~End~BL~ 2 Novel gabung 1 : Shòu xīn (1)

Bab 96 Suami dan istri menaburkan makanan anjing

"Oke, saya akan menambahkannya nanti," kata Jiang Chen dengan senyum hangat.

Semua orang di grup ingin Jiang Chen bergabung sebelumnya, tetapi pada saat itu mereka bertanya tentang arti Feng Yang, Feng Yang tidak setuju, dan semua orang tidak secara khusus menyebutkan masalah ini sesudahnya.

Shen Mei berpikir bahwa waktunya tepat sekarang, dan jika Jiang Chen bergabung, semua orang akan dapat melihat pria kecil yang lucu kapan saja di masa depan.

Kerabat dalam kelompok ini sangat menyukai Feng Ming, meskipun mereka tidak memiliki banyak kontak dengan Feng Ming, di mata semua orang, Feng Ming sudah menjadi keberadaan paling berharga dari keluarga besar ini.

Selain itu, si kecil lebih imut dan berperilaku baik daripada yang mereka bayangkan.

Benar-benar malaikat kecil!

Setelah Shen Mei memposting video kecil itu, dia langsung kehilangan kalimat seperti itu di masa lalu.

Orang-orang dalam grup semuanya adalah tetua Feng Ming Ketika para tetua menyalakan video dan melihat Feng Ming memukul bahu Feng Yang dengan tinjunya, semua orang mengatakan bahwa lelaki kecil itu terlalu imut, dia adalah malaikat kecil.

“Itu karena sepupu saya berpendidikan tinggi, menurut saya pribadi.” Qiu Qing dalam kelompok sampai pada kesimpulan ini setelah menonton video.

Semua orang setuju dengan pernyataan Qiu Qing. Lagi pula, Feng Yang lebih sibuk bekerja daripada Jiang Chen. Semua orang tahu bahwa Jiang Chen menghabiskan lebih banyak waktu dengan anak-anaknya.

“Ngomong-ngomong, kakak iparku baru saja setuju untuk bergabung dengan grup.” Shen Mei memberi tahu semua orang kabar baik.

"Itu akan luar biasa."

"Ya ya."

"Di masa depan, kamu bisa membaca Feng Ming kapan pun kamu mau."

Feng Yang saat ini memiliki putra seperti itu dalam keluarga, jadi Feng Ming secara alami adalah keberadaan yang paling istimewa, dan menurut lelaki tua itu, dia juga sangat mencintai cicit ini, jadi semua orang hampir tahu bagaimana memperlakukan Feng Ming.

“Sepupu saya akan bergabung dengan grup, jadi saya meminta semua orang untuk menyiapkan beberapa amplop merah?” Qiu Qing menanyakan pertanyaan ini.

"Perlu dikatakan?"

"Itu harus disiapkan, dan itu adalah amplop merah besar."

"Berapa umurnya?" Qiu Qing telah mengirim surat pribadi kepada bibi keempat sebelumnya, dan dia melihat dengan jelas berita yang tiba-tiba dikirim dan ditarik oleh bibi keempat. Dia tidak berpikir bahwa bibi keempat akan berbohong. pesannya sepertinya sulit dipercaya, tapi Bagaimana saya mengatakannya, ada banyak hal aneh di dunia ini, seperti pria yang melahirkan anak, meskipun kedengarannya tidak masuk akal, tetapi siapa yang bisa menjamin bahwa itu tidak ada sama sekali.

Qiu Qing berkata bahwa dia tidak akan mengatakan apa-apa, tetapi bibi keempat harus membayar sejumlah uang tutup mulut.

Tentu saja, bibi keempat bukanlah seseorang yang kekurangan uang, dan Qiu Qing tidak memintanya, dan meminta puluhan ribu yuan, yang masuk akal.

Shen Mei menonton obrolan semua orang, lalu keluar dari grup dan mengesampingkan teleponnya.

Si kecil memiliki kekuatan fisik yang terbatas, jadi dia tidak bisa benar-benar memalu Feng Yang untuk waktu yang lama. Setelah memalu sebentar, tangan kecilnya menjadi sedikit sakit. Feng Yang menarik Feng Ming untuk duduk di pangkuannya, mengangkat putranya tangan kecil, dan meletakkannya di telapak tangan si kecil. dicium.