"Aqeela" Ucap bunda baru nya membuka pintu kamar anak nya yang tak terkunci itu dan benar saja princess mungil itu masih tertutupi selimut tebal dan masih bertakup pada mimpi nya
"Sayang" Ucap Bunda nya
"Aqeela sayang bangun udah jam 4:30 nih" Ucap Bunda nya lembut, Berbeda dengan ibu nya yang membangunkan nya pada pukul 3:23 dengan cara mengguyurnya dengan seember air
"Hoamm" Ucap Aqeela yang masih mengumpulkan nyawa
"Bunda, Jam berapa sekarang?" Tanya Aqeela
"Jam setengah 5 sayang" Lembut bunda nya
Aqeela tersontak kaget ia niat untuk berlari ke dapur untuk memasak nasi namun dengan keadaan kamar nya ia sadar jika ia bukanlah lagi ada dirumah ibu nya
"Kenapa kok kaget?" Tanya Bunda nya heran
"Enggak apa apa kok Bunda" Ucap Aqeela
"Yasudah kamu mandi sayang seragam mu sudah ada di almari dan ohya tombol hijau untuk air hangat" Ucap Bunda nya lalu memberi handuk pada Aqeela
Aqeela langsung mengambil handuk itu dan berlari ke kamar mandi, Bunda nya pun melipat selimut dan merapikan tempat tidur Aqeela lalu berjalan pergi ke kamar Farell
Selepas Aqeela keluar dari kamar mandi ia langsung mengambil mukenah dan tak lupa dengan sholat nya, selepas sholat ia langsung berganti baju dengan baju sekolah nya dan menguncir rambut nya dengan pitah merah namun beberapa kali gagal, mata nya tertuju pada tempat tidur nya yang 30 menit lalu masih berantakan sudah rapi? siapa yang membereskan?
"Kok udah rapi sih kan aku belum beresin" Ucap Aqeela bingung
Aqeela langsung aja pakai sepatu dan membawa tas nya yang berwarna hitam dan berlogo smile itu
Ia turun ke dapur melihat bunda nya yang sudah selesai masak dan menyiapkan masakan nya di meja dan ia melihat sisi ruang tengah papa nya yang sedang menonton TV
"Bunda" Ucap Aqeela dari lantai atas berlari menuruni anak tangga sambil membawa sisir dan tali pita bewarna merah itu
"Aqeela jangan lari lari" Takut Bunda melihat kelakuan Aqeela yang mengerikan itu ya kamar Aqeela di lantai atas
"Bunda tolong kuncirin Aqeela pakai tali ini" Ucap Aqeela dengan mohon karna takut bunda nya menolak
"Boleh sayang, duduk" Pintah bunda nya
Dengan telaten Bunda memasangkan tali pita bewarna merah itu kerambut Aqeela hingga membentuk kuncir kuda
Selepas selesai Aqeela langsung melihat penampilan nya di kaca sebelah kamar mandi dapur benar saja dirinya serasa lebih cantik dari sebelumnya
"Terimakasih Bunda, aku sangat cantik hari ini" Ucap Aqeela
Aqeela pun langsung duduk di meja makan dan menunggu abang nya yang amat lama ini
06:00
"Ehh Aqeela udah disini aja" Ucap Farell menduduki kursi nya yaitu di sebelah kanan kursi Aqeela
"Udah dari jam setengah 6 tadi, abang ngapain sih dandan nya lama banget kya cewe!" Omel Aqeela lagi lagi Farell tersipu malu dengan ulah adik nya ini dan Bunda dan papa hanya tersenyum menahan tawa
"Udah udah makan ya anak anak" Ucap Bunda
Aqeela pun langsung mengambil roti nya dan benar saja itu sand wich sedangkan milik abang nya roti selai yang belum di oleskan selai apapun, Aqeela yang tak suka sayur itupun hanya mencibir memayunkan bibir nya
"Abang" Rengek Aqeela
"Kenapa?" Tanya Farell
"Aqeela mau tukar roti nya boleh?" Tanya Aqeela
KAMU SEDANG MEMBACA
🐳💞『D』『a』『i』『l』『Y』💞🐳
Genç KurguAlkisah seorang gadis yang di jual oleh orang tua nya sendiri demi uang💸💸 Masa bahagia nya di pecahkan oleh orang tua nya sendiri di mana itu ia mempunyai adik kecil yang masih berusia 3 tahun dan usia nya sendiri masih 10 tahun, Tak segan orang t...