-Berapapun cepatnya kebohongan itu, namun kebenaran akan mengejarnya juga-
•
•
•
•
•
•Ada yang nungguin gak?
Spam emot love kuning 💛
Di setiap paragrafHappy Reading Semuaaa♡
•••••ᥫ᭡•••••
Sudah tujuh hari pesan tentang adik Marcell, Syifa tanyakan. Tapi pesan itu tak kunjung di balas oleh Marcell, bahkan sudah tujuh hari Marcell tak pernah aktif di semua sosial medianya.
Mulai dari Whatsapp, Instagram, Twitter dan lain sebagainya sudah Syifa cek. Dan hasilnya nihil, cowok itu tak kunjung mengaktifkan sosmednya.
"Woy!! Bengong mulu lo". Sentak Michella saat menyadari Syifa yang tak kunjung menyudahi lamunannya.
Syifa terkejut mendengar sentakan Michella. "Hah? Apa?". Tanyanya
Michella mendesah frustasi. "Ya Allah, Syifa!! Gue dari tadi cerita panjang lebar gak lo dengerin? Nglamunin apa sih lo?"
"Gak papa, tadi lo ngomong apa gue gak denger". Syifa bertanya.
"Ya gimana lo bisa denger tolol, orang lo dari tadi bengong mulu. Tau ah gak ada siaran ulang". Michella mencebik kesal.
Syifa membulatkan mulutnya membentuj huruf O. Lalu, tanpa basa-basi, Syifa mengambil tasnya diatas meja lalu pergi meninggalkan Michella. "Woyy bocah! Lo mau kemana? Nyebelin banget sih". Teriak Michella frustasi.
"Pulang". Balas Syifa setengah berteriak, lalu gadis itu pergi meninggalkan cafe dimana ia dan Michella menghabiskan waktu untuk makan siang.
Gadis itu pergi mencari taksi, memang tadinya ia keluar dengan Michella menggunakan mobil Michella. Namun, karena moodnya berubah, kini gadis itu memilih untuk meninggalkan Michella dan pergi mencari taksi.
Syifa tak bercerita dengan Michella tentang hubungannya dengan kakak gadis itu. Ia rasa, Michella tak perlu mengetahui banyak hal tentangnya dan Marcell.
Tak lama kemudian, taksi pun datang. Syifa memasuki taksi itu dan menyuruh pak supir untuk menjalankan taksinya.
Ting
Notifikasi itu berasal dari handphone Syifa. Dengan cepat gadis itu mengambil hp-nya, berharap Marcell mengirimkan pesan kepadanya.
Benar dugaan gadis itu, pesan itu berasal dari cowok yang sudah tujuh hari ia tunggu kabarnya.
Acell♡
Acell♡ :
|maaf tujuh hari gak ngabarin kamu
|aku sibuk
|iya, aku belum sempet ngomong sama kamu kalo aku punya adik perempuan.
|dia ikut papa mama ke Amerika karena waktu itu papa mama ada tugas di sana selama kurang lebih 3 tahunan.Syifa :
|ohhAcell♡ :
|kamu marah?Syifa :
|gakAcell♡ :
|kok ngetiknya gitu? Marah beneran kan?
KAMU SEDANG MEMBACA
RAPUH : BROKEN HOME [END]✔
Fiksi Remaja⚠️[𝚆𝙰𝚁𝙽𝙸𝙽𝙶!! 𝚂𝙴𝙱𝙴𝙻𝚄𝙼 𝙱𝙰𝙲𝙰 𝚆𝙰𝙹𝙸𝙱 𝙵𝙾𝙻𝙻𝙾𝚆] 𝓢𝓮𝓫𝓾𝓪𝓱 𝓵𝓾𝓴𝓪 𝔂𝓪𝓷𝓰 𝓽𝓪𝓴 𝓴𝓾𝓷𝓳𝓾𝓷𝓰 𝓻𝓮𝓭𝓪🥀 ~𝚁𝚊𝚙𝚞𝚑 Lebih baik menjadi yatim-piatu yang sudah jelas tak mendapatkan kasih sayang, daripada mempunyai orang t...