9. miyagi dengan cuaca dinginnya

372 42 12
                                    

Jangan lupa vote di bawah ya
Aku mau bikin vote buat karakter ushijima

Bacanya mlm aja takut dosa authornya


Happy Reading




"Tapi..." Ucap sakusa tertahan, ia menunduk menatap seragam sekolahnya.

"Tapi kenapa omi?" Sang ibu menatap dengan serius wajah sakusa, ya walaupun sakusa menolak pergi ke brazil ibunya tidak akan marah kok.

"Emm... Iyaa bu, aku akan pergi ke brazil" sakusa lalu menatap ibunya yang sedang tersenyum penuh.

"Kalo kau tidak mau ibu juga tidak akan memaksakan" ibu sakusa tersenyum tulus sambil menggengam tangan anaknya.


-DEADLY-










"Hinata" ushijima menatap hinata yang sedang berada di dapur rumahnya, hari ini tidak ada siapapun di rmhnya, Ibunya pergi berkerja.

"Ada apa ushijima-kun?"

"Kau sedang apa?" Ushijima menghampiri hinata yang sedang sibuk, ntah membuat apa itu.

"Aku sedang membuat onigiri salmon" hinata tersenyum cerah, tangannya dengan lihai mencetak nasi menjadi bentuk segitiga.

"Apakah enak?" Ushijima menaruh dagunya di pundak hinata, si kecil merasa sedikit geli karna napas ushijima yang boros.

"Kau belum pernah merasakan onigiri buatan ku ushijima kun" hinata memanyunkan bibirnya, membuat ushijima jadi gemas sendiri.

"Aku ingin merasakan yang lain dulu" ucap ushijima.

"Hah?" Alis hinata menekuk, dia bingung.

Ushijima membalikan badan hinata jadi menghadapnya, lalu menggendong hinata seperti anak kecil dan mendudukan hinata di meja.

"Apa kau tau? Kau itu begitu imut hinata" ushijima menatap hinata dengan binar di matanya, sama seperti pertama kali ushjima menatap bola voli yang menjadi kesukaannya hingga kini.

"Aku tidak imut, aku tampan" ucap hinata.

Ushijima terkekeh, ia mengusak gemas rambut hinata.

Pria yang lebih tinggi itu mendadak tatapannya menjadi sayu, matanya terpokuskan dengan bibir merah cerry milik hinata. Ushijima tersenyum tipis, ia lalu memajukan wajahnya agar lebih dekat dengan hinata, matanya masih terus menatap bibir hinata.

"Boleh?" Ucap ushijima pelan, Hinata tersenyum lalu mengangguk kecil.

Dann bibir merekapun langsung bersatu, ushijima tidak mau berpikir panjang ia hanya ingin merasakan bibir merah cerry itu. Ushijima menggerakan bibirnya dengan lembut, mengecap rasa manis yang menjalar di bibir hinata, rasanya kepala ushijima ingin pecahh.

Ushijima mengigit bibir atas Hinata dengan gemas, sementara tangannya mengusap pelan punggung hinata.

Hinata mendorong dada ushijima, sementara pria yang lebih mendominasi itu merasa tidak ikhlas ciuman mereka di hentikan.

"A-aku mau ke toilet" ucap hinata dengan gugup.

Ushijima menatap hinata, kemudian mengangguk. Hinata segera bergegas ke toilet, ia mengunci toilet itu rapat rapat.

 deadly virus hinata || sakuhinaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang