Happy Reading!
***
Brakk
"Oh my god"gumam arcelyn pelan.
Brak brak brak
"Mbak tanggung jawab mbak!"
"Woy keluar woy!"
"Astaghfirullah haladzim"arcelyn meraup wajahnya kasar.
Ia menabrak seorang pengendara sepeda motor di depannya, entah ia yang tak melihat atau memang motornya yang tiba tiba ada.
Beberapa pengendara menggedor kaca mobil arcelyn dari luar, arcelyn kemudian menuruni mobilnya dengan tenang.
"Mbak tanggung jawab mbak, jangan lari!"
"Bu, mata lo katarak apa gimana, kalo mau lari kenapa saya harus turun coba!"nah kan. Arcelyn kalo digalakin, makin galak dianya.
"Anak muda jaman sekarang ngga punya sopan santun"timpal seorang pria paruh baya menatap sinis kepada arcelyn.
"Istighfar ce"gumam arcelyn pelan.
Arcelyn menghiraukan mereka lalu berjalan menghampiri pengendara yang ditabraknya, pengendara motor tersebut dari belakang terlihat seperti cewek seumurannya dan motornya scoopy. Tapi.. arcelyn merasa familiar dengan bentuk tubuh dari cewek ini.
Arcelyn lalu menghampirinya dan betapa terkejutnya arcelyn ketika melihat siapa orang yang dia tabrak barusan.
"Astaga naga dragon! Lo ngapain tiduran di aspal, marpuah!?"pekik arcelyn ketika ternyata pengendara yang ditabraknya adalah.. tania.
"Huaaaaa ceceee... Anjing lo sialan, goblok lo ce... Badan mungil gue terhempas ke aspal gara gara lo ya!"balas tania memekik keras membuat pengendara lain mendekati mereka.
"Ya ampun tania gue ngga sengaja sumpah"arcelyn membantu menarik tubuh tania supaya berdiri sembari tertawa pelan.
"Ada apa mbak?"tanya pria paruh baya yang menghampiri mereka karna teriakan tania.
"Ngga pak, ini temen saya jadi ngga usah khawatir"ujar arcelyn.
"Bener mbak?"tanya pria paruh baya tersebut pada tania untuk memastikan.
"Iya pak, ini temen saya"
"Lain kali kalau bawa mobil jangan ngebut mbak, jalanan lagi lumayan rame. Takutnya terjadi hal yang tidak diinginkan seperti barusan, untungnya tadi nggak terlalu parah" lanjut pria tadi menasehati arcelyn.
"Iya pak, maaf... banget. Soalnya saya lagi buru-buru pak, adek saya sakit soalnya"
"Iya tapi keselamatan mbaknya juga penting, se buru-buru apapun itu keselamatan tetap nomor satu mbak"
"Iya pak maaf ya sekali lagi udah buat bapak ibu sekalian ngga nyaman sama cara berkendara saya" arcelyn menyatukan kedua tangannya meminta maaf pada pengendara yang berada di depannya.
"Ya sudah kalau begitu kami permisi dulu"
Mereka semua membubarkan diri meninggalkan arcelyn dan tania dipinggir trotoar jalan.
"Lo kok bisa ngga liat motor segede kambing didepan mata lo sih ceee"kesal tania menatap jengkel arcelyn.
"Ya sorry abisnya gue lagi mau nemuin reyhan– ASTAGA NAGA DRAGON! TANIA! GUE LUPA ASTAGAA!"
"Eh! Emang reyhan kenapa!?"tanya tania ikut panik.
"Dia di rumah sakit anjirrr, gara gara lo gue kelupaan"arcelyn bergegas menuju mobilnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
YOUNG MOM Arcelyn [ULANG]
Dla nastolatkówCerita tentang Arcelyn yang menemukan sebuah kotak dengan ukuran yang lumayan besar di sekitar arena balap.Ketika Arcelyn membuka kotak tersebut ia melihat bayi laki-laki yang sedang tertidur pulas. Apa yang akan dilakukan Arcelyn kepada bayi terseb...