MR. DIMPLE | JUNG JAEHYUN (END)

Bab 10

Hwa Ra meletakan naskah skenarionya di atas meja. Kemudian ia mendudukan dirinya, menyesap minuman dingin yang telah disediakan oleh staff. Setelah itu ia mengambil ponselnya.

Hwa Ra sedikit mengerutkan keningnya saat melihat banyak notifikasi yang masuk.

Ia pun menekan membuka notifikasi dari nomor baru tersebut.

Der...

Seketika jantung Hwa Ra berdegub dengan kencang, dadanya terasa sesak. Tangannya sudah mulai bergetar, namun ia terus berusaha menscroll foto-foto yang ia lihat. Dan terakhir kini Hwa Ra memutar sebuah video yang dikirimkan oleh nomor asing tersebut.

Mata Hwa Ra sudah mulai berkaca-kaca, namun dengan cepat ia segera menghapusnya.

+82151222xxx

Dimana kamu sekarang?

Aku dirumah

Sekarang aku kesana

Tak lama dari itu dengan hati yang panas dan menggebu Hwa Ra langsung menghampiri Yunjin.

"Senang sekali, kau mau menemuiku". Ucap Yunjin seolah- olah sok akrab. "Setelah kau tau tentang hubungan kami". Lanjutnya

"Tidak usah basa-basi Yunjin, cepat jelaskan apa maksudmu mengirim semua foto dan video itu?"

"Aku pikir kau sudah paham setelah melihat foto dan video tersebut tanpa harus aku jelaskan kembali". Jawabnya dengan santai

"Dan aku rasa kau bukan wanita yang bodoh, sepasang laki-laki dan wanita apa yang mereka laukan jika berada dalam satu kamar hotel".

Nafas Hwa Ra mulai memburu, emosinya begitu naik, namun ia berusaha untuk mencoba untuk tenang dan masih mendengarkan penjelasan dari Yunjin.

"Sebenarnya itu sudah lama, kau juga mungkin paham, kami bertemu setiap waktu, dan menghabiskan waktu bersama, jadi tanpa kami sadari hal itu terjadi"

"Kau tahu kan bahwa aku ini adalah kekasihnya". Hwa Ra mencoba merespon walaupun sebenarnya suaranya sedikit tercekat karena merendam emosinya

"Tentu saja, tapi bagi dia kau hanya penghiburnya saja". Yunjin sedikit terkekeh setelah mengucapkan kata-katanya

"Oh ya? Jaehyun mengatakan hal itu?". Hwa Ra begitu terkaget mendengar pernyataan dari Yunjin.

"Dia mengatakan semuanya padaku...Soal kau begitu banyak dekat dengan laki-laki. Kau tidak menghargainya, kau bertindak semaumu. Dia mengatakan semuanya padaku". Ucap Yunjin yang merasa bangga.

"Kau sadar tidak Yunjin? Kau mengatakan seperti itu, tidak membuat kau terlihat baik". Balas Hwa Ra tak suka

Yunjin tersenyum kecut. "Aku tidak peduli". Dengan wajah penuh amarah Hwa Ra pun langsung pergi meninggalkan Yunjin.

 Setelah menemui Yunjin, Hwa Ra tidak langsung pulang ke apartemennya. Entah kenapa pikirannya tiba-tiba malah tertuju pada Eun Woo. Hwa Ra pun datang ke apartemen Eun Woo. Sebelum datang Hwa Ra mengirim pesan terlebih dulu, karena memang juga ini pertama kalinya Hwa Ra datang ke apartemen Eun Woo.

Saat Hwa Ra tiba di apatemen Eun Woo, Eun Woo tengah memasak. Hwa Ra langsung menceritakan semuanya pada Eun Woo, sambil menonton Eun Woo yang tengah membubui daging.