MAS PMR (END.)

49

Seminggu sudah terlewati,banyak yang berubah walau dalam waktu singkat. Hubungan agnes dan bang arga yang sudah membaik,ka yudha yang sudah naik jabatan menjadi ketua koor PMR namun ka yudha sedang menjalani masa PKL walalupun masih di area sekolah namun kesibukan ka yudha bertambah,dan jangan lupakan bahwa PAS akan di laksanakan 1 minggu lagi

Hari ini hari Minggu,dimana orang orang akan berlibur untuk menenangkan fikiran mereka. Namun berbeda dengan agnes yang kini sedang berada di balkon kamar dengan secangkir kopi di tangannya

Fikirannya terlempar pada masa lalu,dimana ia dan ka yudha bertemu. Masa gelap agnes namun ka yudha berhasil menarik agnes dari kegelapan itu

Flashback....

Satu minggu setelah mamahnya berpulang pada pangkuan tuhan,hidup agnes benar benar berubah. Dari mulai papahnya yang benar benar menyibukkan diri dengan bekerja dan abang nya yang memilih pergi dari rumah dengan dalih melanjutkan pendidikan

Papahnya selalu saja berangkat pagi sebelum agnes bangun dan pulang setelah agnes tidur,hingga agnes merasa muak dengan hidupnya. Ia mulai mengenal dunia liar,rokok adalah benda yang paling agnes benci dulu namun saat itu hanya rokok lah teman setia agnes

Balap liar,bahkan agnes sempat beberapa kali menenggak alkohol. Hidupnya kacau,tak beraturan dan tak ada arahan,dia hanya bisa menangis dengan menyakiti dirinya sendiri. Menggoreskan benda tajam pada kulitnya sendiri adalah kesenangan agnes,

Mungkin banyak orang berfikir bahwa barcode adalah hal bodoh,namun bagi agnes saat itu barcode adalah satu satunya cara untuk mengalihkan diri dari segala teriakan yang ada di kepalanya.

Dan itu tidak hanya terjadi 1 bulan 2 bulan,kehidupan tanpa aturan itu terjadi hampir satu tahun. Hingga pada saat itu agnes menemukan cahayanya,menemukan sosok yang menyodorkan tangannya untuk membawa agnes keluar dari kegelapan itu

Pada saat itu,ketika agnes pergi ke Indomaret untuk membeli stok rokoknya yang habis,setelah membeli rokok ia tak langsung pulang kerumah. Dia duduk di bangku depan Indomaret dengan menghisap benda yang mengandung nikotin tersebut,dengan 1 kaleng minuman dengan alkohol rendah

Agnes menikmati setiap hembusan asap yang keluar dari mulutnya,menyesap minuman kaleng itu. Hingga tiba tiba ada seorang laki laki yang mengajaknya berbicara,namun pada saat itu agnes hanya merespon seadanya

Tepukan di bahunya membuat lamunan agnes buyar,ia langsung mencari siapa orang yang menepuk bahunya

"Halo"sapa orang itu dengan ramah yang hanya di balas anggukan oleh agnes

"Boleh gabung?"tanya lelaki itu dengan menunjuk kursi di depan agnes

"Silahkan"balas agnes,setelah mendapat izin lelaki itu pun langsung duduk di depan agnes

"Boleh kenalan?"tanya lelaki itu dengan menyodorkan tangannya dan di balas oleh agnes,mereka pun berjabat tangan dengan menyebut nama mereka masing masing

"Kenalin Aryudha Januarta Setia panggil aja yudha"ucap lelaki itu yang ternyata bernama yudha

"Agnes"balas agnes

"Namanya cuma agnes?"tanya yudha

"Agnes Ily Pranaja"balas agnes

"Cantik,persis kaya orangnya"ucap yudha yang di balas tatapan malas oleh agnes

"Lagi ngapain disini?udah malem loh,ga baik anak cewe malem malem masih di luar"

"Suntuk aja"balas agnes