بسم الله الرحمن الرحيم
Assalamualaikum kakak kakak readers!
Gimana ceritaku? Semoga suka! Kalo suka jangan lupa vote, share, and comment! Jangan jadi siders, biar authornya semangat. Hehe :>
Happy reading!-°°°°-
Hari ini, setelah hampir dua tahun Al mengaguminya, Al tahu namanya. Dia, yang sering banget Al lihat sebagai seorang superhero yang bersembunyi dibalik layar.
Dia, dengan suara dan tingkah laku lembut. Dia, dengan senyum semanis kembang gula. Dia, yang sering banget Al lihat dengan sebuah kitab ditangan kanannya. Jalannya dia yang amat kharismatik.
Cara dia menghormati orang yang lebih tua darinya. Bagaimana dia menyayangi anak-anak yang lebih muda darinya. Apapun.
Demi Allah! Al nggak oernah sekagum ini dengan ciptaan-Nya. Motivasi Al betah belajar di pondok dua tahun terakhir ini, salah satunya ya-dia.
Dia yang nggak pernah Al tahu namanya. Al manggil dia-Kak Cumel. Cowok rajin dengan segudang prestasi yang umurnya tiga tahun lebih tua dari Al.
Dan hari ini, minggu ini, bulan ini, tahun ini, Al tahu namanya. Dan hal yang paling buat Al seneng adalah, nama dia hampir sama dengan Al!. Seketika, Al menjadi manusia dengan tingkat kepedean tertinggi begitu mengetahui namanya.
Nama yang, sumpah!, Mirip banget sama Al Ya Allah!. Hal itu buat Al yakin kalau dia jodoh Al, hehe :). Nama yang sudah Al tunggu-tunggu sejak pertama melihatnya. Orang yang ingin Al doain biar berjodoh sama Al, sayangnya, Al nggak tahu namanya. Dan sekarang, Al tahu namanya.
Namanya El.
Comel kan? Al sama El
El, Muhammad Elhaqq Assiddieqa
Santri dengan nilai UN tertinggi.
Temanggung, 8 Juni 2019
-°°°°-
Hari ini, hari yang melelahkan untuk Al. Sangat melelahkan. Ia harus berjalan kesana kemari, mengambil ini dan itu, melakukan ini dan itu. Ah! Al jadi rindu spring bed yang sangat empuk.
Hari ini, Al harus jadi pembicara. Sebenarnya Al sangat tidak mau, tapi mau bagaimana lagi? Diantara anggota Osean, Al-lah yang paling bagus dalam berbahasa Indonesia. Selain itu, Al juga paling pandai dalam berbicara. Hal itu membuat tenggorokan Al begitu kering.
Ingin rasanya Al berteriak
Bundaaa! Al pengen es buah!Setelah acara selesai, seluruh anggota Osean membersihkan gedung yang mereka gunakan untuk acara.
Al nggak suka bersih-bersih! Bundaaaa jemput Al!!!
Yah, anggapan itu hilang seketika saat Al melihat El yang juga tengah bersih-bersih.
Ayo Al! Cewek harus lebih rajin dari cowoknya!
Tunggu, tunggu, emang Al itu ceweknya El? Nggak papa sih! Teruslah berharap Al!
KAMU SEDANG MEMBACA
Al & El : Gus, atau Pengurus? | Lanjut After Married
RomanceMenjadi istri dari seorang gus sholeh dari pondok besar, bukankah itu impian kebanyakan santri?. Tapi tidak dengan Najma Alshafa. Seorang pengagum rahasia yang berhasil mengungkapkan kekagumannya pada sang idola. Ia berharap, dengan kedekatannya pa...