Setelah jmt mencari-cari oniel di rooftop dan di perpustakaan, ternyata oniel berada di ruang musik, ia sedang mencari gitar yang biasa ia gunakan karena setelah perfom gitar tersebut di taruh oleh panitia acara ke ruang musik.
"Si anjirr ternyata ada di sini, kita nyariin ke perpus sama ke rooftop eh tau-taunya ni anak malah di sini." Ucap olla yang melihat oniel sedang mencari sesuatu.
"Lagi nyari apaan kak?" Tanya adel.
"Gitar yang biasa gue pake." Jawab oniel tanpa menoleh ke arah adel dan yang lainnya.
"Lah bukan nya tadi lo pake pas perfom ya? Mungkin ada di backstage kak." Ucap flora.
"Iyaa niel bukannya tadi lo pake ya?" Tanya lulu.
"Iya tadi gue pake pas perfom sama kak Siska tapi pas udah perfom gitarnya udah di bawa ke ruang musik lagi sama panitia." Jawab oniel.
"Udah lo semua gak usah banyak tanya mending bantuin gue cari gitar nya." Tanpa membalas perkataan oniel, anak jmt pun langsung membantu oniel mencari gitar tersebut.
Setelah 5 menit mencari akhirnya gitar yang oniel cari pun di temukan oleh lulu di balik lemari peralatan musik.
"Ini kan gitar yang suka lo pake?" Tanya lulu memastikan.
"Nah iya bener, yaudah gue mau ke rooftop lo pada mau ikut kaga?" Tanya oniel.
"Ikut lah yakali kita diem aja disini iya gak?" Ucap flora.
"Siapa tau kalian mau kenalan sama penunggu disini, dan gue denger-denger sih ruang musik yuh angker banyak setannya." Celetuk oniel yang langsung pergi meninggalkan anak jmt yang mulai merasa ketakutan terlebih lagi ruangan tersebut sangat lah sepi.
"Heh oniel gue gebuk ya lo." Teriak olla.
"Kak oniel awas lo yaa."
"Kak gue pites pala lo ya anjirr."
"Bangke lo niel."
Oniel yang mendengar perkataan para sahabatnya hanya terkekeh, kapan lagi iya bisa mengerjai mereka.
Oniel sudah sampai rooftop ia langsung duduk dan memainkan gitar yang ia bawa. Saat hendak bernyanyi, jmt pun datang dengan kesal karena oniel yang meninggalkan mereka dan menakut-nakuti mereka.
"Emang temen laknat lo tuh niel."
"Anj lo niel."
"Babi lo kak, main tinggalin aja mana pake nakut-nakutin lagi."
"Hah... Hah.. Sumpah capek banget gue anjirr." Ucap flora mengatur nafasnya.
"Lebay." Cibir oniel.
"Lo lama-lama ngeselin ya kak." Ucap adel yang makin merasa kesal mendengar ucapan oniel.
Oniel tak menjawab perkataan adel, oniel kembali memainkan gitar nya dan mulai bernyanyi.
Andaikan kau datang kemari
Jawaban apa yang 'kan kuberi?
Adakah jalan yang kautemui
Untuk kita kembali lagi?
Bersinarlah bulan purnama
Seindah serta tulus cintanya
Bersinarlah terus sampai nanti
Lagu ini kuakhiri
Bersinarlah bulan purnama
Seindah serta tulus cintanya
Oniel menyanyikan bagian terakhir dari lagu ciptaan andmesh yang berjudul andaikan kau datang kembali.
"Udah lah kak, dia itu gak baik buat lo ngapain lo masih gamonin dia sih?" Ucap adel.
"Gue juga maunya gitu del, tapi kadang gue masih kangen sama dia, gue kangen sama sikap manja dia ke gue, gue kangen kenangan-kenangan gue sama dia." Ucap oniel.
