Melody yang tengah berjalan menuju ke ruang kelas,seketika langkahnya terhenti karena mendengar seseorang sedang mengobrol di lorong yang berdekatan dengan ruang laboratorium, mereka adalah maudy dan juga dimas. Melody pun menguping pembicaraan mereka.
"Loh, mereka belum selesai juga ngobrol nya, ngobrolin apa sih, hmm kepo ahhk" Gumam Melody dalam hati.
"Udah yaa... Gue mau ke kelass" Ujar maudy yang beranjak pergi, namun dimas dengan cepat menghentikan langkah maudy dengan memegang pergelangan tangan maudy.
"Apa lagi dimas?? Lanjutnya menatap wajah dimas serius.
" Lo harus jawab pertanyaan yang tadi, ah oke,gue bakalan kasih lo waktu buat mikirin jawabannya yaa"ucap dimas.
"Iyaa,gue pikirin deh nanti" Ucap maudy sembari melepaskan tangan dimas yang masih memegang pergelangan tangannya, dan bergegas pergi.
Melody pun berusaha menghindar dari mereka, memutar balik arah agar tidak dicurigai menguping pembicaraan sedari tadi.
****
"Maudy.. " Panggil Melody.
"Loh mel, kirain udah di kelas" Ujar maudy.
"Mmm tadi aku ngobrol nya di perpus"
"Ooh.. "
"Dy.. "Ucap Melody memandang wajah maudy.
"Hm?balas maudy yang juga melihat Melody.
" Maaf banget yaa, tapi tadi sebenernya, aku hampir denger pembicaraan kamu sama dimas waktu aku mau ke kelas"
"Terus? Kamu denger pembicaraan aku sama dimas semuanya?tanya maudy panik.
" Oh engga dy, soalnya kalian udah selesai ngobrol nya, jadi, aku langsung pergi tadi"
"Ohh it's okay, kirain kamu denger semuanya"
"Tapi kamu ngobrolin apa emangnya? Tanya Melody.
" Ahh Mel, ngga penting kok, yaudah kita ke kelas yuk, Maura sama marisa pasti nungguin kita"ajak maudy sembari merangkul pundak Melody, bergegas menuju kelas.
*****
Suasana kelas yang masih penuh dengan kerusuhan dan kebisingan dari suara anak anak kelas 11A, ada yang masih bernyanyi, dan yang paling sering di lakukan adalah saling mencontek PR.
"Huhh... Kebiasaan" Ujar maudy terkekeh, melihat Maura dan marisa sedang mengerjakan PR di kelas.
"Ah dy, jangan gitu dong, susah tau ini soal nya,kamu sih enak pinter, jadi gampang ngerjainnya" Ujar marisa.
"Iya dy,bagi bagi napa jawabannya kamu pasti udah kan??ujar Maura.
" Nihh"ucap maudy, melemparkan buku tugasnya ke meja Maura.
"Wahh thanks dy.. " Ucap Maura merasa senang. Marisa pun juga mencontek jawaban dari buku maudy.
"Mel, kamu udah PR nya??tanya maudy duduk yang kebetulan sebelah an dengan tempat duduk Melody.
" Udah"jawab Melody, mengangguk.
Terdengar suara Bel menandakan kelas akan segera di mulai, semua siswa duduk di kursi masing masing, B'THREE yang baru saja masuk bergegas untuk duduk.
"Mell.. " Sapa davit mengedipkan matanya pada Melody.
"Ihh darimana aja kalian?? Tanya Melody
" Kepooo.. "Jawab aldo meledek.
" Maura, kamu nyontek yaaa"ledek daffa
"Eh diem lu" Ucap Maura mengepalkan tangannya ke pada daffa.
KAMU SEDANG MEMBACA
LOVE GIRLS__(END)
Teen FictionHubungan persahabatan yang terjalin cukup lama, membuat MELODY, MAUDY, MARISA Dan juga MAURA yakin bahwa mimpi yang mereka impikan selama ini akan terwujud. Menjadi seorang idol terkenal agar dapat mengubah takdir hidup mereka menjadi lebih baik. ...
