...
"Bunuh Chan!"
Itu instruksi Seungmin untuk Chan, karena dia sudah tau keberadaan Chan saat ini. Baiklah, Chan sedang di buru lagi karena Seungmin pun sudah tau bahwa Chan menyembunyikan identitasnya sebagai Christ.
Chan berlari saat beberapa anak buah Seungmin mengejarnya. Dia bersembunyi di toilet sebuah mall dan tidak sengaja menabrak Lino yang saat itu sedang jalan-jalan dengan Seungmin. Dia juga berada di dalam toilet mall.
Lino yang mendengar suara anak buah Seungmin akan masuk ke toilet itu buru-buru menarik Chan ke dalam salah satu bilik kamar mandi dan menguncinya.
...
"Lino!" Panggil Seungmin dari luar bilik itu.
Detak jantung Lino berdetak cukup kencang. Kenapa juga dia harus menolong orang yang bahkan nggak dia kenal. Orang itu ada di hadapannya sekarang. Dia memohon agar tidak memberitahu Seungmin.
"Iya kak" Jawabnya sedikit rendah.
"Lo liat orang masuk kesini nggak? Dia orang berbahaya yang gue cari"
Lino kembali menatap orang di depannya yang terlihat ketakutan "Lino nggak liat kak, maaf Lino lagi sakit perut"
Anak buah Seungmin mencari ke seluruh bilik kamar mandi tapi kosong. Dia dan bodyguardnya akhirnya keluar dan hanya menunggu Lino diluar.
...
"Thanks lo udah bantuin gue!" dengan nafas terengah dan keringat yang membasahi seluruh tubuhnya.
"Nggak masalah. Aku cuma nggak mau kak Seungmin bunuh orang lagi. Udah cukup dia buat banyak masalah untuk orang lain."
Chan menatap laki-laki di depannya ini. Terlihat masih sangat muda dan sangat manis. Tentu saja dia jadi penasaran.
"Lo siapa? Dan punya hubungan apa sama Seungmin? Gue pikir, Seungmin nggak punya saudara seperti lo?"
"Aku Lino, aku...aku bukan siapa-siapa. Aku keluar sekarang. Setelah aman, kamu bisa keluar. Semoga Tuhan selalu melindungi kamu" Menepuk bahu Chan dan melangkah pergi.
Sedetik kemudian Lino berbalik lagi dan mengambil sejumlah uang dari saku celananya.
"Bawa ini. Mungkin kamu butuh!" mengangkat telapak tangan Chan dan menaruh lembaran uang itu di telapak tangan Chan.
Jumlahnya mungkin ada sekitar lima juta "Hey, ini buat apa?"
"Ambil saja. Dan maaf jika kak Seungmin menyusahkanmu. Aku nggak kenal kamu, tapi semoga kamu menjadi orang baik. Berbuat baiklah untuk orang yang menyayangimu dan orang yang kamu sayang"
Kata-kata terakhir Lino mengakhiri perbincangan mereka. Lino keluar dari toilet dengan rambut yang basah oleh keringat.
...
"Lino, lo sakit? Muka lo pucet dan keringetan gini?" kuatir ke Lino yang baru saja keluar dari toilet.
"Nggak kak, dari pagi perut aku sakit, nggak tau kenapa. Jadi harus bolak-balik ke toilet" pura-pura memegang perutnya, padahal dia masih takut Seungmin curiga.
"Yudah kita pulang sekarang!" Merangkul Lino "Kalian masih harus cari Chan. Kalian harus dapetin dia dan bunuh dia" perintah untuk lima anak buahnya.
Lino menelan ludah takut laki-laki tadi tertangkap.
...
Seungmin berkendara sendiri dengan Lino.
"Udah mendingan sekarang?"
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm Stray [Stray Kids] ✓
Novela JuvenilBxB - Mavia - Pembunuhan - Kematian Tau rasanya hidup tapi mati? Bernafas tapi tak ada udara? Ingin keluar dari ruang gelap, tapi bahkan tak ada celah? Ingin melangkah tapi tak punya kaki? Ingin bercerita tapi hanya sendirian? Hidupmu bahkan lebih b...