Bagian 17 | Camping H2

20 3 3
                                    

Hari ke dua dalam camping ini di isi dengan sebuah kegiatan yang di adakan oleh para panitia. Kegiatan tersebut di namakan 'mencari sepasang hati'.

Panitia acara tersebut terdiri dari para senior mereka yaitu kelas 12. Kelas 12 yang memadu acara tersebut dan kelas 11 serta kelas 10 yang menjadi pesertanya.

"Perhatian kepada seluruh peserta perkemahan hari ini di mohonkan untuk berkumpul" ucap seorang guru melalui Toa

Setelah mendengar pengumuman tersebut semua siswa-siswi yang ikut berkemah pun berhamburan keluar dan segera berkumpul.

"Apakah sudah kumpul semuanya?" Tanya guru tersebut

"Sudah Bu!" Teriak semua siswa-siswi

"Baiklah, ibu serahkan sekarang kepada marktin selaku perencana kegiatan"

"Baiklah, pertama-tama saya ucapkan terimakasih kepada ibu yang sudah memberi saya kesempatan untuk berbicara di depan. Baiklah teman-teman sekalian seperti yang di bicarakan oleh ibu guru kita, di sini saya akan melakukan sebuah kegiatan. Bisa di bilang ini permainan ya, dan yang mengadakan permainan ini adalah saya dan teman-teman kelas 12 lainnya"

Mendengar kata kelas 12 lainnya, para siswa-siswi di buat penasaran. Pasalnya mereka bertanya-tanya mengapa bukan para anggota OSIS yang mengadakan, bukankah acara ini pun OSIS yang mengadakan?

"Kak Mark, boleh saya bertanya?" Ucap seorang perempuan di sebrangnya

"Boleh silahkan!"

"Kenapa kalian para kakak kelas 12 yang mengadakan permainan ini, bukan anggota OSIS. Bukankah, yang mengadakan kemah ini juga OSIS? Kemana mereka? Apakah mereka sudah kehilangan ide?" Ucapnya membuat para anggota OSIS yang mendengar merasa risih

"Wah, pertanyaannya sangat dalam ya. Baiklah biar saya jawab, karena saya dan teman-teman saya yang meminta langsung. Bukan karena anggota OSIS kehilangan ide, tapi saya dan teman-teman yang mengajukan sendiri. Jadi, jangan sampai ada omongan yang sedikit merendahkan para anggota OSIS, karena saya percaya mereka juga punya banyak ide. Apalagi ketua nya Jaffan" jawab Mark dengan jelas

"Kak Mark, kapan mulai permainannya?" Teriak Niken dengan lantang

"Wah Niken, gak sabar banget kayaknya. Oke sebelum memulai permainannya kakak akan kasih tahu dulu nama permainan ini. Namanya adalah 'mencari sepasang hati' "

"Maksudnya gimana ya kak?"

"Jadi, kalian akan mencari kertas dengan gambar setengah hati yang dimana di setengah hati itu terdapat angka. Dan setelah kalian dapatkan, kalian harus mencari pasangan dari setengah hati menurut angka yang kalian dapatkan."

"Dimana kita mencari nya kak?"

"Di area hutan, yang sudah kita setting jadi kakak pastikan itu aman. Dan laki² serta perempuan di pisah, hingga kalian berkumpul kembali barulah kalian mencari pasangan hati kalian masing²"

🦋💙

Permainan akan segera dimulai, semua siswa-siswi yang menjadi peserta pun turut bersiap-siap, mereka sudah tidak sabar ingin melaksanakan permainan tersebut.

Peserta laki-laki sudah bersiap dijalan sebelah kanan, dan peserta perempuan pun sudah siap di jalan sebelah kiri. Mereka masing menunggu aba-aba yang akan di berikan oleh Mark.

"1..2..3...mulai"

Mendengar kata mulai tersebut membuat mereka semua berlari mencari kertas sepotong hati tersebut.

[2] Life Love (NaRa)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang