LOVE GIRLS__(END)

"JALAN TERBAIK"

Berita itu juga dengan cepat sampai,pada agensi yang siap mendebutkan love girls,namun tidak fikir panjang lagi,agensi telah memutuskan untuk mengurungkan niat akan debutnya love girls,demi menjaga citra ke popularitasan agensi.

Love girls yang hanya pasrah mendengar keputusan itupun mencoba untuk menerima dengan sangat berat hati.

______

1 minggu kemudian

Di taman.

Tidak seperti biasanya,suara canda dan tawa yang selalu menghiasi hari hari mereka, kini telah lenyap begitu saja,kesunyian kini telah menyelimuti ke empat gadis itu.

"Aku egois yah..?, aku minta maaf.., " Ucap maudy,menunduk sedih.

"Aku.. Juga... " Sambung maura.

"Aku ngga nyangka aja,kalian tega ngelakuin itu,kalian ngga ngaku sama sekali.., " Ucap melody.

Marisa yang masih kesal dengan mereka berdua,hanya diam sinis tidak mengatakan sepatah kata pun.

Ternyata saat itu Marisa sudah tau bahwa mereka bertiga akan melakukan hal itu,namun akan mengakui perbuatan mereka bersama jika sampai ketahuan,namun sayangnya semua itu tidak sesuai dengan rencana, malah dia yang menjadi kambing hitam, demi melindungi kedua sahabatnya itu,juga melody yang sudah terlanjur jujur terlebih dahulu akan perbuatan nya.

"Maudy... Aku sama Marisa juga punya orang tua,bukan cuma kamu sama maura,kamu fikir kita ngga takut?kita takut.... Takut bikin orangtua kita sedih kya gini....eum.. Tapi... Sekarang yang tau cuma ibu aku, orang tua aku,aku ngga mau memperpanjang masalah,lagi pula kita udah mengakhiri semuanya, "jelas melody.

" Maksud kamu apa mel?, "tanya maudy.

" Kita fokus sama tujuan hidup kita masing masing, "ucap melody sedih.

"Mel.. Love girls gimana,?kamu lupa?," Ucap maura.

"Ngga... Aku ngga lupa sama sekali,aku juga ngga akan pernah lupain love girls,lupain kita.....aku akan tetep inget sama kalian, sama persahabatan kita sampai kapanpun, " Kata melody.

Hal itu membuat ke empat gadis itu diam, meratapi kesedihan dan penyesalan mereka yang teramat dalam.

___________

3 bulan kemudian

Hari kelulusan.

Para siswa SMA Sriwijaya yang terlihat sangat rapih dengan pakaian mereka,juga tawa yang kembali terpancar terlihat di raut wajah ke empat gadis itu(love girls) yang di dampingi oleh orang tua masing masing.

Love girls yang sudah berkumpul di taman biasa mereka bercanda ria,merapat kan duduknya saling pandang satu sama lain,juga membicarakan banyak hal.

"Aku ngerasa bersalah banget,andai waktu bisa di putar, aku pengen mengakui kesalahan aku waktu itu.., " Ucap maudy.

"Sama,aku juga, biar kita tanggung kesalahan kita sama sama.., " Sambung maura.

"Aku tau.... Awalnya aku maraaahh... Banget,aku juga hampir benci sama kalian,aku juga pengen langsung keluar dari persahabatan ini,tapi... Mengingat memepertahankan persahabatan itu ngga mudah,aku tetep terima kalau harus nanggung semuanya,lagipula aku emang salah.. " Kata Marisa.

"Maaf in kita Sa..., mel...., " Ucap maudy dan maura.

"Kita udah maafin kalian kok,mulai sekarang kita harus fokus sama masa depan,sama impian kita, walaupun udah ngga ada love girls,aku harap kita ngga saling melupakan yah..., " Ucap melody.

Keempat gadis itu saling memeluk satu sama lain,di sertai tawa, air mata kebahagiaan mereka yang akhirnya memilih saling memaafkan.

________

Melody yang sudah ditunggu oleh angga,bergegas naik ke atap terbuka tepatnya di lantai 3 itu,ia berlari seakan mau ketinggalan kereta saja,nafasnya yang masih tak beraturan serta senyum yang terpancar pada angga di depannya yang sedari tadi sudah menunggu kedatangan nya.

"Hei.... Lama yah?? " Sapa melody meledek.

"Ehh... Mantan.....gimana?puas sama hasil ujiannya?ledek angga balik.

" Eumm.... Lumayan sih... Ngga kalah bagus lah sama kamu...., "

"Love girls gimana?"

"Biar jadi kenangan aja,kenangan yang paaaling indah.. "

"Kamu ngga papa?"

"Eumm...... Mau bilang ngga papa tapiii.....intinya..... Aku sayang banget sama mereka,walupun terkadang aku ngeluh soal mereka,terkadang perlakuan mereka ke aku ngga bisa aku terima,mereka yang suka ngatur ngatur, suka nyuruh nyuruh, aku yang selalu harus nurut sama mereka,tapi.... Selain itu... Mereka juga selalu ada buat aku... Selalu jadi garda terdepan ngebelain aku, kalau aku lagi ada masalah, atau di gangguin sama orang lain,"

"Eum.... Iya.. Aku faham dalam persahabatan ngga memungkinkan untuk rukun terus pasti ada aja hal yang kadang bikin kita enek,salah faham apalagi sampe berantem,"

"Eum.... Iyaaa... Aku juga mau ngucapin makasih banyak yah sama kamu, kamu udah peduli sama aku,maaf kalau aku malah ngga ngerespon kamu dengan baik, "

"Hmm.... Maafin ngga yah??" Ledek angga.

"Ihh... Kalau ngga maafin aku, aku ngambek nih,lagipula kamu kan ngga ngembaliin buku diary aku,disitu ada curhatan aku, lagu lagu yang aku tulis,itu rahasia tau, ra ha si a...., "

Angga tertawa lalu berkata"iya iya aku maafin kok,tapi.... Kamu ngga marah sama sahabat kamu itu?apa lagi kamu pasti jadi sorotan atas kasus itu,Marisa juga, "

"Aku sama Marisa udah mutusin, buat ngelupain masalah ini, anggap aja... Ini itu mimpi buruk.... Dan kita bakalan fokus sama impian masing masing, tanpa adanya love girls..., " Jelas melody.

Ada hal yang mmbuat melody sangat terkejut, ketika angga bercerita bahwa,ia mendengar bahwa yang melukai melody kala itu adalah bodyguard dari nessa, yang selama ini tidak suka dengan love girls,sehingga hal itu membuat angga marah,ia pun membalas dendam, menyerang bodyguard itu hingga babak belur.

Melody benar-benar tidak menyangka angga akan melakukan hal itu,melody juga bercerita bahwa alasan dimas memutuskan maudy,karna maudy jarang meluangkan waktunya dengan dimas saat itu, hingga membuat dimas lelah akhirnya memutuskan untuk mencari perempuan lain,begitu pun dengan Marisa yang sudah tidak cocok lagi dengan pacarnya lalu memutuskan untuk putus,namun berbeda dengan maura yang sebenarnya tidak menjalin hubungan dengan siapa pun, karna sempat suka dengan angga,perasaan itu harus ia kubur, setelah menyadari bahwa angga menyukai melody.

______

Kita tidak pernah tau,masa depan kita seperti apa.Mungkin kita sudah mempersiapkan prosesnya sematang mungkin, dan juga usaha yang sebesar mungkin,namun takdirlah yang jadi penentunya.

Begitu juga dengan love girls,mengarungi waktu dengan sejuta impian dan harapan,namun harus terkubur dengan satu kesalahan.

Berusaha yakin, bahwa dengan menggapai impian masing masing adalah keputusan dan jalan yang terbaik.

________________Selesai_____________