Adalah Takdir Terbaik

PROLOGUE

Takdir yg sudah menjadi milikmu takan jadi takdir orang lain
-
-
-
-

Hai gays selamat datang diceritaku yaitu yg berjudul "dia adalah takdir terbaik"
-
-
-

Seorang gadis memiliki paras yg cantik yg bernama aulia ayesha adijaya adalah anak bungsu dari sepasang suami istri yg bernama syahril sahara adijaya dan nur naila jihan ia juga tiga bersaudara yg memiliki abang dan kaka.

Hari ini cuaca yg sangat cerah ia sedang duduk di pinggir kolam sambil memberikan makan untuk ikan ikanya karena gadis ini sangat suka dengan hewan itu.

Ia baru ingat bahwa jam sudah menunjukan 09.00 dimana ia ingin menonton kajian dakwah seorang gus yg ia sangat sukai.

Dirinya pun segera bergegas masuk ke dalam dan menaiki tangga rumhnya ia pun langsung memasuki kamar dan membuka laptopnya ia mengetik kajian dakwah tersebut.

Ia menoton kajian itu sampai habis karena ia sangat suka dengan cara gus itu berdakwah ia menonton sambil tersenyum senyum sendiri.

"Kayaknya dia kalau jadi jodohku enak juga ya yaudah deh sholawatin aja dulu"batinnya

Akhirnya kajian itu pun selesai dan ia pun menutup laptopnya dan turun menuruni tangga kembali untuk menuju kolam ikan.

Ia pun duduk di sisi kolam tersebut sambil tersenyum senyum mengingat ketampanan seorang gus yg baru saja ia tonton.

"Hey ikan kata kamu aku itu jodohnya gus harraz bashir al azam bukan sih?"tanyanya sambil ngobok ngok kolam itu.

"Hmm oh iya kamu kan gk bisa bicara hehehe"ucapnya

Akhinya abangnya itu menghampiri dirinya karena melihat adiknya itu sendari tadi tersenyum senyum sendiri.

"Dorrr"ucap bang fatih

"Allahu akbar"gadis itu kaget

"Ih bang ngagetin aku aja"gadis itu memukul paha abangnya.

"Ya abis nya sih kamu ngomong sama ikan senyum senyum sendiri lagi"fatih terkekeh

"Ya aku tuh lagi gabut aja bang"ucapnya

"Mending murojaah dek kalau gk kajian"titah abangnya

"Aku tuh udah semuanya cuma lagi gabut dan pengen santai santai aja"gadis itu mulai kesal

Saat sedang ngobrol dengan abangnya seorang perempuan dari di pintu memanggil.

"Mas anak mu ini loh nangis"ucap wanita itu

"Yaudah abang kesana yah"bang fatih menjuk ke arah pintu

"Iya bang" jawab aulia dengan senyuman nya.

Aulia merasa bingung setelah bermain main dengan ikannya apalagi yg harus ia lakukan karena beberapa hari lepas ia baru saja tamat SMA.

Akhirnya ia masuk ke dalam rumah untuk membantu bantu uminya yg sedang memasak di dapur.

"Assalamualaikum mi"ucapnya

"Waalaikumsalam sayang"jawab umi dengan senyuman.

"Mi bantuin gk sini aulia bantu"tanya nya