Saat itu bulan April 2012,seperti biasa aku pergi bekerja di toko Uncle Sam, hingga suatu hari ada pelanggan yang datang untuk membeli selang, aku pun menunjuk pilihan selang kepada pelanggan tersebut.
Pelanggan tersebut pun memilih selang biru dan meminta di potong sepanjang satu meter, hingga aku pun memotong dan akhirnya pelanggan tersebut membayar dan pergi.
Beberapa menit kemudiaan datang lah pelanggan tersebut bersama dengan uncle sam sambil berteriak marah-marah yang mengatakan, jika pelanggan tadi butuh selang nilon dan bukanlah selang biru.
Akhirnya di depan umum aku di teriakin dan di marahin Uncle Sam, dan pelanggan tersebut seperti tersenyum puas.
Dimana letak kesalahan ku? Saat itu aku merasa tidak bersalah, tapi setelah sekian tahun dan memiliki toko sekarang,sisi salahku adalah tidak bertanya pada pelanggan tersebut, dia membeli selang untuk kebutuhan apa.
Ternyata pelanggan tersebut sebelum pulang bercerita sebentar dengan uncle Sam di depan.
Uncle Sam pun bertanya pada pelanggan tersebut telah membeli apa dan untuk apa, dan pelanggan tersebut bercerita dan uncle sam pun kaget.
Pelanggan tadi merasa telah salah membeli dan merasa rugi telah membayar selang biru satu meter seharga lima belas ribu yang saat itu yang tidak bisa di retur (kembali) .
Aku pun membela diri bahwa pelanggan tadi yang memilih, namun uncle Sam tetap menyalahkan ku, dan berkata pelanggan adalah raja.
Aku pun berkata.
"Tidak ada raja beli selang air, Jiso berhenti sekarang, nanti Jiso ganti lima belas ribu"
Aku yang saat itu tidak terima pun berhenti di saksikan pelanggan tadi dan teman-teman kerjaku.
Berasal dari pengalaman di marah uncle Sam depan umum, aku yang memiliki toko saat ini pun menjadi atasan yang tidak pernah berteriak memarahi karyawan di depan pelanggan.
Jika ada kesalahan, aku selalu meminta berbicara empat mata dengan karyawan ku setelah toko mau tutup atau saat sedang sepi.
Dan bagaimana hubungan ku dengan uncle Sam, namanya keponakan dan paman,saat itu kami saling marahan, tapi beberapa pekan kemudian, kami mengobrol dan menjadi akrab seperti dulu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Mengejar Nama Baik ???
Humormengejar 1 milyar pertama telah tercapai tapi apakah bisa mengejar nama baik nya juga?? Kisah nyata seorang perempuan merusak nama baik keluarga nya karena menikah dini. Ia pun bekerja keras dengan suaminya agar taraf hidupnya Menjadi lebih baik, s...