Ditemani Orang Bodoh untuk Bertani

Ch 71: Istirahat

Hari-hari setelah itu, seperti yang dikatakan Zhao Xue Mei dan yang lainnya. Gejala (symptom) Zhong Ziqi baru saja mulai namun sudah membuat rambut Zhao Zheng'an memutih (stres) dalam beberapa hari terakhir. Sekarang ini Zhong Ziqi tidak bisa lagi pergi ke dapur untuk menyiapkan makanan dan memasak karena dia akan muntah setiap kali mencium bau jelaga. 

[Jelaga: adalah butiran-butiran arang yang halus dan lunak yang terjadi dari asap lampu, tungku perapian dan sebagainya yang berwarna hitam].

Hanya ada mereka berdua di rumah dan Zhong Ziqi sudah mogok kerja. Zhao Zheng'an tidak punya pilihan lain selain pergi mencuci tangannya dan membuat sup, tetapi dia tidak pernah memasak apa pun selain bubur karena itu makanan yang dia buat sangat tidak enak. 

Hati Zhao Zheng'an sangat sedih. Setiap hari dia hanya bisa memberi bubur putih kepada Zhong Ziqi. Selain itu, yang bisa dia lakukan hanyalah pergi ke kota meminta Zhao Xu Mei dan lainnya untuk membantunya membuat makanan enak. Tetapi bahkan 'air yang jauh tidak dapat memuaskan dahaganya', jadi Zhao Zheng'an hanya bisa mengumpulkan keberaniannya untuk melatih keahlian memasaknya di rumah selama dua hari ini.

Zhong Ziqi akan duduk di pintu dapur terbungkus lapisan tebal selimut dan memberitahu Zhong Zheng'an mana yang harus dilakukan lebih dulu, langkah selanjutnya yang harus dilakukan, berapa banyak garam yang harus digunakan dan berapa banyak air yang harus dimasukkan. 

Setelah berulang kali mencoba memasak yang hasilnya asin atau hambar, Zhao Zheng'an akhirnya lulus. Kini dia sudah menguasai ketrampilan dasar (basis) yaitu bisa menyelesaikan sebuah masakan seorang sendiri, tanpa salah memasukkan bumbu. Meski rasanya biasa saja, Zhao Zheng'an merasa cukup puas.

Setelah melewati banyak pertimbangan, dia telah menguasai urutan dasar bumbu dalam memasak. Selama dia tidak memasukkan terlalu banyak, rasanya masih baik-baik saja, dan akan enak. 

Setiap kali Zhong Ziqi melihat wajahnya yang tampak kelelahan, dia akan merasa sangat tersentuh. Pada saat yang sama, dia akan selalu menahan rasa mual dan memakan dua suapan lagi, tidak ingin menyia-nyiakan niat baik Zhao Zheng'an, tetapi pada akhirnya, dia akan tetap muntah.

Zhao Zheng'an tak henti-hentinya merasa tertekan dan tak berdaya melihat wajah pucat Zhong Ziqi. Karena dia tahu bahwa Zhong Ziqi menyukai makanan asam, dia membuatkan makanan asam untuknya. Acar sayuran di rumah yang dibuat selama musim gugur sudah bisa dimakan, dia kemudian membuat lagi untuknya dengan cara yang berbeda, tetapi tentu saja dia akan mempersiapkan semuanya lebih dulu sebelum melakukannya....

Seiring berjalannya waktu hari demi hari, bahkan sebelum Zhao Zheng'an dan Zhong Ziqi kembali, mereka telah mendiskusikan masalah ini dengan Zhao Amu dan yang lainnya. Mereka memasang pemberitahuan di luar pintu, bahwa pada hari tertentu mereka akan tutup untuk merayakan Tahun Baru Imlek.

Bagi orang-orang yang suka memakan mahua dan youtiao, mereka dapat membeli lebih banyak untuk stok, karena bisa bertahan lama, untuk menyelamatkan mereka saat nanti waktunya tiba dan tidak bisa membelinya bahkan jika mereka ingin memakannya.

Ketika orang-orang mendengar tentang hal ini, mereka segera satu per satu mulai membeli terutama ketika mereka mendengar bahwa menjelang Tahun Baru Imlek, ada diskon di 'Cukup Enak' untuk setiap pembelian youtiao dan mahua. Jika kamu membeli dalam jumlah tertentu, kamu bisa mendapatkan satu atau dua lagi secara gratis. Banyak orang kemudian datang untuk membelinya. 

Jadi mendekati Tahun Baru Imlek, jumlah pembeli di 'Cukup Enak' dan pabrik (workshop) sedikit lebih banyak dari biasanya. Setiap orang membeli selusin atau beberapa lusin untuk Tahun Baru. Semua orang ingin menikmati tahun yang baik, bahkan jika keluarganya miskin, mereka tidak ingin membuat Tahun Baru Imlek menjadi sepi dan tidak ceria yang akan membawa pertanda buruk sehingga semakin meriah, maka semakin makmur tahun yang akan datang.