24 ✅

1.5K 156 38
                                    

Hai..

Apa kabar kalian

Mohon maaf baru bisa up sekarang

Btw... Makasih yg sudah sabar dan suport saya, aku sayang kalian semua

Jangan lupa vote baca komen Yaa

Let's start this part ..

Baca yg teliti dan maklumi typonya

💚💜
Senyum lebar tak hentinya terus terulas di bibir tipisnya. Kebahagiaan tergambar kelas di wajah cantiknya manakala ia tengah menyusuri lantai marmer sebuah butik yang cukup ia tahu sangat terkenal. Harga satu pakaian di butik ini setara dengan dua tahun gajinya sebagai pelayan di cafe ibu Yoona dulu. Dan ia tak pernah bermimpi sekalipun bisa memijakkan kedua kakinya di tempat ini.

"Kamu yakin tidak mau mengambil yang lain lagi, sugar."

Blussshhh

Rona kemerahan muncul di kedua pipinya manakala mendengar kalimat lembut yang ditujukan kepadanya. Namun lebih dari itu sebenarnya karena panggilan sugar tadi cukup membuat dirinya ingin menendang pria bermarga Kim ini sampai keluar butik

"Kenapa wajahmu terlihat kesal begitu? Kalau masih kurang ambil saja yang lain ___"

"Berhenti memanggil ku seperti itu tuan Kim."

"Kenapa?"

"Aku tau tapi setidaknya jangan di sini. Kau tidak lihat semua pelayan melihat aneh padaku?"

"Biarkan saja. Sebentar lagi mereka akan kehilangan pekerjaan kalau berpikir macam macam tentangmu."

Taehyung mengedar pandangan mengelilingi ruangan luas dimana beberapa pelayan butik yang kebetulan berada di situ tengah memandangi mereka, tepatnya kearah Jungkook. Dan taehyung bisa melihat kalau Jungkook tidak nyaman dengan tatapan mereka semua.

"Jaga pandangan kalian juga isi otak kalian. Pemuda ini tidak sekotor yang kalian pikirkan, sialan." Lantang Taehyung berkata sampai semua pelayan terkesiap kaget lantas menunduk takut.

Tentunya mereka semua tahu siapa pria di hadapannya.

"Siapapun di sini tidak ada yang berhak memandang rendah dia bahkan majikan kalian sekalipun." Taehyung menambahkan seraya menatap tajam kearah mereka semua.

"Kak, kamu apa apaan? Jangan bicara seenaknya."

"Diam sayang"

Cup

Astaga

Jungkook tidak tahu lagi harus mengatakan apa dan bereaksi seperti apa. Sejak tadi dirinya menahan untuk tidak berlari keluar dari butik saat semua pelayan menatap aneh kepadanya karena tingkah Taehyung yang terus saja menggandeng tangannya. Dan sekarang bukannya memberi jeda malah semakin gila dengan mencium bibirnya di depan semua pelayan butik

"Taehyung Kim!"

"Psst diam atau ku setubuhi kamu di sini sugar. Kamu tau sejak tadi aku menahan diri untuk tidak menerkam mu." Bisik Taehyung serak membuat Jungkook membelalak tak percaya

Plak

"Dasar mesum kuadrat!" Jungkook memekik tertahan karena kesal dengan ulah Taehyung.

"My pleasure love." Balas Taehyung sembari mengerlingkan matanya membuat Jungkook makin kesal saja. Astaga... Jungkook lupa Taehyung itu seperti apa

Hari sudah sore saat Taehyung bersama Jungkook keluar dari cafe yang juga berada di wilayah pertokoan dan butik yang tadi mereka singgahi. Jungkook tak tahu berapa toko yang sudah mereka masuki dan berapa banyak pakaian sepatu dan benda benda mahal lainya yang sudah Taehyung belikan untuknya.

Fallin In Love With My Past #TaekookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang