Happy reading...
.
.
.Seminggu setelah kepulangan Wang Yibo dan Xiao Zhan, mendadak Xiao Zhan di panggil oleh ayahnya.
Saat memasuki mansion Xiao, atmosfer dalam ruang tamu begitu mencekam. Li Qin dan xuanlu saling menatap satu sama lain.
"Ayah, kenapa __
Plak
Belum selesai Xiao Zhan berucap sebuah tamparan keras mengenai pipinya. Xiao Zhan tetap tenang meskipun ia mendapatkan tamparan berulang kali.
Sudah menjadi kebiasaan nya dari dulu seperti ini.
"Berikan cambuk ayah," Xuanlu tidak ingin bergerak membuat ayahnya geram dan menggunakan bunt untuk mencambuk tubuh Xiao Zhan.
Berdiri dengan tegas tanpa menghindar meskipun kulit tubuhnya telah terkelupas. Xiao Zhan tidak tahu alasan dibalik tindakan ayahnya namun pasti sesuatu yang besar.
"Menjijikkan. Aku jadi bingung apakah kau adalah laki-laki atau perempuan? Kau seperti monster," tubuh Xiao Zhan penuh luka dan kulit yang terkelupas tetap tenang tanpa membantah sedikitpun.
Hatinya sakit ketika dianggap monster hanya karena memiliki kelainan pada tubuhnya. Xiao Zhan tidak pernah meminta terlahir seperti itu.
"Jika saja seseorang tidak mengirim ku informasi pasti aku tidak akan sadar dan memelihara monster mengerikan seperti mu. Jika aku tahu dari dulu, kau sudah aku lenyapkan anak pria cacat seperti mu," lagi kata ayahnya seperti tak akan puas sebelum menyakiti putranya.
Xiao Zhan berdiri tegak namun tidak dengan air matanya.Dihina berulang kali oleh ayah kandung mu dan tidak diinginkan begitu menyakitkan. Seorang ayah yang bisa menjadi benteng pertahanan nya ketika dunia luar menyakiti nya justru berbalik memunggungi nya.
"Dimana putra mu?" Dan inilah yang paling di takuti oleh Xiao Zhan. Xuan Lu menggelang pertanda tak tahu apapun saat xiao zhan menatapnya.
"Dia sudah tidak bersama ku lagi," Jawab Pria itu.
Sampai kapanpun yizhan harus tetap baik-baik saja meskipun nyawa taruhannya. Sumpahnya.
"Baiklah jika begitu maka sembunyikan dia dengan baik sebelum aku menemukan nya," ancam Xiao Hanyu. Xiao Zhan tahu Ayahnya tidak pernah main-main dengan perkataan nya.
"Ayah, apakah aku anak kandung mu?" Dengan berani Xiao Zhan bertanya.
"Justru kau anak kandung ku dan darah daging ku maka kau harus bersih," jawab Xiao Hanyu.
"Aku bisa mengikuti semua permintaan ayah tapi bisakah ayah memperlakukan kami layaknya keluarga dan bukan budak?" Xiao Zhan telah mempertaruhkan segalanya untuk berbicara dengan ayahnya hari ini. Semua yang ia tahan sedari kecil harus ia ungkapkan kan.
"Jangan mengajari ku. Sekarang perhatikan semua Sikap mu atau kau akan tahu akibatnya," setelah berkata demikian pria paruh baya itu melangkah meninggalkan keluarganya.
Xiao Zhan nampak heran karena biasanya ayahnya akan membuat nya pingsan barulah pria paruh baya itu berhenti. Apalagi perkataan nya dijawab zhan pasti ia langsung di pukul hingga tidak bisa berjalan tapi ini Hanya mengeluarkan kata ancaman lalu pergi.
Sikap ini bukan seperti yang Xiao Zhan kenal. Tidak seperti Xiao Hanyu yang kejam.
Xuan Lu mengobati tubuh Xiao Zhan sedangkan ibunya mengompres lembam ditubuhnya.
"Zhanzhan angkatan telpon nya. Dari tadi Yibo menghubungi mu terus. Dia pasti khawatir," Xuan Lu melihat ponsel Zhan yang dari tadi tidak berhenti berbunyi dari nana kontak yang Sama berulang kali.
KAMU SEDANG MEMBACA
Silent Love
FanfictionDalam masa tugasnya , Wang yibo terpaksa harus pulang ke rumah setelah sepuluh tahun lamanya. alasan nya kembali ke rumah karena sebuah keranjang bayi yang di letakkan di depan rumah beratas namakan dirinya. Belum sampai dua hari Wang yibo pulang...