ALVI SARTIKA EDITION
BONUS PART.
>>>>>
"Will you marry me?" Ucap lelaki tersebut sambil membuka kotak bewarna beludru berbentuk love tersebut.
Alvi terdiam. Kenangan dua tahun yang lalu kembali teringat.
Dimana Nanda juga melamarnya waktu itu.
Tidak ada yang salah selama mereka menjalani hubungan, sampai ketika sehari sebelum akad.
Kejadian itu tidak akan pernah Alvi lupakan, kejadian yang membuatnya harus batal menikah, dan membuatnya trauma.
Lagi, lagi Nanda membuatnya kecewa untuk kedua kalinya.
Flashback on
Pagi harinya dirumah Alvi sudah ramai dipenuhi ibu-ibu yang akan memasak untuk hari pernikahannya besok.
Tenda, serta kursi-kursi sudah terjejer rapih dan hampir siap.
Undangan pun juga sudah disebar dua bulan sebelum hari H.
Gaun pengantin serta MUA juga sudah siap. Sudah 95%, 5%nya lagi tinggal akad.
Ting
Suara deting ponselnya membuat fokus Alvi teralihkan. Terdapat pesan dari aplikasi berwarna hijau.
Ia pun membukanya, terdapat pesan dari Nanda - calonnya.
Nan~💜
"Aku mau ngomong sesuatu sama kamu. Aku tunggu kamu di kafe biasa, sekarang"
"Kenapa? Besok kan juga kita bakal ketemu, yang"
"Ini penting! Sekarang Vi!"
Alvi terdiam. Tidak biasanya Nanda memanggil namanya.
"Ok, otw"
Alvi pun segera mengganti baju dan bersiap menuju kafe.
Sesampainya di kafe, Alvi sudah bisa melihat keberadaan Nanda didalam sana.
Jantung berdegup kencang, perasaannya pun juga tak enak. Ia harap tidak ada kabar buruk yang ingin menimpanya.
"Nan" panggil Alvi. Nanda menengok dan menyuruh Alvi duduk.
Alvi menatap wajah Nanda yang sangat merah seperti menahan emosi.
"Kenapa?" Lirih Alvi. Disitu terlihat Nanda menarik nafas dalam, ada sesuatu yang ingin ia bicarakan.
"Vi.." Nanda mulai membuka suaranya, suaranya bergetar seperti menahan tangis.
"Aku..-" Alvi meremas tangannya kuat-kuat.
"Aku nggak bisa nikahin kamu" ujar Nanda.
Alvi terdiam, berusaha mencerna ucapan Nanda.
"Maksud kamu?" Tanya Alvi, yang kini berusaha menahan sesak dihatinya.
"Maaf'in aku....-" Nanda menunduk. Hatinya juga begitu sakit, tapi apa boleh buat?
"Tapi semua sudah siap, nan." Ucap Alvi yang berusaha menahan emosinya.
"Aku tau, aku minta maaf." Balas Nanda.

KAMU SEDANG MEMBACA
Dear Arnold - END
Novela JuvenilT A M A T ! P A R T C O M P L E T E ! ©DEARARNOLDSEASON3.2021 - - - - - Hai guys, welcome to my story 🥰 Dont forget to follow me❤ Like and comment too🐣 "Anot, cipa kangen" ucapnya dengan manja dan mulut yang manyun. gemas -batinnya "tiap hari ket...