POSESIF KIM •VK• (S1-S2 On Going)

00-03

"Hai! Aku Nancy, boleh aku berkenalan denganmu?" ucap Gadis berambut mint memperkenalkan diri. Ia menghampiri Jungkook yang hendak masuk kedalam kelas.

Jungkook mendelik heran. Karena tumben sekali ada yang mengajaknya berkenalan, apalagi seorang gadis. Jngkook membalas uluran tangannya, dan tersenyum kikuk. "Jungkook."

''Nee, aku harap kedepannya kita berteman baik! Ah tidak. Kalau boleh jujur aku suka padamu, pada pandangan pertama. Emmm ... ahahaha abaikan saja, ya?" Nancy menjadi salah tingkah sendiri.

Jungkook memandang lekat-lekat, apa ini? Baru pertama berkenalan langsung di tembak? Yang benar saja absurd sekali gadis ini.

"Ah, iya." jawab Jungkook, tapi sikap Nancy sangat menggemaskan dengan rona wajah yang memerah. Mungkin karena malu? Jungkook mengigit pipi dalamnya. "Aku masuk dulu."

"Sebentar! Aku mau nomor ponselmu." ujar Nancy memberikan ponselnya pada Jungkook.

Jungkook terhenti ingin tidak memberikan, tapi dia merasa tidak enak. Masa iya? Dirinya harus menolak untuk ajakan berteman yang tulus Nancy ucapkan?

"Ini, sudah." Jungkook mengembalikan ponsel Nancy.

"Terima kasih! Sepulang sekolah aku akan menghubungimu.'' Girang Nancy, lalu dia pergi dari sana.

"Baru kali ini aku bertemu dengan gadis seberani dia." Menggeleng tidak percaya.

Tanpa mereka tahu ternyata Taehyung sedaritadi menyimak percakapan dari ujung kelas, tersenyum samar. Dengan delikan tajam dia menatap kepergian gadis itu maupun Jungkook.

Rasa posesif muncul tanpa diminta, dia berjalan masuk kedalam kelas. Dengan raut wajah yang tidak bersahabat. Kali ini ia akan membiarkan sejauh apa, Jungkook-nya bermain. Kalau sudah diluar batas barulah dia mengakhiri.

Dari tempatnya duduk Taehyung bergumam sendiri, "Jika aku tidak bisa memilikimu, jangan harap oranglain bisa memilikimu Jungkook."

|√• Posesif Kim Season II •√|

Jungkook berdiam diri di kelas, dia malas untuk sekedar ke kantin mengisi perutnya. Dia lebih memilih bercengkrama dengan komik-komik yang waktu lalu ia beli.

Pluk

Taehyung melempar susu pisang dan kresek berisi roti, makanan ringan. Jungkook mendongak.

"Apa?" tanya Jungkook mendelik malas.

''Makan. Aku tidak suka melihatmu kurus," ujarnya membuka kresek dan memberikan salah satu bungkus roti untuk Jungkook.

''Cih. Buatmu saja, aku tidak suka dengan makanan yang kau berikan." Tolak Jungkook asal. Dia malas meladeni orang di depannya omong-omong.

''Oh, begitu? Jika tidak ingin makan pemberianku. Kau akan ku perkosa disini sekarang juga." seringai Taehyung licik.

Jungkook melihat sekeliling, dan ternyata sangatlah sepi. Dia menelan ludahnya gugup, "Sialan! Kau kotor sekali Kim! Apa harus ku ingatkan? Jika aku itu n---"

''Ya,ya,ya! Aku tahu kau normal! Jadi makanlah cepat jangan banyak alasan,'' sarkas Taehyung. "Ingat, ucapan ku tadi tidak pernah main-main. Kau tahu sendiri, kan? Kalau aku mencintaimu? Jadi hal itu bisa saja ku lakukan."

Jungkook jengkel setengah mati dengan ancaman Taehyung! Bukannya dia takut hanya saja dia laki-laki tulen, masa iya? Dia harus berhubungan dengan sesama pria? Cih. Tidak akan pernah ia lakukan!