Haloooooo (?)
Pasti sepi, wkwk. Ayolah, padahal cerpen ini hanya menghabiskan lima menit untuk selesai membacanya.
Ada yang paham dengan konsep cerpen ini? Ini adalah cerita berbingkai, yakni sebuah cerita dalam cerita. Contohnya seperti ketika kalian menceritakan sebuah cerita dari orang lain ke teman kalian. Faham?
That's the reason why i wrote a postscript, karena kemarin ketika naskah ini lolos seleksi, guru bahasa Indonesia-ku yang tercinta bertanya bingung.
"De? Jadi, ini nama tokohnya Leara atau Laura? Willy atau William?"
Karena beliau guru bahasa Indonesia, beliau langsung faham ketika aku menjelaskannya dalam satu-dua kalimat.
Jadi, Laura menulis cerpen berjudul Sajak Kosong, dan tokoh dalam cerpen tersebut adalah Leara dan William. Laura menceritakan tentang Willy dalam cerpen tersebut.
Nah, sepertinya sudah cukup cuap-cuapnya. Terima kasih telah membaca.
Jangan lupa mampir ke ceritaku yang lain, karena mereka juga ga kalah seru, kok? ^^
KAMU SEDANG MEMBACA
Sajak Kosong
Historia Corta"Sajakmu kosong, Ra," celetuk William di suatu hari setelah rapat mingguan OSIS selesai. "Yang mana?" "Kumpulan puisi yang kautulis 2019 kemarin, ada yang membuatmu patah di tahun itu?" tanya William, tangannya tetap bergerak mengikat tali sepatu. "...
