Chapter 09

778 100 22
                                    

Begitu pintu tertutup dan hanya tersisa keduanya. Minghao mulai angkat bicara.

"Apa yang ingin tabib agung katakan???. "
Sejak awal minghao sudah merasakan keanehan jun. Dan sekarang sepertinya keanehan itu berkaitan dengannya. Bagaimanapun juga minghao telah mempersiapkan diri tentang kemungkinan apapun yang akan terjadi padanya dalam jangka waktu setahun.

"Ini tentang masalah keadaan pangeran minghao. Aku tidak ingin menyembunyikan apapun. Untuk setengah tahun kedepan keadaan pangeran akan baik baik baik saja namun setengah tahun yang tersisa efek samping kehilangan energi kehidupan akan terasa. Tubuh pangeran minghao akan mulai melemah. Ada satu cara untuk memperpanjang waktu pangeran selama satu tahun lagi,, yaitu dengan tinggal di dekat pohon kehidupan. Artinya pangeran minghao harus tinggal bersama ku dihutan elf. "
Ucap jun menjelaskan semuanya tanpa menutup nutupi lagi. Jika minghao tinggal dengannya mungkin akan lebih mudah untuk menggali ingatan kehidupan sebelumnya.

Minghao tersenyum tipis.
"Waktu satu tahun sudah cukup bagiku. Dengan penuh penyesalan aku tidak bisa menerima tawaran baik tabib agung. Aku tidak tahu mengapa tabib agung mengatakan ini sekarang. Jika tabib agung memang bersedia menampung ku bukankah harusnya tabib agung mengatakannya sejak awal???. Apa yang membuat tabib agung berubah fikiran???. "

Jun tahu minghao adalah orang cerdas dan berfikiran logis. Jadi minghao pasti akan mempertayakan hal ini. Dia sendiri lah yang salah telah menyembunyikan masalah ini. Dan sekarang dia tidak berniat menyembunyikan apapun dari minghao termasuk tentang reinkarnasi. Terserah minghao percaya atau tidak yang jelas dia akan berkata jujur.
"Apa pangeran minghao percaya tentang adanya reinkarnasi???. "

Minghao mengernyit heran. Dia merasa jun mungkin sengaja mengganti topik pembicaraan.
"Pertanyaanku tidak ada hubungannya dengan reinkarnasi."

"Aku hanya ingin menanyakannya. Pangeran minghao hanya perlu menjawab ya atau tidak. "
Sahut jun teguh.

Minghao tidak tahu apa maksud jun menanyakan hal ini tapi jika jun menginginkannya menjawab maka dia akan menjawabnya.
"Tidak."

"Baiklah sekarang aku tahu. Tapi aku akan tetap mengatakan nya. Reinkarnasi itu nyata dan pangeran minghao adalah reinkarnasi. "
Ucap jun serius.

Minghao ingin tertawa mendengar keseriusan jun.

"Jika pangeran minghao ingin tertawa silakan. Tapi aku sendiri telah menyaksikan beberapa bukti. Sebelum aku jatuh koma aku menemukan sebuah diary kuno yang kemungkinan berasal dari seribu tahun lalu. Pemilik diary itu adalah seo myungho. Pemuda beastmen yang menggantung kan hidupnya pada energi kehidupan dari pohon kehidupan karena penyakit langka. Kemudian dalam koma aku tiba tiba bangun didalam tubuh seo myungho dan melihat beberapa kenangan tentangnya. Dan aku juga sempat melihat wajahnya. Wajah dan sosok seo myungho 100% sama dengan pangeran minghao. Awalnya aku tidak ingin mempercayai nya tapi setelah mengalami pergolakan fikiran, beberapa bukti membuatku percaya. Salah satu bukti nyata adalah energi pohon kehidupan yang ada didalam tubuh pamgeran minghao. Keberadaan energi kehidupan dari pohon kehidupan ditubuh pangeran minghao yang awalnya sangat tidak masuk akal menjadi masuk akal jika dikaitkan tentang seo myungho."
Jawab jun tanpa keraguan.

Jujur saja penjelasan jun membuat minghao terdiam.
Tapi jun tidak ingin berhenti dia masih harus meneruskan apa yang harus dia katakan.
"Reinkarnasi ini dan Kutukan yang pangeran minghao terima mungkin adalah sebuah takdir. Seo myungho pasti memiliki keterlibatan dengan kutukan seribu tahun lalu. Saat ini hanya pangeran minghao lah satu satunya petunjuk. Karna itu aku berfikir untuk membawa pangeran minghao tinggal di gua ku yang awalnya adalah tempat tinggal Seo myungho. Dengan tinggal disana mungkin ingatan kehidupan sebelumnya pangeran minghao akan bangun dan kita bisa mencabut kutukan itu. "

CURSE MARK [SVT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang