Chapter 23🔞

2.4K 140 4
                                    

Happy reading...
.
.
.

Wang yibo dan Xiao Zhan membawa kembali Yizhan dan Bailu dengan selamat.

Bailu berharap dia akan disambut karena menghilang terlalu lama tapi justru yang terlihat wajah Ayahnya yang basah karena air mata. Perempuan itu berpikir mungkin ayahnya terharu karena kedatangan dirinya.

"Yibo, ibumu meninggalkan ayah. Ayah tidak pernah selingkuh ayah hanya mencintai ibumu," rengek liyu seperti anak kecil yang direbut mainan nya.

"Memangnya ibu kemana?" Tanya Bailu.

"Putriku kembali," Yizhan mengusap kepala kakeknya.

"Kya, siapa yang melukai cucu ku?" Bentak liyu melihat pelipis Yizhan diperban.

"Ayah, ibu sebenernya kemana?"

Plak

Bugh

"Bajingan busuk kau berharap aku pergi?" Cheng xiao memukul kepala Liyu dengan tas nya dalam genggamannya.

"Chengcheng," Liyu memeluk istrinya seperti anak kecil.

Cheng xiao sebenarnya berniat kabur Ke luar negeri tapi karena tidak ingin terpisah dengan anak-anak nya juga begitu mencintai suaminya jadi perempuan itu membulat Kan tekat untuk kembali.

Emosi Wang Bailu meledak merasa tak dirindukan padahal menghilang sangat lama.

"Yaaa .... Keluarga bodoh"

"PUTRI MANIS KU.." sesuai harapan.

Cheng xiao baru menyadari keberadaan putrinya.

"Ibuku yang sexi," balas Bailu memeluk Bailu.

Liyu memberi kode," loh kemana mereka semua?" Tidak ada satupun hanya ada mereka berdua.

"Ibu aku ingin mengatakan sesuatu. Ini tentang hubungan ku dan ibu yizhan," Yibo memberi kode kepada zhan.

"Aku dan Zhan," ucapan Yibo terpotong.

"Xiao Zhan adalah ibu yizhan dan kau berselingkuh dengan Xiao Zhan bahkan memiliki apartemen pribadi. Jadi kapan kalian menikah?" Cheng xiao menyesap teh nya.

Wang yibo tahu ini pasti perbuatan Ayahnya. Padahal pemuda itu sudah katakan kalau dia sendiri yang akan mengatakan nya.

Pemuda itu melihat Sang Ayah baru saja hendak masuk kamar namun berbalik kembali.

Wang yibo menatapnya," Ayah," Panggil nya yang terdengar seperti berteriak.

"Kapan kau akan melamar putraku ? Jika ayahya tidak setuju Buat hamil saja dengan begitu Ayah nya akan setuju" ucap Cheng xiao tanpa dosa.

"Ibu lupa sudah ada yizhan," Xiao Zhan memperbaiki ucapan Sang mertua.

"Ibu lupa. Besok kita ke rumah ayahmu"

.
.
.

Prosesi lamaran yang seharusnya tenang kini berubah karena Tuan Xiao tak juga memberikan restu yang membuat Cheng xiao emosi.

"Tap.."

"Setuju atau aku bongkar rahasia mu," Ancam Cheng xiao pada pria Xiao itu.

"Sebenarnya apa yang kurang dari putraku? Lihat! Dia tampan, tinggi penyayang dan bertanggung jawa. Yang terpenting dia bukan hanya mencintai anakmu saja tapi ahli dalam memberikan mu cucu. Tidakkah kau lihat buktinya yang sudah sebesar ini? jadi jangan ragukan Pria Wang," ucap nya sambil menatap sinis Kepala keluarga Xiao.

Silent LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang