only me you us {Jayhoon} END

pria misterius

Happy Reading

Jay berusaha mencari keberadaan Sunghoon dimana.

Ia mencari di setiap titik sudut sekolah.

Ia mencari ke toilet, perpustakaan, ruang osis, UKS, dan tempat-tempat yang biasa Sunghoon tujui.

Di sisi lain lelaki manis tengah duduk di belakang sekolah dengan menekuk lutut nya dan menangis dalam diam nya.

Ia trus mengutuk pikiran dan perasaan nya sendiri.

"Kenapa kamu bego banget si Sunghoon."

"Kenapa perasaan ini bisa muncul. "

"Kenapa aku harus suka sama dia. "

"Kenapa dia jahat banget. "

"Kamu bego banget si Sunghoon dia tuh cuma mau bikin lu tunduk di hadapan dia. "

"Jangan lupa ini cuma rencana lu, untuk buat dia tunduk sama lu."

Perkataan itu trus melintas di kepala Sunghoon.

Ia tidak menyangka lelaki yang di sangka nya baik, ternyata hanya memanfaatkan nya.

"Kenapa sih aku harus suka sama kamu Jay, kenapa!."

Setelah teriakan Sunghoon, Sunghoon mendengar suara langkah kaki orang ingin menuju ketempat itu.

Ia yakin bahwa itu ada adalah Jay.

Ia berdiri ingin berlari namun ia tidak menyangka bahwa belakang nya adalah tembok.

"Astaga aku harus kemana. "

Ketika Sunghoon kebingungan, lelaki tersebut pun keluar dan melihat Sunghoon ada disana.

Pikiran Sunghoon salah ternyata itu itu bukan Jay, tapi anak murid lain yang Sunghoon yakini itu adalah orang yang tidak ia kenali.

"Wah ada pria manis disini. "

Pria itu mendekati Sunghoon ia berjalan dengan muka smirk nya.

"Ternyata pria manis ini adalah bapak ketos."

"Kenapa anda bisa sampai disini?, wah apakah anda ingin merokok, atau kah ingin kabur. "

"Hahahahah, kenapa diam tidak ada nyali. "

Pria itu memegang wajah Sunghoon, berusaha untuk mendekati wajah Sunghoon.

"Pantas saja, Jay bisa berubah karena kamu. "

"Ternyata kamu cantik juga. "

"Atau jangan-jangan kamu pernah di pakek oleh Jay. "

Mendengar ucapan pria tersebut Sunghoon tidak terima ia berusaha untuk melepaskan diri namun nihil, malah ia semakin terkunci oleh lelaki tersebut.

Wajah mereka semakin dekat, dan bibir  mereka berdua hampir menyatu, nafas mereka saling terdengar satu sama lain.

Gedebuk

Pria tersebut terkena tendangan seseorang.

Ia melihat seseorang yang menendang nya.

"Hahahaha, ternyata pawang nya datang, wah apakah kalian janjian untuk melakukan! . "

"Diam kau bajiang tidak usah banyak cakap."

Jay menghajar lelaki itu habis-habisan.

Mereka bertempur hingga lelaki tersebut jatuh dan Jay menginjak perutnya.

"Berani lu sentuh dia, berhadapan lu sama gue. "

Jay melepaskan pria tersebut dan pria tersebut kabur begitu saja.

Kalau ada yang nanya kenapa Jay bisa sampai situ!.
Jangan lupa vote.

9-1-23