Ditemani Orang Bodoh untuk Bertani

Ch 56: Diskusi

Malam itu, Shen Yu Bei bermalam di rumah mereka. Hanya ada dua kamar tidur di rumah leluhur keluarga Zhao, satu ditempati oleh Zhong Ziqi dan Zhao Zheng'an sementara kamar lainnya secara otomatis diberikan kepada Shen Yu Bei dan pelayannya.

Kamar tempat Shen Yu bei menginap memiliki 'huo kang' (ranjang bata berpemanas) yang digunakan oleh orang-orang pedesaan saat musim dingin. Ranjang itu cukup untuk dua atau tiga orang untuk tidur. Zhong Ziqi membawa selimut dan meletakkannya dengan hati-hati.

Bagaimana mereka berdua akan tidur setelah itu, itu bukan urusan Zhong Ziqi.

Tidak ada hiburan di malam hari sehingga mereka mengucapkan 'selamat malam' satu sama lain dan pergi ke kamar masing-masing untuk istirahat lebih awal.

Zhong Ziqi menanggalkan pakaian dan naik ke tempat tidur. Dia kedinginan, lalu bersembunyi di lengan hangat Zhao Zheng'an dan berkata, "Rumah kita sedikit tua, menurutmu apakah kita harus membangun yang baru? Kedepannya, saat ada tamu di rumah, mereka juga bisa menginap."

Zhao Zheng'an menguap dan meletakkan dagunya di atas kepala Zhong Ziqi, berkata dengan suara lembut, "Yah, bagus untuk membangun yang baru. Rumah ini terlalu tua dan tidak kuat untuk menahan jika terjadi bencana alam atau bencana karena ulah manusia."

"Ya."

Jika ada gempa bumi, atau hujan badai, rumah mereka pasti akan roboh.

"Sekarang cuaca semakin dingin, sepertinya akan segera memasuki musim dingin. Kita harus membangunnya musim semi mendatang saat salju dan es mencair."

"Kalau begitu kita akan membangunnya tahun depan, tidak perlu terburu-buru."

"En."

Di tengah malam, Zhong Ziqi yang setengah tertidur tiba-tiba merasa sedikit kedinginan. Dia tanpa sadar bergerak mendekat ke sisi Zhao Zheng'an, tetapi tidak ada respon.

Dia membuka matanya dengan bingung, melalui cahaya bulan yang samar, dia melihat Zhao Zheng'an terengah-engah dan berkeringat dengan wajah menghadap ke arahnya.

Seketika, rasa kantuk Zhong Ziqi menghilang.

"Kepalamu sakit lagi?"

Zhong Ziqi bertanya dengan lembut, mengangkat tangannya untuk memijat lembut beberapa titik akupunktur di kepalanya, yang telah dia pelajari secara khusus dari dokter tua itu. Dokter tua itu tidak bisa berbuat apa-apa untuk kasus Zhao Zheng'an sehingga dia hanya bisa mengajari Zhong Ziqi cara memijat di beberapa titik akupunktur penting.

"Merasa lebih baik?"

"En ..."

Suara Zhao Zheng'an sedikit lemah. Serangan sakit kepalanya berlangsung sekitar lima menit, memang terlihat dan terasa singkat, tetapi hanya mereka yang menahan rasa sakitnya yang tahu berapa lama, rasanya seperti kepalanya akan terbelah menjadi dua.