Jam pulang sekolah pun telah berbunyi, Daniel dan teman-teman nya pun segera pulang ke rumah mereka masing-masing.
Daniel pun berjalan menuju gerbang untuk menunggu jemputan nya, dan tak lama kemudian si Reno pun datang menghampiri daniel dengan motor nya.
"Daniel" panggil reno yang berdiri tepat di sebelah Daniel
Daniel yang melihat pun sedikit jengah karena reno selalu mengganggu diri nya.
"Paan" jawab daniel dengan ketus
Tak tau mengapa reno pun pergi meninggalkan Daniel dan segera pergi dengan motor nya pergi ntah kemana.
"Apa sih ga jelas banget jadi orang" Daniel yang melihat reno yang pergi begitu saja tanpa mengatakan sesuatu pada nya, padahal tadi ia memanggil Daniel tepi mengapa saat Daniel menjawab nya ia langsung pergi begitu saja. dasar aneh bukan
Daniel pun segera menuju ke gerbang sekolah untuk menunggu bunda nya.
Reno pun sampai ke sebuah tampat yang adalah sebuah basecamp nya Reno dan teman-teman nya. Reno pun turun dan memakir motor nya dan segera masuk ke dalam.
"Eh liat tuh boss kita sudah datang" kata vero yang melihat reno datang ke basecamp mereka
Reno pun hanya diam hanya menatap sekilas saja, reno pun duduk di sebuah kursi yang ada di sana dan sedikit memijat keningnya
"Alvin lo punya pacar kan" tanya reno dengan tiba-tiba dan membuat Alvin sedikit terkejut.
"Ya ada lah emang nya kenapa" jawab alvin sambil menatap reno dengan penasaran.
"Lo deketin dia gimana" tanya reno yang sedikit penasaran.
"Gue sih, Deketin dia dengan cara kasih dia hadiah kayak bunga gitu dan sedikit gombalan gitu" jawab alvin, Reno pun hanya mengangguk kan kepalanya sebagai jawaban.
"Tumben banget lo nanya kek gitu, lo lagi deketin siapa" tanya gilang dengan penasaran tidak menyangka seorang Reno yang dikenal dengan sikap nya dingin dan cuek tiba-tiba bertanya tentang cara mendekat dengan seseorang.
"Bacot" jawab reno dengan wajah yang begitu dingin dan tak lama reno pun berdiri dan cabuk dari sana
"Lah lo mau kemana no" tanya vero
"Pulang" reno pub segera keluar dari tempat tersebut dan segera pulang kerumah nya
*
Di hari berikutnya Daniel datang awal ke sekolah kata nya sih ingi menghapal materi untuk ulangan. Di sekolah pun hanya sedikit murid yang datang, Daniel pun segera menuju ke kelas nya
"Sepi banget ni kelas dah" Daniel pun segera menuju ke bangku nya. Setibanya Daniel di bangku ia terkejut melihat banyak sekali bunga di bangku milik nya.
"Siapa yang taruh bunga di sini" d
Daniel pun melihat ke salah satu bunga yang ada di sana, di bunga itu Daniel melihat ada sebuah kertas dan Daniel mengambil kertas itu dan membacanya"Gue suka sama lo"
Daniel yang terlihat kebingungan melihat kertas yang ia baca, ia melihat sekeliling nya siapa yang menulis surat ini dan meletakkan bunga itu
Tanpa ia sadari Daniel pun tersenyum setelah baca surat itu. Tak lama kemudian sekolah pun mulai ramai akan murid yang datang.
Rizky, dana ,dan nayla pun datang mereka pun segera menghampiri Daniel di bangku nya
"Tumben banget lo datang pagi niel" tanya dana kepada Daniel
"Tadi malam gue ga sempet mau menghapal materi buat ulangan, karena gue bantuin bunda" ucap Daniel yang sedang fokus membaca
Mereka melihat banyak sekali bunga di deket Daniel
"Bunga siapa tu banyak banget" kata nayla
"Ga tau tapi pagi pas gue datang ke kelas disini udah banyak banget bunga, tapi gue kagak tau siapa yang letak disini" ucap Daniel yang melihat begitu banyak bunga di dekat nya
"Mungkin ada suka sama lo kalik niel" ucap nayla
"Paan sih anjing" Daniel mendengus kelas
Sekian lama mereka ulangan pada akhirnya mereka sudah menyelesaikan nya,
"Aaa palak gue mau pecah" Rizky yang terlihat sedikit frustasi dengan soal-soal ulangan itu
"Lebay lo" Daniel yang jengah melihat Rizky yang mengeluh dari tadi
Tak lama kemudian seorang guru olahraga masuk kelas, dan menyuruh kepada semua murid untuk segera berganti baju olahraga
"Selamat pagi anak-anak" ucap seorang guru olahraga
"Pagi pak" sahut semua murid
"Baik lah tidak banyak bicara lagi sekarang kalian semua bersiap-siap untuk materi olahraga kita, bapak tunggu di lapangan ya"
Guru itu pun segera pergi keluar tapi sebelum guru itu keluar ia memanggil Daniel."Daniel nantik kalau kamu sudah ganti baju, kamu langsung ambil bola ke ruang olahraga ya" ucap guru itu kepada Daniel.
"Baik pak" sahut Daniel dengan tersenyum guru itu pun segera pergi dari kelas.
Daniel pun segera pergi ke ruang olahraga. Daniel pergi sendiri kesana tadi nya sih ingin bersama dana tapi si dana tiba-tiba kebelet jadi Daniel per sendiri deh.
Daniel pun sampai di ruang olahraga ia pun segera masuk dan mengambil bola yang di suruh guru olahraga tadi.
Setelah mengambil bola Daniel segera menuju ke lapangan. pas di perjalanan ingin ke lapangan, Daniel tak sengaja menabrak seorang.
"Maaf ga sengaja" Daniel pun segera melihat ke orang tersebut dan ia pun sedikit keget melihat orang yang di hadapan nya
"Lo lagi!!, kenapa sih gue harus ketemu lo terus" Daniel kesal melihat seseorang tang di hadapan nya, dia adalah Reno.
Reno yang melihat itu dengan ekspresi yang datar dan dingin, Reno pun segera memajukan langkah nya dan Daniel pun yang melihat itu segera mundur perlahan dan menabrak sebuah dinding.
"l-lo mau ngapain" ucap Daniel yang kelihatan gugup, bagai mana tiba posisi Daniel dan Reno sangat dekat dan badan mereka sedikit lagi bersentuhan.
Reno membisikkan sesuatu ke Daniel
"Gue suka sama lo, sayang" ucap reno dengan suara yang serak seperti orang yang baru bangun tidur.
Daniel pun segera mendorong reno agar menjauh dari hadapan nya.
"Lo ngomong apa sih anjing" Daniel yang kesal pun segera pergi meninggalkan reno yang masih berdiri disana.
Reno yang melihat nya pun sedikit tersenyum, kerena melihat Tingkah gemes lelaki manis itu
*
*
*
TBCMaaf ya kalau cerita sedikit ga nyambung 🙏
Jangan lupa vote ya
See you next chapter
KAMU SEDANG MEMBACA
Introvert [BXB]
Teen FictionBercerita seorang pamuda manis dan cantik yang bernama Daniel Bramastyo, seorang murid baru yang bersekolah di sekolah yang terkenal elit Dan pada suatu hari ia bertemu dengan seorang Nawira Reno albrata seorang pemuda yang terkenal dingin dan cuek...