ditengah deras hujan

1K 73 1
                                    

Happy Reading

Jay menuruni kendaraan nya ia berjalan menuju rumah Sunghoon.

Ia mengetok rumah Sunghoon tapi tidak ada yang membuka pintu dirumah Sunghoon.

Hujan pun turun membahasi Badan Jay.

Membuat suasana semakin seduh.

Jay berjalan ke arah kamar Sunghoon.

Ia melihat ke atas kamar Sunghoon.

"Hoon maafin aku, aku bisa jelasin semua. "

"Aku sayang sama kamu, aku sayang hoon. "

"Kamu rumah aku, kamu yang ngeri aku."

"Kamu segalanya buat aku hoon. "

"Hoon, maafin aku. "

"Aku rela hujan-hujanan sampe kamu keluar temui aku. "

Keadaan didalam rumah Sunghoon pun sangat menegangkan.

Mama Sunghoon yang bingung ia ingin membukakan pintu tapi di larang Sunghoon, jika tidak membuka pintu ia kasihan pada Jay.

Ia menghampiri kamar sang anak.

"Kakak, mama boleh masuk. "

Mama Sunghoon memasuki kamar Sunghoon dan menghampiri Sunghoon.

"Kakak, kenapa nangis hm? "

"Sayang, kalau kamu ada masalah sama Jay, tolong di selesai kan baik-baik. "

"Kasian nak Jay, ia rela hujan-hujanan demi kamu loh sayang, nanti kalau dia sakit gimana. "

"Anak manisnya mama udah gede sekarang. "

Sunghoon menarik nafas nya. "Ma, kakak butuh waktu sendiri. "

Mama Sunghoon yang mengerti keadaan pun hanya menghela kan nafas.

"Ya sudah kalau emang mau kakak begitu. "

"Jangan nangis trus, nanti matanya bengkak, tidur ya kalau capek. "

"Mama keluar dulu. "

Mama Sunghoon keluar dari Sunghoon, ia mengambil payung dan keluar rumah, menghampiri Jay.

Jay yang tengah terduduk lemas di rumput, pun melihat keatas ketika air hujan tak mengenai tubuh nya.

Ia berdiri dan tampa sadar ia memeluk mama Sunghoon.

"Hoon aku minta maaf, aku emang salah. A-"

"Nak Jay. "

Jay yang menyadari bahwa yang ia peluk bukan Sunghoon pun melepaskan pelukan tersebut.

"Mama."

"Iya sayang, nak Jay tante memang tidak tau masalah kamu dengan Sunghoon. "

"Tapi sekarang hujan, kalau kamu ingin meminta maaf kepada Sunghoon nanti saja ya tunggu hujan redah, dan sekarang nak Jay pulang dan pakai jas hujan ini. "

"Tapi ma, Jay gak bisa biarin masalah ini berlarut, dan Jay gak mau bikin Sunghoon sedih."

"Mama tau betul kamu sayang dengan Sunghoon, tapi kalau kamu sakit bagaimana nanti kamu membuat Sunghoon yakin kamu itu benar. "

Mendengar ucapan mama Sunghoon membuat Jay sadar dan menuruti ucapan mama Sunghoon.

Ia pun berpamitan dan memakai jas hujan yang di beri mama Sunghoon itu pun terpaksa ia ambil.

Thanks semua, maybe cerita ini dikit lagi habis, happy or sad?

15-1-23

only me you us {Jayhoon} ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang