Juu San

125 27 4
                                    

Yes. My Queen.

.
.
.

GS, ROMANCE, ABSURD.

Keterangan :

- Jung Yunho (27 Tahun)
- Kim Jaejoong (17 Tahun)

.
Chapter Thirteen
.

Atas perilaku keduanya yang memalukan karena berciuman ditempat yang salah alias rumah abu, membuat Yunho maupun Jaejoong meminta maaf pada seorang penjaga disana karena sudah tidak sopan. Security tersebut hanya memaklumi sebenarnya, jika dilihat pun Yunho maupun Jaejoong memang seperti pasangan.

“Maafkan kami karena tidak sopan, Ahjussi.”

“Karena kalian menyadari kesalahan kalian jadi tidak perlu dipermasalahkan lagi. Tidak apa.”

Yunho membungkuk saat mendengar itu, begitu pula dengan Jaejoong. Yunho memegang jemari Jaejoong untuk pergi dari sini dan pulang.

“Maafkan aku, Nona.”

Lagi, Yunho meminta maaf karena memang dirinya yang memulai pertautan bibir tadi. Dirinya mencuri kesempatan itu dan kembali menikmati bibir Jaejoong untuk kedua kalinya. “Hm― ya, tidak apa, m-maksudku aku juga sama.”

“Nona, apa pendapatmu tentangku?”

Jaejoong yang masih malu atas kejadian tadi memberanikan diri untuk menatap Yunho dari samping. “Kau? Menyebalkan.”

“Nona..” Yunho tidak bisa berkata-kata lagi mendengar satu kata yang sangat tidak keren itu. Merasa terkhianati karena hanya kata itu yang keluar dari bibir Jaejoong.

Jaejoong tersenyum salah tingkah sebenarnya  dalam hatinya kata pertama yang dipikirkannya adalah Yunho sangat tampan. “Nona, jika aku menjadi kekasihmu bagaimana?”

“Yunho apa kau bercanda?” Kaget Jaejoong karena ucapan Yunho membuat refleks tubuhnya terkejut. Pendengarannya tidak salah dan sangat jelas Jaejoong mendengar itu, berani sekali Yunho.

“Tidak. Apa menurut Nona, aku pria yang buruk?”
Jaejoong tidak mampu berkata-kata lagi, dirinya bingung dengan semuanya. Jaejoong tidak pernah menyangka jika Yunho akan mengatakan ini, bukan, maksudnya akan mengatakan hal semacam ini lagi untuk entah keberapa kalinya.

Jika kalian bertanya apa yang Jaejoong rasakan pada Yunho adalah rasa nyaman.. nyaman yang teramat sangat selama ini. Setiap hari, Jaejoong tidak pernah lepas ataupun sampai tidak melihat Yunho. Setiap hari pasti dirinya akan melihat Yunho sedikitnya satu kali dalam tatapannya.

Suasana didalam mobil sedikit canggung karena ucapan Yunho, dalam perjalan tersebut Jaejoong sibuk dengan pikirannya dan jawaban apa yang masuk akal untuk menjawab pertanyaan Yunho.

Hatinya pun masih ragu, dirinya masih gadis biasa yang belum banyak pengalaman dalam asmara . Terlebih Yunho jauh lebih dewasa darinya yang masih seperti anak kecil yang polos. “Aku tahu ini salah karena menyukai Nona, tapi.. hatiku tidak bisa berbohong. Nona sangat baik hati dan cantik, mataku bahkan tidak bisa melirik gadis lainnya sampai di usia yang sudah dewasa ini.”

“Bisakah kita tidak membahas ini?” Sahut Jaejoong.

Ah

.
.

Kehidupan terus berlanjut, waktu selama dua puluh empat jam terus berputar setiap harinya. Banyak hal yang sudah dilalui dengan berbagai ekspresi kehidupan, ada yang sama ada yang berbeda sebagaimana kita menjalani itu semua. Tepat hari ini, hari dimana yang Jaejoong tunggu dalam belasan tahun.

Yes. My Queen.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang