Kim Sajangnim (Vkook)

Chapter 18

Happy reading 💘

Di pusat pembelanjaan kini ketiga uke itu masih asik berbelanja hingga tak menyadari waktu sudah menunjukkan untuk makan siang.

"Jinnie, kookie ini sudah jam makan siang, bagaimana kalau setelah ini kita makan siang" ajak Baekhyun

"Baiklah mom" ucap jin dan Jungkook bersamaan.

Setelah selesai berbelanja dan membayar di kasir pun mereka mencari restourant yang ada di mall tersebut, setelah itu mereka duduk dan memesan makanan.

"Sepertinya kookie juga harus memesankan makanan untuk hyungie " ucap Jungkook pada baekhyun dan jin

"Ide bagus kookie, mommy dan jin juga akan memesan makanan untuk daddymu dan namjoon" balas baekhyun, seokjin mengangguk mengiyakan.

Skipp makan

Setelah selesai makan mereka pun pergi untuk kekantor para dominan untuk mengantarkan makan siang, jin dan Jungkook memutuskan untuk naik taksi saja karena tak mungkin mereka diantar oleh supir Baekhyun karena kantor para dominan itu berlawanan arah.

Kini Jungkook telah sampai di kantor milik taehyung, ia pun menaiki lift menuju ruangan taehyung. Setelah beberapa menit Jungkook keluar dari lift tersebut dan berjalan menuju ruangan kekasihnya. Jungkook pun langsung membuka pintu tanpa mengetuk karena ia fikir taehyung pasti masih sibuk dengan berkasnya.

Ketika pintu sudah terbuka betapa kagetnya Jungkook melihat pemandangan didepannya ini, hatinya terasa dihujam ribuan duri, airmata pun langsung lolos dari mata indahnya, kekasihnya,taehyungnya, orang yang sangat dicintainya kini tengah berciuman dengan seorang yeoja.

"H-hyung hikss" ucap jungkook lirih dengan air mata yang terus mengalir,Makanan yang ia pegang pun terjatuh

Taehyung yang tak sengaja melihat kearah pintu pun tak kalah terkejut ketika melihat Jungkook ada disana, dia langsung melepas ciuman Irene dan menyuruh Irene menyingkir dari pangkuannya,

"Hyung hikss " lirih Jungkook lagi lalu berlari keluar dari ruangan taehyung, mengabaikan taehyung yang memanggil namanya,

Saat diluar ruangan taehyung Jungkook berpapasan dengan park Jimin, Jimin terkejut melihat Jungkook dengan wajah yang dipenuhi air mata, saat Jimin hendak bertanya Jungkook langsung berlari menjauh

"Ada apa dengan jungkook" gumam Jimin, tak lama taehyung keluar dengan penampilan yang berantakan dan bibir yang membengkak lalu tak lama pun seorang yeoja keluar, Irene. Wanita itu yang telah membuat sahabatnya terpuruk akibat kepergiannya saat dihari pertunangannya,

"Apa kau lihat Jungkook Jim?" Tanya taehyung pada Jimin

"Dia berlari keluar dan menangis, apa yang kau lakukan Tae, jangan bilang kau sedang berciuman dengan Irene dan Jungkook melihatmu" selidik Jimin karena melihat bibir taehyung yang sedikit membengkak

"Aku tidak menciumnya, dia yang menciumiku Jim"

"Lalu kenapa kau tak menghindar saat dia ingin menciummu? Apa kau lupa apa yang dia perbuat padamu taehyung" bentak Jimin karena kesal pada sahabatnya ini, mengabaikan Irene yang sedari tadi disitu

"Aku tak menghindar karena terkejut saat dia tiba tiba menciumku dan tak lama Jungkook datang melihatku" lirih taehyung, ia menghela nafasnya kasar.

"Memangnya siapa Jungkook"tanya Irene penasaran,

"Dia calon istriku" ucap taehyung datar dan dingin

Irene terkejut mendengar itu, "taehyung kau bilang kau mencin-" belum selesai ucapan Irene taehyung langsung memotongnya dan membuat Irene bungkam.

"Aku tidak mencintaimu Irene, aku membencimu saat kejadian dulu, kini aku hanya mencintai Jungkook!" Tegas taehyung

"Akan kubuat kau kembali padaku taehyung!" Ujar Irene lalu pergi dari sana meninggalkan taehyung dan Jimin,

Sementara kini si manis didalam bus, ia ingin pergi menenangkan hatinya, tujuannya saat ini adalah sungai Han. Setelah sampai disungai Han Jungkook pun menumpahkan air matanya, ia menangis meraung mengingat kejadian yang membuat hatinya sakit.

"Hyung hikkss, kau bilang mencintaiku, tapi kenapa kau berciuman dengan orang lain" racau Jungkook

"Apa kau sudah bosan padaku Hyung, aku telah memberikan semuanya untukmu, cintaku yang tulus serta harga diriku hikss"

"Jika kau sudah tak mencintaiku katakanlah Hyung, aku akan pergi darimu dan membawanya bersamaku" ucap jungkook lalu mengusap air matanya,

Lama menangis hingga tak sadar kini sudah mulai sore, Jungkook melangkahkan kakinya untuk pulang ke apartemen nya, ia tak ingin bertemu taehyung dulu, ia pun menuju halte terdekat.

Saat didalam bus Jungkook terus melamun sampai ia kini sampai di apartemennya, ia pun masuk dan langsung mengunci pintunya, ia ingin membersihkan diri lalu beristirahat supaya pikirannya lebih tenang. Selesai membersihkan diri Jungkook pun langsung tidur padahal hari belum terlalu malam.

Berbeda dengan Jungkook, kini taehyung sangat kalut, ia sangat menyesal karena tak menghindari saat wanita itu menciumnya, ia menelpon si manis namun ponselnya tidak aktif.

"Baby, kau dimana" ucapnya lirih, hingga dia pun memutuskan untuk pulang ke mansionnya mungkin jungkooknya telah pulang kesana, taehyung pun menjalankan mobilnya menuju mansionnya.

Setelah sampai dimansion taehyung langsung masuk mengabaikan sapaan hormat dari para bodyguard dan maid. Tuan Kim yang melihat anaknya nampak kacau pun menghampiri dan bertanya,

"Kau kenapa son? Dan dimana Jungkook" tanya tuan Kim

Bukannya menjawab taehyung malah ganti bertanya, "apa Jungkook tak pulang kesini dad?"

Tuan Kim menggeleng "tadi mommy mu bilang Jungkook akan pergi kekantormu untuk mengantar makan siang"

Taehyung mengusap wajahnya frustasi, ia amat bersalah pada kekasihnya saat ini" Jungkook pasti marah padaku dad, dia pasti kecewa denganku, itu semua gara gara wanita sialan itu" ujar taehyung dengan lesu

Tuan Kim mengerutkan dahinya pertanda bingung "wanita?"

"Irene, dia kembali kesini lagi dan tadi kekantorku, lalu dia menciumku dan tak lama Jungkook pun datang"

Tuan Kim terkejut mendengar nama Irene , "kau segeralah mencari Jungkook son, dan jelaskan semua padanya" tegas tuan Kim menatap taehyung,

"Aku akan mencoba mencari di apartemennya dad mungkin saja dia pulang kesana, aku pergi dad" pamit taehyung

Tuan Kim mengangguk, menghela nafas karena wanita yang membuat anaknya terpuruk itu kembali lagi, dan itu membuat hubungan taehyung dan Jungkook memburuk.

Taehyung pun menjalankan mobilnya menuju apartemen milik Jungkook, ia harap Jungkooknya disana, demi apapun taehyung tak bisa jika berpisah dengan namja cantiknya itu, ia sangat mencintai kekasihnya.

"Mungkin sebaiknya aku pergi saja ke Busan dengannya, tapi bagaimana dengan eomma, apa eomma akan marah padaku jika mengetahui ini" ucapnya dengan penuh ragu.

Hayy readersnim, jangan lupa vote dan komennya oke, !

Khamsahamida 💜💜