28.🦋

563 20 0
                                    

Salsa yang mendapatkan persetujuan dari mama nya langsung tancap ngeenggg keluar dari kompleks perumahan itu.

Salsa yang bisa di bilang sedikit laju dengan motor yang di bawa nya tiba tibaaa.....

Srutttttt.... Brakkkk... Siiiuuuuttt...

..

Salsa melajukan motor nya tiba tiba saja ada mobil Avanza dari gang yang sempit itu,kan gak masuk akal bagi salsa ada mobil yang keluar masuk dari gang sempit itu.

Ketika salsa mengalami kecelakaan tersebut banyak warga sekitaran situ yang melihat, sedangkan salsa masih tergeletak di aspal. Kalo di liat salsa tidak apa apa mungkin dia karna kaget jadi refleks untuk pingsan,tapi sebenarnya salsa tidak pingsan dia hanya menutup matanya karna malu di kerumuni banyak orang ,tapi motor nya yang tidak baik baik saja.

"Telvon ambulans aja biar di bawa ke ruang sakit" ucap salah satu warga, "gak usah telpon orang tua nya saja" balas warga yang satu.

Weh jangan sampai Caca di bawa pake ambulans Caca gamau, Caca malu bingitt woi lahh batin salsa dengan mata yang masih terpejam

tiba tiba seorang laki laki yang berpeci hitam,baju Koko yang di kena kan nya datang ke tempat kejadian ingin melihat siapa yang kecelakaan, sedari tadi perasaan nya memang sudah tidak enak

"ASTAGHFIRULLAH SALSA" ucap Fahmi ketika melihat istri nya yang kecelakaan.

Tidak biasanya Fahmi mampir untuk melihat kecelakaan tapi entah kenapa tiba tiba tubuh nya seakan di dorong untuk melihat kecelakaan seperti itu.

"Maaf mas siapa nya ya?" Tanya salah satu warga. "Saya suami nya pak, maaf saya bawa istri saya ke rumah sakit dulu ya, saya minta tolong sama bapak jagain motor istri saya nanti sebentar lagi ada tukang bengkel yang menjemput motor nya" jelas Fahmi dan di balas anggukan oleh warga.

Eh ehh Gus Fahmi nih kaya nya, aaa mau buka mata rindu Gus Fahmi tapi engga dulu deh,Gus Fahmi bilang Caca istri ,eh kan Caca marahan sama Gus Fahmi ah gatau lah pliss Gus bawa Caca dari sini batin salsa yang bertengkar dengan fikiran nya

Fahmi menggendong salsa ala bridal style menuju mobil nya, baru saja sampai di pintu mobil salsa membuka sedikit mata nya tanpa sadar juga gus Fahmi sedang memandangi wajah salsa.

"Gus cepat tarok Caca di dalam, Caca malu di liat orang orang" bisik salsa Fahmi yang mendengar berdehem sebagai tanda jawaban.

Fahmi menduduk kan salsa di kursi depan,tepatnya di samping kursi supir. "Kamu gapapa kan? Mana yang sakit? Kita ke rumah sakit ya" ucap Fahmi yang memberikan salsa pertanyaan yang bertubi tubi.

"Hikkss.. Gus"

"Ehh kamu jangan nangis mana yang sakit? Bilang sama saya kira ke rumah sakit sekarang" ucap Fahmi sambil memasang safety belt (sabuk pengaman)milik nya

"Hikss,, Gus Caca minta maaf, Caca minta maaf" ucap salsa yang membuat Gus Fahmi bingung

"Kamu kok minta maaf kamu kan gak ada salah apa apa" ucap Gus Fahmi

"Maafin Caca udah tampar Gus Fahmi kemaren dan Caca juga bikin Gus Fahmi sakit sampai demam tinggi,gara gara Caca kabur dari pesantren, ma-a" ucapan salsa terpotong oleh Gus Fahmi

"Kami gak salah, di sini saya yang salah saya minta maaf udah bilang kamu yang engga engga, saya minta maaf udah buat kamu nangis" ucap Gus Fahmi mengeluarkan air mata nya

"Kamu boleh hukum saya, kamu mau pukul saya sekarang? Kamu mau cambuk saya? Ayok kita ke pesantren ambil cambukan sekarang"

Salsa menggeleng dengan tangisannya."enggak Caca minta minta maaf Gus" ucap salsa

"Kamu tidak salah, seharusnya saya yang minta maaf" ucap Gus Fahmi menghapus air mata salsa yang ada di pipinya. "Caca udah maafin Gus Fahmi kok, tapi Caca minta maaf udah nampar Gus Fahmi"

"Kamu sudah saya maafkan dari awal kemaren, saya sayang sama kamu sal,saya mau kamu balik pondok kaya kemaren lagi"

"Iya Gus Caca mau, Caca juga janji ga akan kabur kaburan lagi dari pesantren" ucap salsa dengan janjinya

"Kamu janji ya, saya gamau kehilangan kamu lagi" ucap Gus Fahmi dan di balas anggukan oleh salsa.

Gus Fahmi melajukan mobil nya ketika selesai dengan perdebatan sedih itu, dia sayang sama salsa, cukup untuk satu kali kemarin saja dia kehilangan salsa.

Kedua nya larut keheningan ketika mobil berjalan tidak ada yang berani membuka suara. Gus Fahmi tetap fokus dengan setirannya sedangkan salsa menatap jalanan.

"Gus"

"HM" balas Gus Fahmi singkat

"Gus Caca mau nanya"

"Hm" balas nya dengan singkat lagi membuat salsa kesal

"Gus salsa betul betul mau nanya ini" ucap salsa kesal dengan Gus Fahmi

"Iya saya juga betul betul mau dengar kan kamu nanya nya" salsa hanya memonyongkan bibirnya ketika mendengar Jawaban Gus Fahmi

"Caca naik kelas kan Gus?" Tanya salsa yang enggak enggak. Bagaimana mau naik kelas sedangkan dia tidak mengikuti ujian satupun.

"Sekarang say tanya balik ya sama kamu, kamu ada ikut ujian gak?"

"Kaya nya enggak deh Gus" jawab salsa dengan santai

"Itu jawabannya berarti enggak"

"Ihh, Caca mau naik kelas Caca gamau tinggal kelas.. MAMA Caca tinggal kelas maafin Caca ya ma ga bisa jadi anak yang cerdas seperti yang mama ingin kan, yang seharusnya Caca udah kelas 2 MA tapi Caca harus tinggal kelas mama..." Ucap salsa dengan air mata yang terus mengalir ketika mendengar dirinya tidak naik kelas

"Eh eh kamu jangan nangis,saya bercanda kamu kan istri saya jadi saya minta keringanan sama pihak pengawas untuk memberikan kamu ujian susulan" ucap Gus Fahmi dan membuat salsa berhenti dengan tangisannya

"Udah udah kamu hapus ya air mata nya, kasian jatuh terus dari tadi"

"Gus Fahmi jahat sama Caca" ucap salsa kesal dengan Fahmi

"Iya saya minta maaf ya"

"Gamau maafin"

"Yaudah kalo gamau,tapi siap siap sampe rumah mama kamu nanti saya makan kamu" ucap Gus Fahmi dengan mata sinis nya

"Eh kok gitu, yaudah Caca maafin" ucap salsa finish.

****

Kedua nya sampai di rumah salsa

"Caca kamu gapapa kan, mama dengar tadi kamu kecelakaan" ucap Dina panik ketika melihat anak nya pulang dengan kotor

"Caca gapapa, tapi mama lihat Caca bawa siapa" ucap salsa dan di tatap bingung oleh mama nya

"FAHMIIIIIIII" teriak mama nya ketika melihat menantu kesayangan nya datang kembali ke rumah

"Heheh assalamualaikum ma," ucap Fahmi dan di balas salam oleh Dina

"Gimana ceritanya kok kalian bisa berdua tapi kaannn..."

"Yok duduk di sofa biar Caca sama Gus Fahmi cerita tentang semua nya" ucap salsa berjalan melewati mama nya yang melongo

Dina mengikuti salsa dari belakang dengan mata yang masih menatap bingung arah salsa dan Fahmi, Fahmi hanya bisa tersenyum kecil melihat salsa dan mama mertua nya.

Salsa dan Fahmi menceritakan semua kejadian saat salsa kecelakaan itu..

Dah baca lagi pas salsa kecelakaan itu biar mama nya paham, kasian mamanya kebingungan gitu.

Astaghfirullah kok bisa yaw mobil Avanza masuk gang sekecil itu, gak masuk akal emang. GAK JELAS

.
.
.
.
.
.
.
.
.
V O T E
b I n T a N g

Belongs To Gus Fahmi (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang