Return Again [Takemichi Harem]

Hanaga Akira Side Story 2

ﾟ+*:;;:* *:;;:*+ﾟ

"Siapa kau?! Darimana kau berasal?! "

"... "

"KUTANYA SIAPA KAU?! DARIMANA KAU BERASAL?! "

"Taraki... "

"Huh? "

"Hanagaki Taraki"

"Hanagaki? Aku tidak pernah mendengar nama itu"

"Keluarga Hanagaki sudah dibentuk 100 tahun yang silam, yaitu tepatnya pada abad ke-20. Keluarga ini dibentuk karena perjodohan dari keluarga Yujiga dan keluarga Nakaya. Walaupun dalam hukum tidak boleh menikahi keluarga sendiri, keluarga Yujiga dan keluarga Nakaya adalah kerabat jauh dan mereka tidak terlalu dekat satu sama lain, jadi mereka boleh menikah. Karena mereka menikah, mereka dikaruniai kemampuan baru saat anak mereka lahir nantinya. Karena kemampuan baru ini sangatlah kuat, para tetua menyembunyikan keluarga ini sampai dimedan perang barulah keluarga ini keluar dari persembunyian. Keluarga Hanagaki boleh keluar dari rumah mereka untuk bertemu dengan keluarga, bekerja, dan bermain. Jika keluar dari kawasan rumah, mereka akan dikawal oleh para bawahan tetua"

"Keluarga Yujiga?! Aku tidak punya kerabat yang bermarga sama denganku! "

"Adik ayahmu dan adik ibumu"

"Bukannya mereka berdua sudah mati akibat perang dulu?! "

"Tidak, mereka berdua lah yang menjadi penerus keluarga Hanagaki. Ayahmu dan adik ayahmu terlahir mempunyai kemampuan. Ibumu terlahir normal, lebih tepatnya ia tidak dikaruniai kemampuan. Walau begitu ilmu medisnya sangatlah bagus, bahkan ilmu medisnya sudah setara dengan ilmu medis tetua Yura. Maka dari itu para tetua mengakui dirinya walau dirinya terlahir normal. Adik ibumu terlahir mempunyai kemampuan, dari dia berumur 7 tahun dia sudah mahir mengendalikan kemampuannya. Ngomong-ngomong tentang adik ibumu, apa kau pernah bertemu dengannya? "

"Persetan dengan hal itu, aku sama sekali tidak kenal dengan siapapun dikeluarga ini"

"Kukira kau mengenalnya. Hahh~baiklah, sampai jumpa lagi" Taraki pergi meninggalkan Fuku yang masih tak bisa bergerak karena kemampuan Taraki.

"HEI! LEPASKAN INI BAJINGAN SIALAN! "

"MAAF, MAAF. Nah, sudah"

"Ck! "

"Jangan mencoba melawan" Taraki menggunakan kemampuan nya lagi untuk mengunci pergerakan Fuku.

"Padahal aku sudah baik melepaskan kemampuanku, tapi kenapa kau malah tidak berterima kasih? Kukira hanya bajingan-bajingan sampah yang tidak tau terima kasih, ternyata kau juga tidak tau"

"Lepaskan ini! "

"Tidak! Kau pasti akan melawan lagi. Hakura"

"Ha'ik Taraki-sama"

"Tolong bawa dia dan jangan sampai dia lolos"

"Dimengerti Taraki-sama"

ﾟ+*:;;:* *:;;:*+ﾟ