Sebuah cerita pertemuan antara dua insan yang saling membenci dan di satukan karena kekurangan masing-masing
#5 -Jayhoon {18-12-2022}
#4 - Heehoon {06-01-23}
#10 - sunghoon {25-01-23}
Start 25-11-22
End 20-1-23
Jay, Jisung, dan kamal berjalan menuju kelas mipa 1.
Btw jisung, Jay, kamal itu kelas mipa 3 jadi kelas mereka dan Sunghoon hanya beda 1 kelas.
"Jay, gimana rencana lu untuk buat Sunghoon sujut di kaki lu? "
"Lah iya ya, gue lupa, bener tuh kata kamal gimana rencana lu? "
"Gue belum mikirin itu, lagian gue males berurusan dengan ketos menyebalkan itu."
"Siapa yang menyebalkan."
Suara yang familiar di telinga mereka bertiga, tetapi apakah kelas mipa 1 sudah keluar, jadi itu suara.
"Aou gak Sunghoon lu baik kok, baik banget."elak Jisung.
"Ehm, ternyata kamu lemah ya Jay,masa nemuin saya saja bawak pasukan."
"Sotoy lu ege." tegas jay.
"Entar dulu lu berdua berantem, gue mau bicara sebentar sama lu Sunghoon." ajak Kamal.
"hoon,Yeonjun kakak Sepupu lu."
"Yeonjun?"
"Iya, yeonjun kapten basket."
"Iya, kenapa memang?"
"Dia udah punya pacar?"
"Ngapain, nanya? "
"Gue suka sama sepupu loh. "
"Trus?"
"Bantuin, gue deketin sepupu lu. "
"Ya, saya usahakan."
"Anjir, gue janji di berubah, gak nakal tapi bantuin. "
"Bentar, lu selama ini suka sama Yeonjun? "
"Diem lu cung."
"Pantes ngajakin gue berubah."kesal Jisung.
"Lu diem deh berdua."
"Sekarang, apa hukuman gue, kalau ga ada gue mau pergi."
"Kamu ikut lomba Sains IPA, dan besok temuin pak ujang."
Jay Terpelongo mendengar ucapan Sunghoon, ia tidak percaya, kenapa harus dia.
"Gak, gak lu pikir otak gue pinter, mending lu aja. "
"Iya, emang kita berdua, saya pernah denger katanya waktu SMP kamu pernah menang lomba Sains jadi ya makanya saya ajak kamu, sekalian kamu ngurangin poin kamu."
"Ta-"
Belum sempat Jay menjawab ucapan Sunghoon, mulutnya sudah di tutup oleh Kamal.
"Oke, nanti gue sama icung juga bantuin kalian."
"Yasudah saya pamit."
Jay mengigit tangan Kamal. "Bangsat lu. "
Jay mengejar Sunghoon, dan berusaha menbujuk nya tapi nihil Sunghoon acuh terhadap dirinya.
Kamal dan jisung menghampiri Jay.
"Santai bapak, gue punya rencana berlian."
"Diem lu kamal, lu tuh bikin hidup gue tambah pusing."
"Jay, gue punya ide gimana lu balas dendam ke Sunghoon dengan cara ini, membuat dia sujud sama lu, bagus kan ide gue."
"Ya bagus, tapi gak dengan gue ikut lomba tolol."
"Udah, sekalian gue sok baik sama calon adik sepupu."
"Huuu dasar kamal."
....
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Maaf cerita agak gj tapi semoga kalian suka, dan jangan lupa vote.
