~happy reading~
Jungwon terbangun dari tidurnya, ia membuka matanya karena suara berisik dari luar kamarnya.
Jungwon mengambil handphone yang berada di meja samping kasurnya. Lalu ia melihat Jam di sana.
Ternyata masih jam 8 tetapi entah kenapa Apartemennya sudah berisik, padahal semalam tenang tenang saja.
Jungwon beranjak bangun dari tidurnya ia berjalan menuju kamar mandi yang berada di kamarnya. Jungwon mencuci muka dan menyikat giginya.
Setelah itu Jungwon keluar dari kamarnya, ia melihat Riki beserta ayahnya yang sedang bercanda bersama sambil menonton Tv.
'bangsat, ngapain ni bocah di apart gua?' batin Jungwon.
Saat Jungwon sedang membatin, ia di hampiri oleh Riki, Riki tersenyum ke arah Jungwon dan ia berbicara.
"Kak Jungwon, Riki kangen sama kak Eva." Ucap Riki.
'anjing, segala bawa bawa Eva.' batin Jungwon.
Riki mengucapkan itu dengan sedikit keras, ayah Jungwon pun mendengar ucapan itu.
"Eva? Eva siapa?" Tanya Ayah Jungwon.
"Eva itu kucing yang kita temuin pas di taman waktu itu, Jungwon namain kucingnya Eva." Jawab Jungwon.
"Kok kucing? Kan kak Eva—"
Belum sempat Riki berbicara, mulut Riki di tutup oleh tangan Jungwon.
"Jungwon sama Riki mau main dulu." Ucap Jungwon.
Lalu ia membawa Riki masuk ke dalam kamarnya, Jungwon mengunci kamar tersebut dan ia menyuruh Riki untuk duduk di atas kasur.
"Sana duduk di kasur, jangan pegang barang gua sembarangan." Ucap Jungwon.
Riki duduk di atas kasur, lalu ia memandangi semua yang ada di kamar Jungwon.
"Jangan bahas Eva di depan Ayah gua, sekali lagi lo bahas Eva, gua sobek mulut lo." Ucap Jungwon.
"Emang kenapa?" Tanya Riki.
"Pokonya Jangan." Jawab Jungwon.
Riki hanya mengangguk.
"Ayo ke rumah kak Eva!" Ajak Riki.
"Gabisa." Balas Jungwon.
"Kenapa??" Tanya Riki.
"Gua sama Eva udah putus, gua gamau ke rumah dia lagi." Ucap Jungwon.
Entah angin dari mana, tiba tiba saja Riki mengeluarkan air matanya.
"Lah? Gua yang putus ngapa lo yang nangis?" Tanya Jungwon.
Riki tidak menjawab, ia malah semakin terisak.
"Jangan nangis, nanti gua beliin jajanan." Ucap Jungwon.
Riki menggeleng dan ia berbicara.
"Gamau jajanan, maunya kak Eva!!"
Riki mengucapkan itu sedikit berteriak, Jungwon panik karena takut ucapan itu di dengar oleh ayahnya lagi.
Jungwon langsung berjalan menghampiri Riki, ia memeluk dan mengusap punggung anak itu.
"Jangan nangis." Ucap Jungwon mencoba menenangkan.
"Riki mau ketemu kak Eva!!" Kata Riki.
"Ga bisa, lo ga denger tadi gua bilang apa?" Balas Jungwon.
KAMU SEDANG MEMBACA
BACKSTREET ·JUVA [ JUNGWON & EVA ]
Короткий рассказ---· "Pokonya sekarang kita pacaran. Kita ngejalanin hubungan ini diem diem, jangan sampe semua orang tau." ---· Kisah dua remaja bernama Eva dan Jungwon yang menjalani hubungan mereka secara diam diam. Akankah hubungan mereka berdua selalu berjalan...