Chapter 5

305 24 1
                                    

"Kalian lama! "

Akira dan yang lainnya baru saja sampai didepan rumah Akira. Bukannya mereka mendapatkan sambutan yang bagus, mereka malah mendapatkan Takemichi yang mood nya sedang jelek karena menunggu mereka semua.

"Memangnya kau kira berakting itu gampang?! " Tanya Akira yang mood nya mulai jelek.

"Bagiku itu gampang saja! " Jawab Takemichi.

"Grrrr!! " Akira mulai menggeram kesal karena tingkah laku Takemichi.

"Hei, hei, kalian berdua tenanglah" Datanglah Ureno yang mencoba melerai mereka berdua.

"Hahh~baiklah" Ujar Akira.

//Deg

'Itu bukan Akira! ' Batin Takemichi.

'Dia memakai warna mata Akira agar tidak ada yang tau. Apa kau lupa jika Hanaga Akira mempunyai kekuatan manipulator? Tidak hanya kekuatannya saja, tetapi sifatnya juga. Sifat yang tenang dan mengetahui semua hal itulah yang membuat dia menjadi manipulator yang sempurna. Terlebih lagi mereka 1 orang yang sama, hanya berbeda kepribadian' Jelas Hanagaki dalam pikiran Takemichi.

'Aku tidak tau apa yang dipikirkan oleh Hanaga! Dia dan Akira sama-sama manipulator! 'Jelas Takemichi yang berbicara dengan sangat panik.

'Tenanglah, kau hanya perlu berhati-hati dengan dia' Jelas Hanagaki.

'Ba-baiklah' Ujar Takemichi.

"Takemichi sedang apa kau berdiam disitu? Bantulah kami! " Seru Akira (Hanaga)

"Ma-maaf! Aku akan segera kesana! " Ujar Takemichi.

Takemichi berlari kecil menuju truk pengangkut barang. Ia mengambil beberapa kotak kecil yang ringan lalu menumpuk kotak tersebut menjadi satu, lalu ia mulai mengangkat kotak tersebut dan berjalan menuju rumah.

Saat ia berjalan menuju rumah, ia melihat Hanaga yang berjalan berlawanan arah dengan dirinya. Hanaga berjalan mendekati Takemichi seolah-olah dia sedang berpapasan dengan Takemichi secara tidak sengaja (Hanaga memang sengaja mendekati Takemichi)

Disaat mereka tidak saling tatapan, Hanaga membisikkan sesuatu ke telinga Takemichi.

"Sudah lama tak berjumpa 19 0 11 5 13 9 3 7 8" Setelah membisikkan hal tersebut, Hanaga berjalan seolah-olah tidak ada hal yang terjadi.

//Deg

"Co-code name ku?! " Guman Takemichi.

"Hei Hanagaki? Hanagaki? HANAGAKI! "

"A-ah! Ya? " Tanya Takemichi kepada orang yang memanggilnya.

"Kenapa kau melamun? Apa kau baik-baik saja? " Tanya orang itu dengan nada khawatir.

"A-aku baik-baik saja Inupi-kun. Aku hanya memikirkan sesuatu, mungkin karena terlalu memikirkan nya aku jadi melamun" Takemichi menjawab pertanyaan Inupi dengan jawaban bohongan.

'Karena Hanaga aku jadi tidak fokus' Batin Takemichi.

"Baguslah jika kau tidak apa-apa, soalnya dari tadi ibu mengkhawatirkan dirimu" Jelas Inupi sambil melihat ibunya yang sedang memperhatikan Takemichi dengan raut wajah khawatir.

"Ah~aku sudah membuat bibi khawatir, nanti aku harus minta maaf kepadanya. Terima kasih sudah menyadarkan ku Inupi-kun" Takemichi berterima kasih dengan Inupi dengan nada lembut dan senyuman lembut yang membuat siapapun dapat pingsan dan mimisan dalam sekejap.

"Ti-tidak perlu berterima kasih Hanagaki" Ujar Inupi dengan malu-malu. Sebenarnya dia salting karena Takemichi yang tersenyum ke arah dirinya.

'Cantik sekali' Batin Inupi tanpa ia sadari.

Return Again [Takemichi Harem]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang