Lee jungsuk

934 44 6
                                    

Keheningan sempat membungkam diri jungsuk dan han hye joo yang masih saling pandang. Manuk mata jungsuk diam diam melirik gadis di depannya ini. Beberapa kali dia berusaha menghapus ingatan kalau kalau dia pernah mengenal hanya hye joo sebelumnya.

"Kau---lee jungsuk kan?" han hye joo mengulang kembali pertanyaan yang sempat dia lontarkan tadi.

"Dari mana kau bisa tau nama lengkap ku?apa kita pernah bertemu sebelumnnya?" tanya jungsuk heran.

"Kau idola yang sempat hilang itukan? "Han hye joo malah kembali bertanya, lalu melebarkan garis bibirnya begitu jungsuk tersenyum dengan mata seperti bulan sabit," han hye joo terlihat semakin antusias.

"Tidak, namaku memang jungsuk tapi aku tidak pernah menjadi idola," jawab jungsuk mencoba berkilah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Tidak, namaku memang jungsuk tapi aku tidak pernah menjadi idola," jawab jungsuk mencoba berkilah.

Namun, gadis muda itu kembali mengulas senyuman seolah tahu jika apa yang baru saja jungsuk katakan adalah bohong." ah tahu lalat itu tidak bisa berbohong ini sudah jadi ciri khasnya jungsuk." menujuian tahu lalat kecil yang berada di sudut marah kanan jungsuk.

Lagi lagi jungsuk kehabisan kata kata untuk menyangkal ucapan han Hyo joo,"apa ini lebih penting dari pada kau mengantarku keruang dekan?"

Mendengar pertanyaan bernada ketus itu, han hye joo berjengkit mundur. Berdehem lalu berbalik dan kembali memimpin tanpa mengatakan apa apa lagi.

Cocokkan mereka? 😋🙈🙈

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Cocokkan mereka? 😋🙈🙈

"Apakah masih jauh?" tanya jungsuk kemudian, memecah keheningan diantara keduanya. Kakinya sudah terasa letih, tetapi tetap berusaha menyusul langkah ha Hyo joo agar tidak tertinggal.

"Tidak, nih, ruangan yang mereke berhenti didepan pintu yang berwarna putih, bertuliskan dekan.

Dan mereka pun masuk keuangan itu dan disambut oleh laki laki paruh baya.

"Ada apa?" tanya laki laki paruh baya itu.

"Begini pak ada mahasiswa baru yang ingin bertemu bapak

Sleep With The Devil (Min Yoongi) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang