LOVE GIRLS__(END)

*KEJUTAN SEDERHANA*

1 minggu kemudian........

Di kediaman rumah maudy
terdengar suara petikan gitar, dengan nada entah kemana arahnya,Maura yang yang tengah memainkan nya pun di tertawakan oleh ketiga sahabatnya itu, lantaran tetap memaksakan diri bermain gitar walau sebenarnya ia sama sekali tidak bisa.

*pfffttt.... Gitar siapa tuh kamu bawa,udah gitu nadanya ngga tau kemana, asal main aja dari tadi,sakit nih kuping aku,udah udah.. "Ledek maudy,menertawakan Maura sambil meletakkan minum untuk ketiga sahabatnya.

Brugg
Maura yang sedikit kesal melemparkan gitar itu, " Huh.. Kesel banget,dari kemarin latian tapi ngga bisa bisa, setidaknya kalau suara aku fals,bisa kek main alat musik, lah ini.., betee"keluh Maura.

"Ihh latian aja baru kemarin,mana bisa langsung lancar, lagian emang siapa yang ngajarin kamu main gitar? " Tanya marissa.

"Ngga ada yang ngajarin sih, aku belajar sendiri, yaa apa salahnya kan usaha" Jawab Maura.

"Hmm... Pantesan ngga bisa bisa, nih denger yah, kalau mau belajar gitar itu harus ada yang nuntun maksudnya orang yang tau atau mungkin berpengalaman soal gitar, lah ini emang kamu tau soal gitar kaya kunci kuncinya gitu, kita aja ngga tau.. " Kata maudy.

"Yaa.. Sama sihh, ngga tau, t tapi kan,pasti kita butuh musik kan buat lagu kita,masa kita cuma punya lagu nya aja, apa jadinya nanti" Kata Maura.

"Iya juga sih ra, kita emang butuh musik,soalnya baru ada lagunya aja" Sambung melody.

Melody pun memperlihatkan secarik kertas yang tertulis lirik lagu yang sudah ia buat, bukan hanya Melody yang membuat lagu itu, tapi juga maudy.
Sebenarnya lagu itu sudah dibuat sebelum love girls ada,karena  itu memang hobi mereka dibidang tarik suara, untuk mempunyai lagu sendiri.

Dengan suara lembut nan merdu itu, Melody dan maudy,menyanyikan lagu mereka,yang berjudul RATAPAN HATI, terdengar cukup menyedihkan,mungkin orang akan mengira bahwa ini adalah lagu sedih, tapi sebenarnya bukan,ini seperti perasaan yang di pendam jauh di dalam lubuk hati,seseorang yang memendam perasaan cinta dan tidak berani untuk mengungkapkannya namun sudah terlanjur di ketahui oleh orang yang dicintainya.

"Wahh lagunya baguss" Puji marissa.

"Iya nanti masalah musiknya biar aku aja yang atur dibantu sama marissa, oke sa?? Kata Maura.

Marissa pun menyetujui nya.

Waktu pun semakin sore, ada hal yang tidak bisa love girls lewatkan kali ini, ditengah rintiknya hujan maura, Melody dan marisa, mempersiapkan sesuatu untuk maudy yang sedang berulangtahun.

"Surprise", teriak tawa bahagia menyelimuti love girls,maudy yang baru keluar pun terkejut melihat kue ultah indah dengan lilin yang menyala dengan angka 20 tahun itu.

" Girls, kalian, "ucap maudy dengan mata yang berkaca kaca melihat ketiga sahabatnya itu.

" Selamat ulang tahun maudy,maaf ya kita cuma bisa ngasih ini ke kamu, kita tau ini ngga seberapa, tapi cuma ini yang kita bisa"ucap Melody.

"Kalian ngga perlu ngasih apapun girls, kehadiran kalian aja udah lebih dari cukup, kalian yang paling berharga dari apapun" Kata maudy.

Mereka pun berpelukan, dan saling berjanji untuk selalu bersama apapun yang terjadi.

______