Sore hari sudah tiba, bahkan hari menjelang malam. Keduanya sempat menghabiskan waktu dengan mengunjungi museum, mall, taman kota, dan beberapa tempat lainnya. Melelahkan karena pergi ke berbagai tempat dengan waktu yang singkat. Bukan kemauan Jungkook, tetapi dirinya harus tetap ikut jika ingin bersama Hyunae. Asalkan Hyunae senang, Jungkook akan ikut merasakan kebahagiaan.
Jungkook menghentikan langkah mereka yang sedang berjalan menuju arah pulang. "Hyunae-ya, karena sebentar lagi jam makan malam, bagaimana jika kita pergi ke restoran?"
"Tidak bisa Jung, aku sudah janji pada Ibu untuk pulang sebelum matahari terbenam. Walaupun sekarang matahari sudah mulai turun dari tempatnya."
"Aku yang akan bicara pada Bibi. Tenang saja. Tunggu sebentar." Hyunae mengangguk dan melihat Jungkook menjauh darinya. Sepertinya Jungkook menelepon Ibunya.
Telepon itu tidak berlangsung lama. Hanya beberapa menit dan Jungkook mendekat pada Hyunae. "Sudah. Ibumu sudah mengizinkannya. Kalau begitu, kita pergi." Jungkook menarik lengan Hyunae dan berjalan berbarengan.
+++
Malam ini kedua insan sedang menikmati hidangannya masing-masing. Makanan sederhana tetapi sangat enak. Sesekali mereka bercanda tawa agar suasananya tidak sunyi.
Hyunae mengambil tissue untuk membersihkan makanan di bibirnya. Dia sudah selesai menghabiskan makanannya, begitu juga dengan Jungkook. Mereka melewati makan malam yang menyenangkan.
"Kau membawa obatnya?" tanya Jungkook saat melihat Hyunae memasukan beberapa pil obat ke dalam mulutnya. "Ya, aku harus selalu membawa obat-obatannya." Jungkook mengangguk mengerti.
"Baiklah, karena sudah selesai, mari kita pergi. Dan aku akan mengantarkanmu ke suatu tempat." Hyunae mengerutkan keningnya. "Kemana lagi kita?"
"Rahasia. Jika kau tidak kuat pergi, kita bisa pergi lain kali."
"Tidak apa, aku kuat. Aku akan ikut kemanapun kau membawaku." Jungkook tersenyum mendengar perkataan Hyunae.
+++
Disinilah mereka. Sama-sama sedang mendongakkan kepalanya melirik ke atas. Mata berbinar Hyunae terlihat. Sungguh senang dengan objek yang ia lihat.
"Bagaimana? Kau suka?" Hyunae mengangguk antusias. "Tentu! Ini sangat indah! Rasanya aku tidak bisa mengalihkan pandanganku."
Objek yan sedang Hyunae lihat adalah bintang malam. Saat ini mereka ada di sebuah tempat bernama sky claw. Dimana di dalamnya kita bisa melihat bintang lebih dekat dengan menggunakan teleskop. Mengingat Hyunae pecinta bintang sejati. Hal apapun yang berkaitan dengan bintang, Hyunae selalu maju terdepan.
"Kau mendapatkan tempat seperti ini darimana?"
"Tentu aku mencarinya," aku Jungkook sambil seolah membanggakan diri.
"Terima kasih. Ini sangat indah. Aku menyukainya," ucap Hyunae sambil tersenyum kepada Jungkook yang juga sedang tersenyum ke arahnya.
Jungkook-ah, aku sungguh berterima kasih padamu. Kau mengajakku ke tempat ini untuk yang pertama kali, bahkan mungkin yang terakhir kali. Terima kasih Jung, ini sangat indah.
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
Nest [END]
Teen FictionDunia seorang wanita yang bernama Park Hyunae tidak merasakan kenikmatan hidup. Tertanam sebuah penyakit di dalam tubuh, membuatnya ingin menyerah akan segalanya karena terlalu lelah. Lelaki itu, Cho Jungkook, lelaki yang selalu bersama dengan Hyun...