chapter 50

16.1K 1.6K 129
                                    

Typo bertebaran ⚠

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Typo bertebaran


"Kamu adalah versi terbaik yang tidak akan pernah aku temukan pada diri orang lain"

_________________________________________


Shion berjalan seorang diri di koridor sekolah. la memasukan kedua tangan nya kedalam saku celana. Tatapan nya tetap sama, datar.

Koridor cukup sepi karena ini masih jam pelajaran dimana murid-murid lain sedang khidmatnya berkutat dengan beberapa materi yang membuat otak mereka terasa pening.

Namun bukan Shion namanya jika harus sama seperti mereka. Murid yang sudah beberapa kali menjelajahi sekolahan, hampir semua sekolah di kota ini sudah pernah di coba nya.
Yap, Shion ini termasuk salah satu murid buronan guru Bk yang setiap harinya selalu melakukan pelanggaran sekolah. Tapi pemuda itu juga termasuk murid yang jenius.

Bisa di hitung tiga atau empat bulan sekali pemuda itu di keluarkan dari sekolahan karena keberandalannya. Bahkan orang tua Shipn sudah tidak heran dan aneh lagi akan kelakuannya.

Hanya sekarang dirinya masih betah bersekolah disini hampir lima bulanan. Sungguh itu pencapaian yang luar biasa.
Biasanya ia akan melakukan pelanggaran yang begitu fatal hingga membuat dirinya harus di tendang dari sekolahan.

Shion bahkan tidak segan segan bermain fisik pada orang yang berani mengganggunya. Seperti waktu di sekolahnya dulu, pemuda itu pernah membuat seorang gadis mengalami patah tulang sampai sampai gadis itu lumpuh total. Dan alasannya hanya karena gadis itu tidak sengaja menumpahkan minuman ke bajunya.

Miris bukan?tapi Shion tau bahwa gadis itu hanya ingin mencari perhatian darinya, maka dari itu ia menggunakan cara kotor atau bahkan biasa di sebut bajingan.

Langkahnya terhenti dengan pandangan yang lurus menatap taman belakang sekolah yang kini sedang di isi kebisingan dari obrolan tidak berfaedah dari sahabat sahabatnya.

Sahabat?yah, Itu adalah anggota inti Black Devil yang kini sedang duduk di bangku taman belakang sekolah dengan berbagai makanan di tangan mereka.

"Itu gorengan punya gue Alister, kenapa lo makan!" Sentak Samuel sambil merebut plastik gorengan yang Alister pegang.

"Pelit amat lo, gorengan lima ratus satu aja gue gak boleh nyoba" Alister menatap Samuel dengan nyalang

"Temen lo noh, pelit Niel" Adunya pada Daniel yang masih setia menyeruput es doger.

"Gak aneh si Samuel kan emang pelit" Balas Daniel

"Gue bukan pelit sat, lo nya aja yang pada gak modal. beli kok cuma dikit, kaya gue dong nih!" Tunjuk Samuel sambil mengangkat plastik gorengan nya

"Mampus kan gak pada Kenyang"

"Lo kalo beli mikir dong. Emangnya lo sanggup makan tuh gorengan sampe Abis?" Tanya Lucas memincingkan matanya. Pasalnya gorengan yang di beli Samuel begitu banyak hingga plastik gorengan yang cukup besar hampir terisi penuh.

ARYUGA [BL] ✓ [Tahap Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang