Semoga suka sama part ini🐣
Pagi ini Haewon sedang bersantai. Duduk di ruang tv. Spongebob yang masih menjadi kartun favorit Haewon sampai saat ini. Dengan semangkok salad buah ditangannya dan pandangan yang fokus kepada tv. Sesekali pun ia tertawa melihat tingkah konyol karakter-karakter di kartun itu.
Seperti ini lah rutinitas kaum jomblo. Di hari Minggu yang cerah gadis ini malah bermalas-malasan di depan ruang tv. Masih dengan baju tidurnya dan rambut yang belum ia sisir. Yang membuat Rina menggelengkan kepalanya tak habis pikir.
"Anak gadis tuh pagi-pagi bagusnya olahraga. Minimal joging keliling komplek. Bukannya males-malesan di depan tv." Kata Rina yang baru saja datang dengan sepiring bolu pandan yang Rina dan Bi Ida bikin.
"Mamah tuh nyuruh aku olahraga. Tapi setiap Minggu pagi tuh selalu bikin berbagai macam makanan yang ngedukung aku buat bermales-malesan." Balas Haewon yang menyimpan mangkuk salad yang sudah ludes dan mencomot sepotong kue pandan itu.
"Minimal mandi pagi lah. Kaya jomblo aja."
Haewon spontan menatap Mamahnya itu. "Lah emang jomblo. Mamah pikir aku udah punya pacar?" Balas Haewon sedikit sewot.
"Terus Jihoon? Kamu kan nerima perjodohannya. Berarti pacaran dong."
Haewon terdiam sejenak. "Aku emang nerima perjodohan, tapi kak Jihoon gak ada tuh bilang kalo kita pacaran. Aku pikir ini cuman pendekatan aja."
"Mamah jadi bingung. Kok gak pacaran sih dek. Mamah kira pas kalian nerima perjodohan ini kalian resmi pacaran."
Haewon menaikan bahunya tak mengerti. "Mamah aja bingung apalagi aku."
Sebenarnya Haewon pernah memikirkan ini. Ia harus menyebut hubungannya dengan Jihoon apa? Karena memang baru pendekatan kan? Dia antara Haewon dan Jihoon belum ada yang mengutarakan perasaanya. Terlebih lagi Jihoon baru saja putus dengan pacarnya. Dan mereka juga dekat baru beberapa hari saja.
Bel rumah mereka berbunyi. Bi Ida pun segera membuka pintu. Tak lama bi Ida kembali dengan Jihoon yang mengekor di belakangnya. Jihoon menghampiri Rina untuk salam.
"Pagi Tante."
"Eh Jihoon. Sini nak duduk." Lalu Jihoon pun duduk di sofa tepat sebelah Haewon.
"Kakak ngapain ke sini?" Tanya Haewon dengan mulut penuh dengan bolu. Membuat Jihoon yang melihatnya gemas. Jika saya tidak ada mamahnya Haewon mungkin jihoon sudah mencubit pipi gembul gadis itu.
"Ya mau ketemu kamu lah. Mamah bilang apa? Mandi. Gak malu apa masih pake baju tidur. Liat tuh Jihoon udah ganteng gini."
"Ya kan aku gak tau kak Jihoon mau ke sini mah."
"Oh ya Mamah sama papah kamu pulang tadi malam ya? Aduh maaf ya tante gak bisa temenin ke bandara."
"Gapapa Tante lagian mendadak juga. Tadinya kan mau pulang lusa cuman ada urusan mendesak di sana."
KAMU SEDANG MEMBACA
Jihoon: My Type [END]
FanfictionMini series trejo#1 Haewon dikagetkan dengan perjodohan konyol yang direncanakan ibunya. Terlebih dia dijodohkan dengan jihoon yang merupakan kakak kelas nya di sekolah. Yang tak lain ketua OSIS juga. sebenarnya Haewon memang mengagumi Jihoon bahkan...