capther 14

22.2K 341 8
                                    

Selesai merapikan belanjaannya Lea merebahkan badannya sambil memainkan HP nya, sedang asik-asiknya melihat sosial medianya terdapat pesan masuk yang tak lain dari bos nya itu

"Lea kamu udah pulang? "

"Udah pak, baru saja saya selsai rapihin"

"Moza gimna tadi rewel gak? "

"Moza tidak rewel sama sekali pak"

" Oh ya Lea, tadi kata bibi kamu gak minta jemput supir ya"

"Bukan seperti itu pak, saya tadinya ingin nelpon supir tapi temen saya ngajak untuk bareng"

" Teman? Cewek atau cowok temen kamu itu "

"Cowok pak"

"Temen kuliah kamu "

"Iya pak, bapak mau ada yang di tanyain lagi gak saya ngantuk mau tidur"

"Gak ada Lea, udah sana kamu istirahat "

"Yaudah saya tidur duluan ya pak"

" Iya lea jangan lupa berdoa sebelum tidur "

"Tanpa bapak Ingetin saya juga inget kali pak "

"Kan saya hanya mengingatkan lea, "

" Apa salah saya mengingatkan kamu "

"Gak salah si pak"
" Udah ah pak kalo berdebat terus kaya gini kapan saya tidur nya "

"Yaudah kamu tidur saja sana, good night "

"Night too pak"

Seusai membalas chat dri sang bos Lea pun langsung menaruh hp di atas nakas, Lea segera mencari posisi yang nyaman untuk menyusul moza ke dalam mimpi

Keesokan harinya Lea terbangun sedikit telat tidak seperti biasanya. Lea segera turun ke bawah untuk membantu bibi membuat sarapan pagi.

" Bi, maaf ya Lea kesiangan bangunnya "

" Gapapa non, mungkin non kecapean kmrn abis ngajak moza jalan-jalan"

" Iya bi, ini mana yang bisa Lea bantu bi"

" Gausah non, ini juga udah selesai mending non bangunin non moza aja takutnya tuan nelpon nanyain non moza "

" Iya juga ya bi, udah jam segini pasti dikit lagi nelpon pak bos "

Lea segera menuju ke lantai atas untuk membangunkan moza yang masih tertidur. Dengan pelan- pelan Lea membangunkan moza agar tidak kaget nanti nya

" Sayang bangun yuk kita mandi pasti dikit lagi ayah nelpon nanyain moza "

" Moza sayang ayuk bangun udah siang ini " Dengan sedikit ciuman di pipi gembul moza

" Euhhhmmmm" Sedikit memulet kan badannya

" Hei ayuk anak cantik kita mandi, selesai mandi baru kamu nen "

Dengan perlahan-lahan Moza membuka mata cantiknya itu dan tersenyum ketika melihat Lea di depannya

" Yuk cantik kita mandi biar wangi "

Beberapa menit Lea selesai memandikan Moza terdengar suara dering hp Lea sudah Lea duga pasti pelaku yang menelpon dirinya tak lain tak bukan sang bos
Tidak pakai lama Lea segera mengangkat panggilan tersebut

"Iya Pak "

" Moza sudah bangun Lea "

" Sudah pak, baru selesai pakai baju anaknya sekarang lagi nangis' manja tuh "

"Mana coba saya mau liat" Riyan mengubah dari panggilan menjadi video call

"Moza liat tuh papah vc "

"Hei anak papah kenapa nangis hmm"

"Kayanya minta nen pak, soalnya dari bangun tidur belum nen "

"Yaudah kamu nen Lea "

" Kalo gitu saya matiin ya pak "

" Jangan Lea "

"Kenapa jangan, saya mau nen in Moza "

"Saya masih mau liat Moza "

"Nanti kalo udah selesai saya vc bapak lagi, tapi itu juga kalo Moza gak tidur ya pak"

"Yauda Lea saya matikan saja vc nya " Dengan berat hati Riyan harus mematikan panggilan tersebut

Tidak butuh waktu lama Lea untuk menenin Moza nyatanya Moza langsung tertidur, Lea segera ngechat Riyan kalo Moza sudah tertidur lagi

"Pak Moza tidur lagi jadi kalo mau vc agak siangan ya pak nunggu Moza bangun"

Tidak butuh waktu lama Riyan segera membalas pesan yang Lea kirim

" Yasudah kalo gitu, langsung vc saya nanti kalau Moza sudah bangun "

"Baik pak, kalo gitu saya mau sarapan dlu ya pak
Bapak sendiri udah sarapan belum?? "

"Saya sudah Lea "

" Yaudah kalo gitu saya sarapan dulu ya
Udah telat juga ini saya sarapannya "

"Iya Lea"








Ibu SusuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang