17

67 3 0
                                    

"pelan-pelan saja makannya tidak ada yang merebut makananmu tupai,," ujar jungkook yang melihat hoseok makan sangat lucu persis seperti tupai yang lagi makan kacang,,pipi yang tembem penuh dengan makanan.

"iss hyung diam saja,,aku lapar,,aku butuh tenaga lagi kerna tadi aku mengeluarkan tenaganku banyak" sahut hosoek dengan makanan penuh dimulutnya.

"telan dulu makananmu baru bicara tupai" jungkook mengeleng kepalanya melihat tingkahnya.

"iya ya aku tahu,,jadi diam saja okey" ujar hoseok sambil mengangkat jempolnya didepan wajah jungkook.

"ah hyung aku ingin bertanya?" hoseok kenyeng,, dia sudah menyelesaikan makannya dan ingin bertanya tentang apa benar dia teman dari hyungnya.

"apa katakan saja" jungkook menunggu sambil mengecek ponselnya apa dokter tampan itu membalas pesannya.

"apa benar hyung teman hyungku,,ah maksudku jimin hyung?" sedikit penasaran karena setelah pertemuan itu dia tidak bertemu lagi dengan jimin.

"iya benar,,apa kau sudah mengakui dia hyungmu?"

"mengakui?,,memangnya aku pernah mengatakan aku tidak mengakuinya?,,"

"yaah benar juga ya,,yaudahh kau sudah selesai kalau begitu kita pulang saja keburu sore nantik"

****
"hyung bagaimana apa proposal kalian lolos" namjoon sedikit tegang Karena menungu pengumuman itu.

"aku tidak tahu,,aku sudah mengeceknya semalam katanya sore ini mereka umumkan tapi sampai sekarang belum ada tanda-tanda tentang pengumuman itu"
yoongi sediki lesuh karena dari semalam dia sudah menunggu.

"sabar hyung mungkin sebentar lagi"

"ya mungkin saja" yoongi terduduk lesuh sambil memandangi labtopnya.

"jangan terus memandanginya,,lama-lama labtopmu akan kebakar dengan matamu,,nih minumlah kau pasti butuh yang dingin-dingin kan" jimin duduk disamping yoongi yang terkejut tiba-tiba ada yang duduk disamping dan memberinya minuman.

"ice Americano?" ujar yoongi sebenarnya ini yang dibutuhkan dari tadi Cuma males aja membelinya.

"ya,,kau mengingikannya bukan?" ujar jimin melihat mata yoongi yang berbinar saat melihat kopi yang ada di depannya.

"eumm,,kau darimana saja,,kenapa baru muncul sekarang?" ujar yoongi setelah meminum kopinya itu.

" aku ada urusan,jadi aku minta maaf"

"sepenting itu?" yoongi menoleh menatap jimin.

"Ya sepenting itu" jimin menatap mata yoongi sangat dalam seakan mengutarakan apa yang dia pendam selama ini.

"aahh,,gini amat ngontrak dibumi,,terabaikan" ujar namjoon sambil terus membaca bukunya.

"kau kenapa namjoon?" yoongi bertanya melihat tingkah aneh namjoon.

"tidak ada hyung lanjut saja" sahut namjoon sambil mengibas tangannya seakan menyuruh mereka melanjutkan mari saling menatap mata.

"dasar aneh" menggeleng kepala dengan kelakuan namjoon dan sekarang beralih menatap jimin lagi,seakan tidak bosan melihat mata dan wajah jimin.

"lama-lama jimin tampan juga,kenapa aku baru sadar ya,,eehh kau kenapa yoongi astaga sangat memalukan sekali,,lama-lama aku seperti namjoon kalau begini" batin yoongi yang terus melihat wajah jimin,,seakan lupa dengan apa yang dikatakan kemaren yang ingin memukul jimin.

"lama-lama jimin tampan juga,kenapa aku baru sadar ya,,eehh kau kenapa yoongi astaga sangat memalukan sekali,,lama-lama aku seperti namjoon kalau begini" batin yoongi yang terus melihat wajah jimin,,seakan lupa dengan apa yang dikatakan kemaren ya...

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"aku tahu,,aku tampan,,jangan terus menatapku seperti itu,,nanti kau suka" jimin terkekeh melihat yoongi yang salah tingkan saat sadar dari lamunannya.

"cikh,,siapa bilang kau tampan,,kau jelek dan aku tidak suka,,kau mengerti" ujar yoongi melihat ke segala arah asal tidak kearah jimin bisa gawat kalau jimin melihat wajah memerahnya ini.

"benarkah?" jimin tersenyum melihat tingkahnya sangat menggemaskan.

"iya,,awas,, joon ayo,," yoongi bangun dan menarik namjoon untuk pergi dari taman itu.

"mau kemana,,kau tidak menunggu pengumuman itu?"

"pulang,,aku sudah melihatnnya,,nama proposal kita ada disana" yoongi menyahut sambil terus menarik namjoon jalan.

"hyung,,kami pulang dulu ya"namjoon berjalan sambil teriak pamit.

"ok,,hati-hati,,tolong jinakkan kucingku ya" jimin juga ikut berteriak

"siap aman ,,aakh hyung sakit" namjoon mengusap bahunya yang dipukul yoongi.

"bodo amat" meninggalkan namjoon yang kesakitan.

" hyung tunggu" namjoon kembali mengejar yoongi yang udah lari duluan.

" hyung tunggu" namjoon kembali mengejar yoongi yang udah lari duluan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

TBC

destiny trip (Yoonmin)💜Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang